JAKARTA – Perusahaan edukasi terkemuka milik motivator dan pengusaha sukses Merry Riana, PT Merry Riana Edukasi, mengumumkan rencana besar untuk melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO). Langkah strategis ini menandai babak baru bagi perusahaan dalam memperkuat ekspansi bisnisnya di sektor pendidikan yang semakin berkembang.
Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan pada Selasa (24/6), PT Merry Riana Edukasi akan menggunakan kode saham MERI saat melantai di bursa. Dalam hajatan IPO ini, calon emiten menawarkan maksimal 266,66 juta saham kepada publik. Jumlah ini setara dengan 25% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.
Selain itu, dari jumlah saham yang ditawarkan tersebut, terdapat alokasi khusus sebesar 12,23 juta saham untuk program kepemilikan saham karyawan atau Employee Stock Allocation (ESA). Jumlah saham ESA ini mewakili 5% dari total saham yang ditawarkan dalam proses IPO PT Merry Riana Edukasi.
Pada masa penawaran awal atau *bookbuilding*, saham MERI dipatok dalam rentang harga yang menarik, yaitu Rp 110 hingga Rp 150 per saham. Dengan kisaran harga tersebut, PT Merry Riana Edukasi berpotensi menghimpun dana segar maksimal mencapai Rp 39,99 miliar dari gelaran IPO yang prospektif ini.
Dana yang berhasil diraup dari penawaran umum perdana saham ini rencananya akan dialokasikan untuk memperkuat operasional anak-anak perusahaan. Sekitar 65% dari total dana IPO akan disalurkan kepada PT Merry Riana Edukasi Delapan, sementara sisa 35% akan diberikan kepada anak usaha lainnya, yaitu PT Merry Riana Akademi Tujuh. Alokasi dana ini diharapkan dapat mendukung pengembangan dan inovasi program edukasi yang berkelanjutan.
Untuk memastikan kelancaran seluruh proses IPO, PT Merry Riana Edukasi telah menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Kemitraan strategis ini diharapkan dapat mengawal dengan baik langkah PT Merry Riana Edukasi menuju pasar modal Indonesia.