TRIBUNNEWS.COM – Kekalahan yang diderita Leicester City saat menjamu Brentford pada laga pembuka pekan 26 Liga Inggris, Sabtu (22/2/2025) menyisakan catatan pilu.
Leicester City selaku tuan rumah tak berdaya saat dibantai Brentford dengan skor 0-4 di King Power Stadium, dinihari tadi.
Empat gol yang dicetak Brentford ke gawang tuan rumah dihasilkan empat nama pemain berbeda.
Pada babak pertama, Brentford mampu unggul tiga kosong lewat gol Yoane Wissa (17′), Bryan Mbeumo (27′) dan Christian Norgaard (32′).
Pada babak kedua, gol Fabio Carvalho (89′) menyegel kemenangan telak Brentford atas Leicester City dalam laga ini.
Skor akhir empat gol tanpa balas mewarnai duel Leicester City vs Brentford di kandang The Foxes.
Bagi Leicester City, kekalahan telak melawan Brentford terasa seperti menjadi pukulan telak.
Bagaimana tidak, kekalahan ini membuat Leicester City semakin terbenam di posisi papan bawah.
Leicester City masih tertahan di urutan ke-19 dengan 17 poin, sama dengan Ipswich Town yang berada di atasnya.
Padahal jika mampu mengalahkan Brentford pada laga ini, Leicester City berpeluang naik dua tingkat, menempati posisi ke-17, menggeser Wolves (19 poin) dan Ipswich Town (17 poin).
Hanya saja pada kenyataannya, Leicester City membuang kesempatan itu dan justru kalah telak melawan Brentford yang kini naik ke urutan kesepuluh.
Tak cukup sampai disitu saja, kekalahan telak melawan Brentford tanpa bisa mencetak satu gol pun menyisakan catatan pilu bersejarah bagi Leicester City.
Dilansir BR Football, Leicester City kini mengukir sejarah pilu sebagai tim pertama yang kalah tanpa bisa mencetak satu gol pun dalam enam laga kandang beruntun di Liga Inggris.
Sebelum kalah telak dari Brentford, Leicester City diketahui juga telah kalah dalam lima laga kandang beruntun tanpa sekalipun bisa mencetak gol.
Mulai dari kalah melawan Wolves (0-3), Manchester City (0-2), Crystal Palace (0-2), Fulham (0-2) dan Arsenal (0-2).
Fakta bersejarah bernilai negatif ini jelas menjadi aib bagi tim sekelas Leicester City yang pernah mengukir dongeng indah menjadi juara Liga Inggris satu dekade lalu.
Jika tidak mampu segera bangkit dan mengoptimalkan laga sisa yang ada terutama pertandingan kandang untuk meraih kemenangan.
Nasib tim besutan Ruud Van Nistelrooy ini kemungkinan tidak bisa diselamatkan musim ini di Liga Inggris.
Leicester City terancam bakal kembali terdegradasi ke divisi Championship setelah hanya semusim bertahan di Liga Inggris.
Dengan menyisakan 12 laga sisa, nasib Leicester City benar-benar akan ditentukan musim ini.
Setelah kalah di tangan Brentford, Leicester City sudah ditunggu dua laga tandang sulit melawan West Ham (28/2) dan Chelsea (9/3) mendatang.
Update Klasemen Liga Inggris 2024/2025: Klub D M S K GM GK -/+ P 1 Liverpool 26 18 7 1 62 26 36 61 2 Arsenal 25 15 8 2 51 22 29 53 3 Nottm Forest 25 14 5 6 41 29 12 47 4 Man. City 25 13 5 7 52 35 17 44 5 Bournemouth 25 12 7 6 44 29 15 43 6 Chelsea 25 12 7 6 47 34 13 43 7 Newcastle 25 12 5 8 42 33 9 41 8 Fulham 25 10 9 6 38 33 5 39 9 Aston Villa 26 10 9 7 37 40 -3 39 10 Brentford 26 11 4 11 47 42 5 37 11 Brighton 25 9 10 6 38 38 0 37 12 Tottenham 25 9 3 13 49 37 12 30 13 Crystal Palace 25 7 9 9 29 32 -3 30 14 Everton 25 7 9 9 27 31 -4 30 15 Manchester United 25 8 5 12 28 35 -7 29 16 West Ham 25 7 6 12 29 47 -18 27 17 Wolves 25 5 4 16 35 54 -19 19 18 Ipswich Town 25 3 8 14 23 50 -27 17 19 Leicester City 26 4 5 17 25 59 -34 17 20 Southampton 25 2 3 20 19 57 -38 9 Lihat selengkapnya →
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
