JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Ethan Hunt (Tom Cruise), sang agen rahasia andalan, kembali beraksi dalam Mission: Impossible. Kali ini, sang aktor tampak semakin matang, namun jangan salah sangka. Aksi-aksi yang disuguhkan dalam episode terbaru ini justru terasa lebih memacu adrenalin dibandingkan seri-seri sebelumnya.
Dalam Mission: Impossible – The Final Reckoning, Ethan Hunt berhadapan dengan musuh yang tak terlihat: Entity, sebuah entitas yang, jika dikaitkan dengan perkembangan teknologi saat ini, sangat mungkin merupakan artificial intelligent (AI) atau kecerdasan buatan canggih yang justru berbalik mengancam keberadaan manusia.
Meskipun awalnya ada keraguan terhadap kemampuannya, Ethan Hunt pada akhirnya menjadi satu-satunya harapan. Ia dinilai sebagai sosok yang mampu menaklukkan Entitas yang berbahaya ini.
Berkejaran dengan waktu, Ethan Hunt berupaya keras mencegah Entitas menguasai seluruh kekuatan nuklir dunia. Penonton akan kembali disuguhkan dengan serangkaian adegan aksi memukau yang menjadi ciri khas Ethan Hunt, mulai dari penyelaman di kedalaman laut hingga aksi akrobatik di udara.
Hanung Bramantyo: Gowok Kamasutra Jawa Versi 21+ Adalah Karya Asli, Bukan Modifikasi 17+
Sayangnya, ketegangan yang berhasil dibangun di awal film, saat Ethan Hunt dan Benji Dunn (Simon Pegg) berusaha merekrut anggota tim, sedikit menurun karena padatnya informasi yang disampaikan dalam waktu singkat, dengan minimnya adegan aksi.
Kilasan balik adegan-adegan aksi menantang yang dialami Ethan Hunt dalam seri Mission: Impossible sebelumnya sepertinya kurang efektif, mungkin karena tidak semua penonton telah menyaksikan seluruh seri film ini.
Ketegangan kembali meningkat saat Ethan Hunt melakukan aksi heroik untuk merebut podkova, sebuah modul penting untuk mengalahkan Entitas, dari kapal selam Sevastopol milik Rusia yang tenggelam di Laut Bering.
Adegan saat Hunt melompat dari helikopter ke perairan Laut Bering yang membekukan tulang menjadi suguhan istimewa bagi para penggemar film aksi. Terlebih lagi, momen ketika Hunt tersangkut di kapal selam yang perlahan tenggelam ke dasar laut benar-benar memacu adrenalin!
Ekspresi kagum sang kapten kapal selam AS (Tramell Tillman) terhadap aksi Hunt juga cukup menghibur. Aksi heroik sang mata-mata legendaris AS ini tidak berhenti sampai di situ.
Di adegan lain, Hunt beraksi dengan bergelantungan di pesawat kecil yang sedang terbang, terlibat perkelahian dengan Gabriel (Esai Morales), musuh bebuyutannya, untuk merebut perangkat lunak pil beracun yang bekerja dengan menyerang dirinya sendiri, pasangan modul podkova, alat yang mampu menaklukkan Entitas.
Dengan banyaknya adegan aksi heroik, mulai dari kapal selam hingga pesawat terbang, tidak mengherankan jika film ini menelan biaya produksi yang fantastis, mencapai 400 juta dolar atau sekitar Rp6,5 triliun!
29 Mei 2025, Film Serial Losmen Bu Broto Hadir dengan Format Baru
Tidak perlu khawatir memikirkan bagaimana Ethan Hunt bisa selamat tanpa cedera dari serangkaian aksi heroik yang mendebarkan itu. Sesuai dengan judulnya, Mission: Impossible, misi yang dijalankan oleh agen Hunt memang merupakan misi yang mustahil dilakukan oleh manusia biasa. Namun, Hunt bukanlah manusia biasa. Dia adalah agen rahasia super nekat yang terlatih untuk menahan rasa sakit.
Melalui The Final Reckoning, sutradara Christopher McQuarrie, yang juga menggarap seri Mission: Impossible sebelumnya seperti Rogue Nation (2015), Fallout (2018), dan Dead Reckoning (2022), semakin memperkuat kolaborasinya dengan Tom Cruise.
Meskipun berdurasi hampir tiga jam, film yang diproduseri oleh Tom Cruise, McQuarrie, dan Jake Myers ini tidak akan membuat penonton bosan karena dipenuhi dengan aksi heroik berkelas dari agen Ethan Hunt dalam menyelesaikan misi mustahilnya untuk menyelamatkan umat manusia.
