Kabar bahagia datang dari Luna Maya dan Maxime Bouttier yang telah resmi mengikat janji suci pernikahan pada tanggal 7 Mei lalu. Kendati terpaut usia 10 tahun, ternyata ada alasan mendalam yang mendorong keduanya untuk melangkah ke jenjang pernikahan.
Bagi Maxime Bouttier, Luna Maya adalah perempuan yang tepat untuk menjadi pendamping hidupnya. Latar belakang budaya yang serupa menjadi salah satu fondasi keyakinannya terhadap Luna.
“Mengapa akhirnya kami memutuskan menikah, honestly, saya merasa telah menjadi pria yang tepat. Tidak ada jawaban yang lebih mendalam dari itu. You know it’s right, it’s right. Kami sama-sama anak Bali,” ungkap Maxime saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (17/5).
Selain itu, hubungan harmonis Maxime dengan keluarga Luna, terutama dengan ibunda Luna, semakin memperteguh niatnya untuk membangun rumah tangga bersama.
“Saya memiliki kedekatan yang baik dengan ibunya Luna. Bagi saya, hal itu sangatlah penting. Ia juga bisa menjalin hubungan yang baik dengan ayah saya, dengan keluarga. Semuanya terasa mengalir dengan baik,” jelas Maxime.
Sementara itu, Luna Maya merasakan bahwa jalinan asmara yang ia rajut bersama Maxime terasa begitu ringan dan menyenangkan. Luna merasa telah dipertemukan dengan belahan jiwa di waktu yang tepat.
“Dari sudut pandang saya, It’s all about right. Semua mengalir begitu saja dan tanpa disadari, tidak ada penolakan sedikit pun dalam hati saya. Jadi, tidak ada perasaan bahwa hubungan ini akan terasa berat,” tutur Luna.
Luna pun dengan mantap menyatakan kesiapannya untuk menghabiskan masa tua bersama Maxime.
“Tujuan menikah sudah pasti satu, yakni untuk selamanya. Membayangkan Being old bersamanya kelak, apakah itu akan menjadi beban ataukah ada keraguan di hati saya, sama sekali tidak ada. Semuanya terasa begitu mudah dan menyenangkan,” imbuhnya.
Luna juga merasakan bahwa perjalanan cintanya bersama Maxime menuju hari pernikahan terasa begitu dimudahkan oleh semesta.
“Dari saat kami memutuskan untuk menikah hingga akhirnya hari bahagia itu tiba kemarin, semuanya berlangsung sangat singkat, bisa dibilang cukup impulsif namun menyenangkan,” pungkas Luna.
