Kepala Intelijen Garda Revolusi Iran Tewas, Misteri di Balik Kematian?

Avatar photo

- Penulis

Senin, 16 Juni 2025 - 11:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Mohammad Kazemi, Kepala Organisasi Intelijen Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, bersama wakilnya, Hassan Mohaqeq, dipastikan tewas dalam serangan Israel. Kabar duka ini dikonfirmasi langsung oleh IRGC pada hari Minggu, seperti yang dilaporkan oleh *Al Arabiya* dan *Anadolu*.

Dalam pernyataan resminya, IRGC juga mengumumkan gugurnya komandan IRGC lainnya, Mohsen Bagheri, bersama tiga personel keamanan yang identitasnya tidak disebutkan. Insiden ini menambah daftar panjang korban dalam gejolak konflik antara kedua negara.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah mengklaim bertanggung jawab atas kematian Kazemi dan Mohaqeq. Dalam wawancaranya dengan *Fox News*, Netanyahu secara tegas menyatakan, “Beberapa saat yang lalu, kami juga telah menewaskan kepala intelijen dan wakilnya di Teheran.” Ia menambahkan, “pilot pemberani kami berada di atas langit Teheran, dan kami menargetkan lokasi militer serta lokasi nuklir.” Pernyataan ini mempertegas peran Israel dalam insiden tersebut.

Baca Juga :  Deklarasi Ormas Gerakan Rakyat: Apa Kata PKB, PDIP, NasDem, dan PKS?

Serangan yang menargetkan petinggi intelijen Iran ini merupakan bagian dari gelombang serangan besar-besaran yang dilancarkan Israel terhadap Iran sejak Jumat lalu. Sasaran serangan dilaporkan mencakup gedung apartemen sipil di Teheran, lokasi militer strategis, hingga fasilitas nuklir. Tel Aviv berdalih bahwa serangan ini dilakukan untuk mencegah Teheran mengembangkan senjata nuklir, meskipun Iran diketahui tengah terlibat dalam perundingan dengan Amerika Serikat.

Gelombang serangan ini juga dilaporkan merenggut nyawa beberapa komandan militer senior Iran terkemuka, di antaranya Hossein Salami, Mohammad Bagheri, Amirali Hajizadeh, dan Gholamali Rashid. Selain itu, sejumlah ilmuwan nuklir Iran juga turut menjadi korban tewas dalam serangkaian agresi tersebut.

Baca Juga :  Bahlil Lahadalia: Ajakan Emil Dardak Gabung Golkar Cuma Candaan

Di tengah eskalasi konflik, otoritas Israel melaporkan sedikitnya 13 orang tewas dan lebih dari 370 lainnya terluka akibat serangan rudal yang dilancarkan Iran. Di sisi lain, Kementerian Kesehatan Iran mencatat angka korban yang jauh lebih tinggi, dengan setidaknya 128 orang tewas dan 900 lainnya terluka sejak dimulainya serangan Israel pada Jumat lalu.

Baca Juga: Profil Hossein Salami, Komandan Garda Revolusi Iran yang Menjadi Target Utama Israel

Berita Terkait

Istana Tegaskan: Kebijakan Pusat Tak Picu Kenaikan PBB Daerah!
Prilly, Reza Arap, Nessie Judge Geram! Nama Dicatut Dukung Prabowo?
Bupati Pati Dimakzulkan? Pro Kontra Sengit Guncang Pati!
Prabowo Optimis Target Energi Bersih 2060 Tercapai: Percepatan Transisi!
Prabowo di DPR: Bacakan Nota Keuangan 2026, Puan Menyambut!
PDIP Tantang DPR: Buktikan Klaim Prabowo di Pidato Kenegaraan!
Terungkap! Alasan Megawati Absen di Sidang Tahunan MPR 2025
Prabowo Ungkap Peran Megawati & Jokowi di Sidang MPR

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Istana Tegaskan: Kebijakan Pusat Tak Picu Kenaikan PBB Daerah!

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 04:58 WIB

Prilly, Reza Arap, Nessie Judge Geram! Nama Dicatut Dukung Prabowo?

Jumat, 15 Agustus 2025 - 19:03 WIB

Bupati Pati Dimakzulkan? Pro Kontra Sengit Guncang Pati!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:14 WIB

Prabowo Optimis Target Energi Bersih 2060 Tercapai: Percepatan Transisi!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 17:39 WIB

Prabowo di DPR: Bacakan Nota Keuangan 2026, Puan Menyambut!

Berita Terbaru

sports

Mike Tyson Gentar? Sosok Ini Pernah KO Muhammad Ali!

Sabtu, 16 Agu 2025 - 12:05 WIB

entertainment

Panggil Aku Ayah: 442 Ribu Penonton Terpukau dalam 8 Hari!

Sabtu, 16 Agu 2025 - 11:08 WIB