Laba Mayora Indah Melesat: Pendapatan MYOR Kuartal I 2025 Tembus Rp 9,85 Triliun!

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 30 April 2025 - 21:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) memperlihatkan peningkatan performa pendapatan, meski laba perusahaan mengalami penurunan pada triwulan pertama tahun 2025.

Berdasarkan publikasi informasi pada hari Selasa (29/4), MYOR berhasil mencatatkan penjualan sebesar Rp 9,85 triliun di kuartal I-2025. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 12,54% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya, yaitu Rp 8,76 triliun.

Namun demikian, beban pokok penjualan juga mengalami kenaikan, mencapai Rp 7,69 triliun pada kuartal I-2025, naik dari sebelumnya yang sebesar Rp 6,32 triliun. Selisih antara total penjualan bersih dan beban pokok penjualan menghasilkan laba kotor sebesar Rp 2,16 triliun, sedikit menurun dari angka Rp 2,43 triliun.

Beban penjualan usaha tercatat sebesar Rp 1,08 triliun, mengalami kenaikan dibandingkan periode sebelumnya yang sebesar Rp 912,78 miliar. Sementara itu, beban umum dan administrasi tercatat sebesar Rp 232,86 miliar, juga meningkat dari angka sebelumnya sebesar Rp 208,42 miliar.

Baca Juga :  Sukses Bisnis Tailor: Tangan Terampil Menjahit Masa Depan Anak

Jika dirinci lebih detail, penjualan bersih yang berasal dari produk makanan olahan dalam kemasan mencapai Rp 5,94 triliun pada kuartal I-2025. Sementara itu, penjualan minuman olahan dalam kemasan mencapai Rp 4,92 triliun. Setelah dikurangi biaya eliminasi sebesar Rp 1 triliun, total penjualan bersih MYOR menjadi Rp 9,85 triliun.

Volatilitas Aset Kripto Tinggi, Begini Saran Upbit Indonesia

Dari sisi perolehan laba bersih, MYOR membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 689,43 miliar selama tiga bulan pertama tahun 2025. Angka ini mengalami penurunan sebesar 38% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,12 triliun.

Dengan demikian, laba per saham dasar perusahaan tercatat sebesar Rp 31 pada kuartal I-2025, lebih rendah dibandingkan dengan posisi tahun sebelumnya yang sebesar Rp 50.

Baca Juga :  Alasan Kemenkeu Ambil Alih Peran Taspen dan Asabri untuk Pembayaran Uang Pensiun

MYOR mencatatkan total aset sebesar Rp 29,06 triliun pada kuartal I-2025, mengalami penurunan dibandingkan posisi per 31 Desember 2024 yang sebesar Rp 29,72 triliun.

Total liabilitas perusahaan tercatat sebesar Rp 11,24 triliun per Maret 2025, menurun dibandingkan posisi akhir tahun 2024 yang sebesar Rp 12,62 triliun. Sementara itu, jumlah ekuitas perusahaan mencapai Rp 17,82 triliun pada kuartal I-2025, sedikit menurun dibandingkan posisi 31 Desember 2024 yang sebesar Rp 17,1 triliun.

Selanjutnya, perusahaan mencatatkan saldo kas dan setara kas pada akhir periode sebesar Rp 3,66 triliun pada kuartal I-2025, menurun dari angka Rp 4,8 triliun pada kuartal I-2024.

Pengiriman Perdana dari SGAR Mempawah, Inalum Terima 21.467 Ton Alumina

Berita Terkait

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham
Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan
IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah
Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025
DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia
Coca-Cola Diboikot: Apa yang Terjadi di Denmark?
Bank DKI Bagi Dividen Jumbo dan Umumkan Rencana IPO
Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Naik 11% Tembus Rp 2,72 Triliun

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:36 WIB

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:23 WIB

Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:11 WIB

IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah

Rabu, 30 April 2025 - 23:47 WIB

Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025

Rabu, 30 April 2025 - 23:35 WIB

DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia

Berita Terbaru

Family And Relationships

Lisa Mariana Bangkit: Endorse Potong Lambung Setelah Dihina?

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:59 WIB