Ragamutama.com – Manchester United mengalami kekalahan mengejutkan dengan skor 0-1 dari tim ASEAN All-Stars, yang baru dibentuk dan hanya sempat menjalani satu sesi latihan.
Akibat kekalahan tersebut, Manchester United menjadi sasaran ejekan di berbagai platform media sosial. Bahkan, media-media Inggris turut serta dalam mengipasi sindiran terhadap klub berjuluk Setan Merah tersebut.
Klub yang kini sebagian sahamnya dimiliki oleh Sir Jim Ratcliffe tersebut menjalankan serangkaian agenda pascamusim di kawasan Asia dengan tujuan meningkatkan pendapatan, setelah sebelumnya mencatatkan hasil kurang memuaskan di Liga Inggris.
Agenda pertama dalam tur tersebut adalah pertandingan melawan ASEAN All-Stars yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, pada hari Rabu (28/5/2025) malam.
Walaupun skuad Harry Maguire dan rekan-rekannya baru saja melewati musim yang sulit, secara kualitas, mereka tetap dianggap berada beberapa tingkat di atas para pemain dari negara-negara Asia Tenggara.
Namun, keunggulan di atas kertas tersebut ternyata tidak mampu diterjemahkan menjadi performa yang meyakinkan di hadapan publik Stadion Nasional Bukit Jalil.
Ruben Amorim, sang pelatih, melakukan rotasi dengan menurunkan 11 pemain yang berbeda di setiap babak, sebagai upaya mengatasi jadwal padat dan waktu pemulihan yang minim.
Akan tetapi, Manchester United tetap harus mengakui keunggulan lawan setelah Maung Maung Lwin mencetak gol tunggal pada menit ke-71.
Pemain sayap asal Myanmar tersebut berhasil memanfaatkan celah di lini pertahanan Manchester United untuk menaklukkan kiper Tom Heaton.
Malik Risaldi Merasa Tak Terduga Berperan Sebagai Bek Saat ASEAN All-Stars Membuat Malu Manchester United
Dua pemain tim nasional Indonesia, Kakang Rudianto dan Malik Risaldi, juga mendapatkan kesempatan bermain pada babak kedua.
Kekalahan yang diderita di Asia ini turut menjadi perhatian media-media Inggris, yang tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk melontarkan kritikan pedas.
“Manchester United ‘tercekik’ dalam kekalahan melawan ASEAN All-Stars pada tur pascamusim,” tulis The Guardian dalam judul laporannya.
“Tur pascamusim Manchester United mencerminkan performa buruk mereka musim ini, dengan tim asuhan Ruben Amorim takluk 0-1 dari tim dadakan ASEAN All-Stars.”
“Kekalahan terbaru ini terjadi setelah para pemain diarak di jalan-jalan ibu kota Malaysia.”
Sebagai informasi tambahan, tim ASEAN All-Stars yang dilatih oleh Kim Sang-sik hanya memiliki waktu persiapan satu hari menjelang pertandingan.
Duo pemain Indonesia, Kakang Rudianto dan Malik Risaldi, bahkan baru menerima panggilan pada hari Selasa sore, atau hanya 24 jam sebelum kick-off!
“Ruben Amorim dengan geram mengakui bahwa timnya ‘tercekik setiap bermain’ setelah kekalahan dari ASEAN All-Stars,” lapor Daily Mail.
Saking buruknya performa yang ditampilkan oleh Setan Merah, para suporter yang hadir di Stadion Bukit Jalil pun tak segan-segan memberikan sorakan “huuu” kepada tim kesayangan mereka.
Rasa Senang Kakang Rudianto Berlipat Ganda, Setelah Konvoi dengan Persib Kini Membawa ASEAN All-Stars Mengalahkan Man United
“Sorakan (huu) dari para fans mungkin adalah sesuatu yang kami butuhkan,” ujar Amorim.
“Karena setiap kali kami kalah di Premier League, mereka selalu berada di sana.”
“Saya selalu merasa bertanggung jawab atas performa tim ini, apa pun yang terjadi,” sesalnya.
Puji Kakang Rudianto dkk, Kim Sang-sik Berpendapat ASEAN All-Stars Seharusnya Mencetak Lebih Banyak Gol ke Gawang MU