JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Hasil tes DNA yang menyatakan tidak adanya kecocokan antara anak selebgram Lisa Mariana dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya diumumkan Bareskrim Polri. Namun, alih-alih meredakan polemik yang telah berlangsung lama, pengumuman ini justru memicu gelombang kemarahan dan tudingan serius dari pihak Lisa.
Lisa Mariana secara terbuka menuding adanya kecurangan dalam proses tes DNA dan bahkan menyentil pihak Ridwan Kamil (RK) yang disebut-sebut sempat mengajukan perdamaian. Reaksi kerasnya ini memicu babak baru dalam kisruh yang melibatkan kedua belah pihak.
Setelah hasil tes DNA dirilis, Lisa langsung meluapkan amarahnya melalui unggahan di media sosial Instagram. Ia menolak hasil tersebut dengan tegas, menuding adanya manipulasi, dan mengancam akan membongkar seluruh hal yang dianggapnya janggal. “Alahhhhhhh!!!! Bongkar tuntas lah,” tulis Lisa dalam unggahan Instagram Storynya, menunjukkan tekadnya untuk tidak membiarkan apa yang ia yakini sebagai kecurangan. Ia bahkan menegaskan bahwa persoalan ini bukan hanya sebatas urusan dunia, melainkan juga akan dipertanggungjawabkan di akhirat.
Di tengah kegusaran itu, Lisa juga mengungkapkan rasa lelahnya menghadapi kasus ini. Ia menyoroti adanya inkonsistensi sikap dari pihak RK, yang menurutnya sempat meminta damai namun kemudian menunjukkan perilaku yang berbeda. “Ke rumah saya aja udah deh, capek saya, sakit kepala saya,” keluhnya, menggambarkan beban mental yang ia rasakan. Kendati demikian, ia menegaskan tidak akan tinggal diam dan akan terus memperjuangkan kebenaran yang diyakininya.
Keraguan terhadap kredibilitas hasil tes DNA yang dikeluarkan Bareskrim juga dilontarkan Lisa. Ia mempertanyakan secara blak-blakan, jika anaknya bukan hasil hubungan dengan Ridwan Kamil, lantas siapa ayah biologisnya. “Yee gue udah bilang, kalau bukan benih dia (RK), benih siapa? Benih tuyul?” sindirnya, mengindikasikan bahwa ia tidak akan membiarkan hasil yang dianggapnya janggal itu berlalu begitu saja.
Di tengah pusaran polemik tes DNA ini, Lisa Mariana juga membuat pengakuan mengejutkan yang berpotensi memperluas jangkauan kasusnya. Ia menyebut akan menjadi saksi dalam kasus dugaan korupsi di Bank BJB yang sedang diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Tanggal 22 menjadi saksi di KPK ya, saya juga bingung kenapa ada bersurat KPK,” ungkapnya, mengisyaratkan bahwa drama yang melingkupinya belum berakhir. “Ini belum final, gue bilangin belum final,” tegas Lisa.
Menanggapi situasi ini, kuasa hukum Lisa Mariana, Jhon Boy, menyatakan pihaknya menerima hasil tes DNA tersebut namun tetap membuka ruang untuk langkah hukum selanjutnya. “Apabila Lisa kurang puas, Undang-Undang memberikan hak lagi. Bisa disampaikan second opinion,” jelas Jhon, menegaskan bahwa kliennya memiliki hak untuk mencari pendapat kedua. Ia memastikan tim hukumnya akan terus memberikan pendampingan penuh kepada Lisa Mariana dalam setiap tahapan proses hukum ke depan.
Jhon Boy berharap agar hasil tes DNA ini dapat menjadi titik terang menuju penyelesaian masalah, bukan justru memperpanjang konflik. “Dengan hasil tes DNA ini, mudah-mudahan bisa jadi solusi ke depan,” ujarnya, seraya menekankan komitmennya untuk mendampingi Lisa hingga seluruh permasalahan hukumnya tuntas.
