Kabar mengejutkan datang dari dunia musik Tanah Air. Yuke Sampurna, pemain bass dari grup musik legendaris Dewa, dikabarkan terlibat dalam sebuah insiden kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah Tasikmalaya, Jawa Barat, pada tanggal 21 April 2025. Kabar ini dengan cepat menyebar dan menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial, terutama karena kondisi korban yang dikabarkan mengalami luka serius hingga kritis dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.
Menurut keterangan dari Kapolsek Cikalong, AKP Dede Darmawan, korban dalam insiden tersebut adalah seorang anak laki-laki yang masih berusia 14 tahun.
“Kejadiannya itu mobil menabrak seorang anak kecil yang hendak menyeberang jalan,” jelas AKP Dede kepada reporter Tirto melalui sambungan telepon pada hari Senin, 28 April 2025.
Lebih lanjut, AKP Dede menerangkan bahwa pada saat terjadinya kecelakaan tersebut, tidak ada laporan resmi yang masuk ke pihak kepolisian. Informasi mengenai kejadian ini baru diketahui dan menjadi perhatian publik setelah viral di berbagai media sosial.
AKP Dede juga menyampaikan bahwa antara pihak Yuke Sampurna dan keluarga korban telah mencapai kesepakatan tertentu. Hal ini menyebabkan tidak adanya proses hukum yang berlanjut hingga saat ini.
“Kasus ini ditangani oleh Satlantas Polres Tasik, tetapi permasalahannya sudah diselesaikan secara kekeluargaan, sudah ada kesepakatan antara kedua belah pihak,” imbuh AKP Dede.
Informasi yang beredar luas di media sosial menunjukkan bahwa mobil yang dikendarai oleh Yuke Dewa dikerumuni oleh warga. Yuke diduga mendapatkan teguran dari warga sekitar karena menabrak seorang anak di bawah umur. Saksi mata menyebutkan bahwa mobil yang dikendarai Yuke melaju dengan kecepatan tinggi.
Dalam video yang beredar, terlihat Yuke mengendarai mobil Jeep klasik miliknya menuju arah Pangandaran dari Cipatujah. Ia berkendara sendirian dan langsung menghentikan kendaraannya setelah menabrak anak tersebut.
Yuke segera bertindak dengan membawa anak tersebut ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. Ia juga bertanggung jawab penuh atas seluruh biaya pengobatan korban hingga kondisinya membaik dan pulih.
- Kisah dari Kali Baru: Digusur Tanpa Kejelasan Ganti Rugi
- DPR Sebut Coast Guard Urgen Dibentuk Tangani Masalah Maritim
- Belajar dari Meikarta, Menatap Bisnis Properti 2025