Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Naik 11% Tembus Rp 2,72 Triliun

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 30 April 2025 - 21:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang memuaskan selama kuartal pertama tahun 2025. Perusahaan berhasil membukukan pertumbuhan double digit, tepatnya meningkat sebesar 11,20% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya atau secara Year on Year (YoY).

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis per 31 Maret 2025, terlihat bahwa laba bersih INDF mengalami peningkatan signifikan. Dari Rp 2,44 triliun pada kuartal I tahun 2024, laba bersih perseroan naik menjadi Rp 2,72 triliun pada kuartal I tahun 2025.

Anthoni Salim Membeberkan Strategi INDF dan ICBP di Tahun 2025 Setelah Mencatatkan Kinerja yang Positif

Dari sisi pendapatan, atau yang sering disebut sebagai top line, INDF juga menunjukkan performa yang positif. Penjualan neto perusahaan meningkat sebesar 2,48% secara tahunan, mencapai Rp 31,55 triliun pada kuartal I tahun 2025. Sebagai perbandingan, pada periode yang sama di tahun 2024, penjualan neto INDF tercatat sebesar Rp 30,79 triliun.

Baca Juga :  IDX30 Valuasi Menarik: Rekomendasi Saham Pilihan Analis Terbaru!

Kontributor terbesar terhadap total pendapatan INDF berasal dari segmen produk konsumen bermerek, dengan sumbangan mencapai Rp 19,97 triliun. Sementara itu, pendapatan dari segmen bogasari tercatat sebesar Rp 7,95 triliun.

Indofood (INDF) Meraih Laba Sebesar Rp 8,64 Triliun di Tahun 2024, Mengalami Kenaikan Sebesar 6,07%

Selanjutnya, segmen agribisnis turut memberikan kontribusi pendapatan sebesar Rp 4,79 triliun, dan segmen distribusi menyumbang sebesar Rp 2 triliun. Perseroan juga mencatatkan eliminasi sebesar Rp 3,16 triliun.

Baca Juga :  Lo Kheng Hong Raih Dividen Rp13,47 Miliar dari Saham Unggulan: Jadwal Pembayarannya di Sini

Selain itu, INDF juga berhasil memperoleh penghasilan operasi lain sebesar Rp 1 triliun, yang menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 87,22% YoY. Dengan demikian, laba usaha INDF mencapai angka Rp 6,92 triliun pada kuartal I tahun 2025.

Di sisi lain, total aset INDF tercatat sebesar Rp 209,24 triliun per 31 Maret 2025. Total liabilitas INDF mencapai Rp 96,65 triliun, dengan total ekuitas sebesar Rp 112,58 triliun.

  INDF Chart by TradingView

Berita Terkait

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!
Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025
BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025
IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I
UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III
BRIS, MLIA, PANI: Rekomendasi Teknikal Saham Mirae Sekuritas
Dolar AS Menguat! Sentimen The Fed Dorong Indeks Dolar ke 99
SMDR Bagi Dividen Interim Rp 40,92 Miliar: Laba Bersih Melejit!

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 08:07 WIB

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:10 WIB

Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 13:39 WIB

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:50 WIB

IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:15 WIB

UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III

Berita Terbaru

politics

Tom Lembong Bebas: Kasus Impor Gula, Siapa Menyusul?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 08:21 WIB

politics

Hasto Kaget! Prabowo Beri Amnesti? Sempat Berpikir Terburuk

Sabtu, 2 Agu 2025 - 06:35 WIB