Ragamutama.com: Rivalitas sengit antara Marc Marquez dan Francesco Bagnaia di MotoGP Spanyol 2025 menarik perhatian Pol Espargaro, dengan satu momen penting mengubah jalannya balapan.
Adu kekuatan yang memukau diperlihatkan oleh Marc Marquez dan Francesco Bagnaia selama gelaran MotoGP Spanyol 2025.
Pertarungan sengit, berupa aksi saling menyalip, terjadi di lap-lap awal antara Marquez dan Bagnaia.
Namun, insiden terjadi ketika The Baby Alien terjatuh di tikungan kedelapan pada putaran keempat.
Pol Espargaro mengamati bahwa Marquez dan Bagnaia memiliki semangat kompetisi yang sama kuatnya pada musim ini.
Keduanya menunjukkan determinasi tinggi untuk saling mengalahkan.
“Keduanya terlibat dalam pertarungan yang intens. Mereka sangat menyadari betapa pentingnya berada di depan untuk mendapatkan udara yang lebih bersih dan menghindari masalah yang mungkin dialami Marc.”
“Namun, Pecco tidak menyerah; dia tahu bahwa dia harus berada di depan Marc untuk menjaga suhu ban tetap optimal.”
“Pertarungan mereka sangat menghibur dan memanjakan mata para penonton.”
Pembalap Rookie Ducati Menolak Anggapan Meniru Marc Marquez Walaupun Pengaturan Motor Hampir Identik
“Sangat disayangkan pertarungan itu tidak berlangsung lebih lama,” ujar Espargaro, seperti yang dikutip oleh Juara.net dari Motosan.es.
Pecco dinilai beruntung karena berhasil menghindari insiden serupa yang menimpa Marc Marquez.
“Tardozzi memberitahu kami sebelum balapan bahwa Pecco mengenakan warna merah, yang berarti sangat penting untuk melakukan start yang baik.”
“Yang paling utama adalah menjaga suhu ban tetap terkendali, untuk menghindari situasi yang dialami Marc saat kecelakaan.”
“Pecco memahami hal ini dengan baik, melakukan start dengan baik, dan terhindar dari dampak kesalahan Marquez,” jelas penguji motor KTM tersebut.
Sementara beberapa pembalap Ducati mengalami nasib sial, Bagnaia mampu mempertahankan konsistensinya di Sirkuit Jerez.
Seperti yang diketahui, tiga pembalap Ducati mengalami kecelakaan di Jerez, yaitu Marc Marquez, Fermin Aldeguer, dan Franco Morbidelli.
“Mungkin ini adalah pandangan seorang profesional, tetapi saya cenderung berpihak pada pabrikan Ducati,” kata Pol.
“Saya yakin ada kesamaan dalam penyebab kecelakaan tersebut.”
Setelah Bersaing Ketat dengan Marc Marquez di MotoGP Spanyol 2025, Marco Bezzecchi Mendapatkan Nasihat dari Valentino Rossi
“Kecelakaan seperti ini jarang terjadi karena motor-motor Ducati dikenal andal dan selalu berada dalam batas kemampuannya,” pungkasnya.
Akibat jatuhnya Marquez, Bagnaia berhasil memperkecil selisih poin di klasemen.
Puncak klasemen sementara kini dipegang oleh Alex Marquez dengan perolehan 140 poin.
Diikuti oleh Marc di posisi kedua dengan selisih tipis, yaitu 139 poin.
Bagnaia membuntuti di urutan ketiga dengan 120 poin.
Bagnaia hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk merebut posisi puncak klasemen.
