Mei 2025: Penjualan Ritel Diprediksi Turun, Siap-Siap Dampaknya!

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 13 Juni 2025 - 22:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Survei Bank Indonesia: Penjualan Ritel Mei 2025 Diproyeksikan Kontraksi Bulanan di Tengah Pertumbuhan Tahunan

JAKARTA – Bank Indonesia (BI) baru saja merilis hasil survei penjualan eceran atau ritel terbarunya, yang mengindikasikan adanya dinamika ganda pada kinerja sektor ini di bulan Mei 2025. Meskipun diperkirakan mengalami kontraksi secara bulanan (month-to-month/mtm), prospek penjualan ritel secara tahunan (year-on-year/yoy) justru diproyeksikan tetap menunjukkan pertumbuhan yang positif.

Secara lebih rinci, Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (13/6/2025), menjelaskan bahwa penjualan eceran pada Mei 2025 diperkirakan mencatat kontraksi sebesar 0,6 persen secara bulanan. Penurunan ini diproyeksikan membawa Indeks Penjualan Riil (IPR) dari angka 235,5 pada April 2025 menjadi 234,0 di bulan Mei 2025.

Meski demikian, gambaran penjualan ritel secara tahunan menunjukkan tren yang lebih menguat. Pada periode Mei 2025, Indeks Penjualan Riil (IPR) diperkirakan tumbuh sebesar 2,6 persen (yoy), sebuah peningkatan yang signifikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan kinerja penjualan ini didorong oleh kuatnya permintaan pada kelompok barang budaya dan rekreasi, makanan, minuman, dan tembakau, serta subkelompok sandang.

Baca Juga :  IHSG Loyo Jelang Libur: Daftar Saham Pilihan dengan Kinerja Terbaik

Sebagai konteks, pada April 2025, angka IPR tercatat terealisasi sebesar 235,5. Capaian ini menunjukkan stabilitas relatif jika dibandingkan dengan IPR periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 236,3. Kinerja stabil tersebut terutama didukung oleh pertumbuhan konsisten pada kelompok suku cadang dan aksesori, bahan bakar kendaraan bermotor, serta barang budaya dan rekreasi.

Namun, secara bulanan, penjualan eceran pada April 2025 memang mengalami kontraksi yang lebih dalam, mencapai 5,1 persen (mtm). Fenomena ini terjadi seiring dengan normalisasi pola permintaan masyarakat pasca-periode puncak Ramadan dan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idulfitri, yang menyebabkan penurunan pada mayoritas kelompok barang.

Baca Juga :  IHSG Diproyeksi Menguat pada Perdagangan Kamis (15/5), Cek Rekomendasi Saham Berikut

Melengkapi gambaran ekonomi, Ramdan Denny Prakoso juga menyampaikan ekspektasi Bank Indonesia terkait tekanan inflasi. Bank sentral memperkirakan tekanan inflasi akan cenderung menurun dalam tiga dan enam bulan ke depan, yakni pada Juli dan Oktober 2025. Proyeksi ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) yang pada Juli 2025 tercatat sebesar 141,9 (turun dari 146,4 sebelumnya) dan pada Oktober 2025 sebesar 144,5 (turun dari 153,1 sebelumnya). Hal ini menunjukkan optimisme Bank Indonesia terhadap stabilitas harga di masa mendatang.

Berita Terkait

Pertumbuhan Ekonomi Dipertanyakan, Indef Minta Pemerintah Buka Data!
Airlangga Klaim: Ekonomi RI Tertinggi di ASEAN, Benarkah?
Konsumsi Rumah Tangga Naik 4,97%! BPS Ungkap Pemicunya.
Paylater Menggila: Utang Warga RI Sentuh Rp 22,99 Triliun!
Komisaris Jakpro Baru: Ada Jubir Anies Hingga Eks Kepala Bapenda!
Emas Antam Hari Ini: Harga Stabil di Rp 1.948.000, Peluang?
Pedagang Bendera Merah Putih Kaget: Banyak Cari Bendera One Piece!
Blokir Rekening Dormant: Langgar Konstitusi? Ini Alasannya!

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 21:33 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Dipertanyakan, Indef Minta Pemerintah Buka Data!

Selasa, 5 Agustus 2025 - 20:21 WIB

Airlangga Klaim: Ekonomi RI Tertinggi di ASEAN, Benarkah?

Selasa, 5 Agustus 2025 - 18:56 WIB

Konsumsi Rumah Tangga Naik 4,97%! BPS Ungkap Pemicunya.

Senin, 4 Agustus 2025 - 23:07 WIB

Paylater Menggila: Utang Warga RI Sentuh Rp 22,99 Triliun!

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Komisaris Jakpro Baru: Ada Jubir Anies Hingga Eks Kepala Bapenda!

Berita Terbaru

Uncategorized

LMKN Rombak Komisioner, Marcell Siahaan Kembali Pimpin?

Sabtu, 9 Agu 2025 - 21:53 WIB

Society Culture And History

Dianiaya Senior, Prajurit TNI Dimakamkan Militer: Kasus Menggemparkan!

Sabtu, 9 Agu 2025 - 21:03 WIB