Bursa transfer musim panas 2025 menjadi periode yang luar biasa sibuk bagi Manchester United. Di bawah komando manajer anyar, Ruben Amorim, Setan Merah telah merekrut lima pemain baru, termasuk beberapa nama besar, dengan total pengeluaran mencapai angka fantastis. Ironisnya, aktivitas belanja yang masif ini tidak diimbangi sedikit pun oleh pemasukan dari penjualan pemain.
Hingga pertengahan Agustus, dana sebesar 200,8 juta Poundsterling, atau sekitar Rp4 triliun, telah digelontorkan untuk mendatangkan amunisi baru. Mirisnya, neraca keuangan transfer Manchester United saat ini menunjukkan angka nol untuk pemasukan, sebab sebagian besar pemain yang hengkang dilepas secara gratis atau berstatus pinjaman.
Agresivitas transfer ini mencerminkan komitmen manajemen untuk mendukung penuh visi Ruben Amorim. Klub bertekad menyediakan skuad yang selaras dengan filosofi sepak bola sang manajer asal Portugal. Sektor-sektor yang dianggap krusial, terutama lini serang, menjadi prioritas utama. Terbukti, tiga penyerang top berhasil didaratkan: Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan Benjamin Sesko, yang diharapkan mampu mengatasi masalah minimnya produktivitas gol musim lalu.
Selain bintang-bintang lini depan tersebut, skuad juga diperkuat oleh talenta muda Diego Leon dari Cerro Porteno senilai 7 juta Poundsterling (Rp140 miliar), serta Enzo Kana-Biyik yang didatangkan secara gratis dari Le Havre.
Secara rinci, berikut adalah daftar pemain yang berhasil didatangkan Manchester United di bursa transfer musim panas 2025, berdasarkan data dari TransferMarkt:
- Diego Leon: 7 juta Poundsterling (Rp140 miliar) dari Cerro Porteno
- Matheus Cunha: 62,5 juta Poundsterling (Rp1,25 triliun) dari Wolverhampton Wanderers
- Enzo Kana-Biyik: Gratis dari Le Havre
- Bryan Mbeumo: 65 juta Poundsterling (Rp1,3 triliun) dari Brentford
- Benjamin Sesko: 66,3 juta Poundsterling (Rp1,32 triliun) dari RB Leipzig
Total keseluruhan pengeluaran klub untuk belanja pemain baru ini mencapai 200,8 juta Poundsterling, setara Rp4 triliun.
Daftar Pemain Keluar Manchester United Musim Panas 2025
Berbanding terbalik dengan daftar kedatangan, berikut adalah daftar pemain yang meninggalkan Old Trafford:
- Enzo Kana-Biyik (dipinjamkan ke Lausanne Sport)
- Jonny Evans (gratis)
- Christian Eriksen (gratis)
- Victor Lindelof (gratis)
- Sonny Aljofree (dipinjamkan ke Notts County)
- Dan Gore (dipinjamkan ke Rotherham United)
- Joe Hugill (dipinjamkan ke Barnet)
- Elyh Harrison (dipinjamkan ke Shrewsbury Town)
- Marcus Rashford (dipinjamkan ke Barcelona)
- Radek Vitek (dipinjamkan ke Bristol City)
- Jack Moorhouse (dipinjamkan ke Leyton Orient)
- Ethan Wheatley (dipinjamkan ke Northampton Town)
- Toby Collyer (dipinjamkan ke West Bromwich Albion)
Jelas terlihat dari daftar tersebut, Manchester United sama sekali belum berhasil menjual pemain dengan nilai transfer. Mayoritas pemain pergi dengan status pinjaman, sementara nama-nama senior dan berpengalaman seperti Christian Eriksen, Jonny Evans, dan Victor Lindelof dilepas secara gratis. Akibatnya, Setan Merah kini menghadapi defisit transfer sebesar 200,8 juta Poundsterling (Rp4 triliun), sebuah angka yang cukup mengkhawatirkan karena ketiadaan pemasukan.
Namun, laporan dari Sport Mole mengindikasikan bahwa Manchester United masih berpotensi untuk mendatangkan dua pemain lagi sebelum bursa transfer ditutup pada 1 September. Posisi gelandang tengah dan penjaga gawang disebut-sebut menjadi target utama. Nama Carlos Baleba dari Brighton & Hove Albion sempat menjadi prioritas, namun upaya memboyong gelandang Kamerun tersebut kandas setelah tawaran besar United ditolak, memaksa manajemen mencari alternatif lain di sektor vital tersebut.
Kekhawatiran juga muncul di pos penjaga gawang, di mana Amorim menginginkan persaingan yang lebih ketat meskipun sudah ada beberapa opsi cadangan. Di sisi lain, upaya pelepasan pemain terus dilakukan untuk merampingkan skuad. Beberapa nama besar yang berpotensi angkat kaki, baik secara permanen maupun pinjaman, sebelum bursa ditutup antara lain Alejandro Garnacho, Jadon Sancho, Antony, Tyrell Malacia, dan Rasmus Hojlund. Kasus Marcus Rashford yang mengejutkan banyak pihak dengan kepindahan pinjamannya ke Barcelona menjadi preseden bahwa opsi pinjaman bisa ditempuh jika pembeli permanen sulit didapatkan.
Kebijakan transfer Manchester United pada musim panas ini memicu beragam reaksi di kalangan penggemar. Ada euforia atas kedatangan bintang-bintang baru seperti Benjamin Sesko dan Bryan Mbeumo yang diharapkan langsung mendongkrak performa tim. Namun, tak sedikit pula yang menyuarakan kekhawatiran serius akan ketidakseimbangan finansial klub. Pengeluaran fantastis tanpa pemasukan signifikan berpotensi melanggar regulasi Financial Fair Play (FFP) Liga Primer dan UEFA. Ruben Amorim tiba di Old Trafford dengan reputasi sebagai pelatih inovatif yang sukses bersama Sporting CP, mengemban harapan besar untuk membangun era baru. Kehadiran pemain-pemain baru memang menjadi amunisi vital bagi strateginya. Namun, tantangan baginya tak hanya sebatas taktik di lapangan, melainkan juga bagaimana mengelola dinamika skuad yang kini penuh bintang, di tengah bayang-bayang isu finansial.
Secara keseluruhan, bursa transfer musim panas 2025 ini menandai periode paling ambisius Manchester United dalam beberapa tahun terakhir. Dengan total lima pemain baru dan pengeluaran mencapai 200,8 juta Poundsterling (Rp4 triliun), klub jelas menunjukkan niat kuat untuk kembali bersaing di bawah kepemimpinan Ruben Amorim. Namun, strategi transfer yang minim pemasukan dari penjualan pemain ini masih menyisakan pertanyaan besar. Keberlanjutan finansial klub, terutama jika ada rencana untuk mendatangkan dua pemain tambahan, akan menjadi fokus utama yang dinantikan jawabannya hingga bursa transfer ditutup.