Laba TEBE Anjlok, Kok Saham Dana Brata Luhur Justru Meroket?

- Penulis

Minggu, 6 April 2025 - 16:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. PT Dana Brata Luhur Tbk (TEBE), sebuah perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur pertambangan, melaporkan adanya koreksi pada performa keuangan mereka sepanjang tahun 2024.

Menurut laporan keuangan tahunan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan diakses pada hari Jumat, 4 April, laba bersih TEBE tercatat mengalami penurunan signifikan sebesar 39,5%. Angka laba bersih yang dicatatkan adalah Rp 134,19 miliar, dibandingkan dengan Rp 221,71 miliar pada periode tahun sebelumnya.

Penurunan perolehan laba ini selaras dengan penurunan pendapatan yang dialami perusahaan. Selama tahun 2024, TEBE berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 566,67 miliar, yang menunjukkan penurunan sebesar 10,4% dibandingkan dengan perolehan Rp 632,23 miliar pada tahun 2023.

Baca Juga :  Resmi Terjawab Diskon PLN Sampai Kapan,Info Terkini Promo Subsidi Listrik Potongan 50 Persen 2025

Harga Batubara Meredup, Begini Dampaknya bagi Emiten Tambang Batubara

Pada saat yang bersamaan, beban pokok penjualan perusahaan justru mengalami peningkatan sebesar 8%, mencapai Rp 326,99 miliar. Kombinasi tekanan dari sisi pendapatan dan biaya operasional turut berkontribusi pada penurunan margin laba bersih yang berhasil diraih perusahaan.

Meskipun kinerja keuangan mengalami pelemahan, pergerakan harga saham TEBE justru menunjukkan tren yang positif sepanjang tahun ini. Secara year to date (YTD), saham TEBE tercatat mengalami kenaikan sekitar 14%, dan saat ini berada pada level Rp 715 per lembar.

Baca Juga :  BARU Tabel Angsuran KUR BRI 2025 1-100 Juta Cicilan Hingga 5 Tahun,Simak Daftar Persyaratan Ini

Cek Rekomendasi Saham Emiten Tambang Mineral di Tengah Rencana Kenaikan Tarif Royalti

Dari sisi neraca keuangan, total aset perusahaan mengalami kenaikan tipis sebesar 0,9%, menjadi Rp 1,16 triliun. Arus kas dari aktivitas operasi juga mengalami penurunan sebesar 23,8%, menjadi Rp 163,36 miliar.

Sementara itu, arus kas dari aktivitas investasi mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 104,3%, menjadi Rp 15,88 miliar. Arus kas dari pendanaan menunjukkan perbaikan defisit sebesar 60,4%, menjadi minus Rp 130,17 miliar.

Dana Brata Luhur (TEBE) Tebar Dividen Interim Rp 25,7 Triliun, Cek Jadwalnya

Berita Terkait

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!
Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi
Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag
PBB Naik Bikin Gaduh? Ini Daftar Daerah yang Bergejolak!
BSI Buka Blokir Rekening Yayasan Cholil Nafis, Ketua MUI
UMK 2026: Buruh Desak Kenaikan 10,5 Persen!
Pertumbuhan Ekonomi Dipertanyakan, Indef Minta Pemerintah Buka Data!

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:30 WIB

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi

Jumat, 15 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 02:22 WIB

Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:38 WIB

Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:14 WIB

PBB Naik Bikin Gaduh? Ini Daftar Daerah yang Bergejolak!

Berita Terbaru

politics

Tunjangan DPR 52 Juta, Adies: Ngekos di Senayan Cuma 3 Juta?

Selasa, 19 Agu 2025 - 15:34 WIB

politics

Tunjangan DPR RI: Lebih Gede dari Gaji? Ini Faktanya!

Selasa, 19 Agu 2025 - 15:13 WIB

politics

DPR: Tunjangan Rp50 Juta, Gaji Tembus Rp100 Juta? Cek Faktanya!

Selasa, 19 Agu 2025 - 14:31 WIB

sports

Chiesa Datang! Liverpool Tak Gentar Godaan Rodrygo ke City

Selasa, 19 Agu 2025 - 14:24 WIB

Uncategorized

Mensos Desak Program Pemberdayaan Keluarga Penerima Bansos

Selasa, 19 Agu 2025 - 13:27 WIB