Menjelang pertarungan krusialnya di UFC 319, petarung tak terkalahkan Khamzat Chimaev telah menanggapi nasihat penting yang diberikan oleh legenda UFC, Khabib Nurmagomedov.
Si Serigala, julukan Khamzat Chimaev, dijadwalkan menghadapi Dricus Du Plessis pada 17 Agustus mendatang, sebuah duel yang sangat dinantikan dan berpotensi memperebutkan sabuk juara kelas menengah.
Pertarungan ini diprediksi menjadi salah satu ujian terberat bagi Chimaev, mengingat Dricus Du Plessis adalah lawan yang tangguh. Beberapa pihak bahkan berspekulasi bahwa duel ini bisa menjadi kekalahan pertama bagi Chimaev, yang sekaligus akan meruntuhkan mimpinya untuk mendominasi divisi kelas menengah di UFC.
Di tengah persiapan intensifnya, perhatian tertuju pada saran tak terduga yang datang dari Khabib Nurmagomedov. Mantan juara tak terkalahkan itu secara spesifik mendesak Khamzat Chimaev untuk berani mengambil inisiatif dalam adu striking melawan Dricus Du Plessis. Menurut Khabib, jika kemenangan KO cepat tidak tercapai, setidaknya strategi ini akan menguras energi lawannya.
Khabib, dalam pernyataannya yang dikutip dari Bloodyelbow.com, menjelaskan secara gamblang strateginya: “Secara pribadi, saya menyarankan pada Khamzat untuk berani adu striking dengan dia. Jika saya yang menjadi tim pelatihnya, maka saya akan memberikan saran tersebut. Dalam hal tinju secara murni, Khamzat lebih baik dari dia. Anda bisa memberikan tekanan sejak awal. Anda tak bisa mem-finish dia cepat, Anda akan membakar energi lawan.” Khabib menambahkan bahwa strategi ini akan sangat menguntungkan apabila pertarungan berlangsung hingga ronde-ronde akhir, terutama untuk duel perebutan gelar yang berdurasi lima ronde. Hal ini penting, mengingat Chimaev belum memiliki pengalaman bertarung dalam durasi sepanjang itu. Khabib menekankan, “Saat berbicara duel seperti ini, Anda harus mempersiapkan segalanya. Anda tak bisa hanya datang sambil berkata: ‘Saya bakal menghancurkan dia’.”
Ketika dimintai tanggapan mengenai saran yang diberikan Khabib Nurmagomedov, Khamzat Chimaev tampak sedikit kebingungan pada awalnya. Namun, akhirnya ia mengakui kebenaran dari petuah sang legenda UFC. “Saya tidak tahu harus berkomentar apa,” ujar Chimaev, sebagaimana dilansir oleh Championat.com, sebelum menambahkan bahwa ia sangat menghargai pandangan Khabib.
Ia melanjutkan, “Khabib tentunya lebih tahu. Yang perlu saya lakukan adalah pergi ke sana dan bertarung.” Petarung asal Chechnya, Rusia ini, dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk menghadapi segala taktik dan kekuatan yang akan dibawa Dricus Du Plessis ke dalam oktagon. “Jika saya tidak siap, saya takkan pergi ke sana,” pungkas Chimaev, menunjukkan keyakinan penuh pada kemampuannya.
Khamzat Chimaev memasuki pertarungan besar di UFC 319 ini dengan modal yang sangat menjanjikan. Ia baru saja mencetak kemenangan dominan atas mantan juara UFC, Robert Whittaker, pada Oktober tahun lalu. Kemenangan tersebut tidak hanya menegaskan dominasinya, tetapi juga memperpanjang rekor impresifnya sebagai petarung yang belum terkalahkan dalam karier profesionalnya.
