Misteri Bangkai Kapal Mewah Bayesian: Proses Pengangkatan Dimulai

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 2 Mei 2025 - 02:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ROMA, RAGAMUTAMA.COM – Italia akan memulai proses penarikan bangkai superyacht Bayesian yang nahas tenggelam di perairan Sisilia tahun lalu. Proses ini ditandai sebagai langkah signifikan dalam penyelidikan tragedi tersebut.

Insiden memilukan ini merenggut tujuh nyawa, termasuk Mike Lynch, pengusaha teknologi asal Inggris, dan putrinya yang berusia 18 tahun, Hannah. Keduanya menjadi korban dalam kecelakaan ini.

Tragedi tersebut terjadi saat Lynch, pendiri perusahaan perangkat lunak Autonomy, tengah merayakan pembebasan dirinya dari kasus penipuan besar di Amerika Serikat.

Baca Juga :  IHSG Menguat Pada Perdagangan Jumat (14/2) Pagi, UNVR, ARTO, MDKA Top Gainers LQ45

Namun, perayaan tersebut berakhir tragis. Tornado dan hujan lebat menyebabkan kapal pesiar mewah itu terbalik dan tenggelam dalam hitungan menit.

Dari 22 orang yang berada di kapal—12 kru dan 10 penumpang—hanya 15 yang berhasil diselamatkan.

Pemerintah Italia telah mempersiapkan pengangkatan bangkai kapal tersebut. Peralatan pertama diperkirakan akan tiba pada 3 Mei 2025 untuk memulai operasi.

Proses pengangkatan kapal sepanjang 56 meter ini diperkirakan membutuhkan waktu 20 hingga 25 hari.

Sebuah kontraktor spesialis akan menjalankan operasi penyelamatan ini, menggunakan derek apung berukuran besar.

Baca Juga :  Jeff Bezos Pindah Tempat Pernikahan Setelah Diusir Warga Venesia

Demi alasan keselamatan, tiang kapal akan dipotong sebelum proses pengangkatan dimulai.

Setelah diangkat, bangkai kapal akan diserahkan kepada pihak kejaksaan untuk keperluan investigasi lebih lanjut.

Sementara itu, kapten kapal dan tiga awak lainnya sedang menjalani penyelidikan di Termini Imerese, Italia, atas tuduhan pembunuhan akibat kelalaian dan pelanggaran aturan pelayaran.

Di Ipswich, Inggris, proses penyelidikan atas kematian lima korban asal Inggris tengah berlangsung.

Berita Terkait

Paylater Menggila: Utang Warga RI Sentuh Rp 22,99 Triliun!
Komisaris Jakpro Baru: Ada Jubir Anies Hingga Eks Kepala Bapenda!
Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?
Pedagang Bendera Merah Putih Kaget: Banyak Cari Bendera One Piece!
Blokir Rekening Dormant: Langgar Konstitusi? Ini Alasannya!
Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!
Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025
BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 23:07 WIB

Paylater Menggila: Utang Warga RI Sentuh Rp 22,99 Triliun!

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Komisaris Jakpro Baru: Ada Jubir Anies Hingga Eks Kepala Bapenda!

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:14 WIB

Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:16 WIB

Pedagang Bendera Merah Putih Kaget: Banyak Cari Bendera One Piece!

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 19:40 WIB

Blokir Rekening Dormant: Langgar Konstitusi? Ini Alasannya!

Berita Terbaru

Uncategorized

Aset Riza Chalid Dibidik Kejagung, Luar Negeri Juga Disasar!

Selasa, 5 Agu 2025 - 16:30 WIB