Ragamutama.com – Kakang Rudianto, wakil Indonesia di laga ASEAN All-Stars melawan Manchester United, menuai pujian dari ESPN, media olahraga ternama Amerika Serikat. Penampilannya yang gemilang, termasuk berhasil meredam Alejandro Garnacho, menjadi sorotan.
Hasil pertandingan uji coba yang digelar Rabu (28/5/2025) di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, sungguh mengejutkan. Manchester United, tim berjuluk The Red Devils, takluk 0-1 dari ASEAN All-Stars dalam laga pembuka tur pra-musim mereka di Asia.
Gol tunggal kemenangan ASEAN All-Stars dicetak Maung Maung Lwin pada menit ke-71.
Indonesia mengirimkan dua pemainnya, Kakang Rudianto dan Malik Risaldi, ke dalam skuad ASEAN All-Stars. Keduanya diturunkan pelatih Kim Sang-sik pada babak kedua.
ESPN, media global asal Amerika, memberikan perhatian khusus pada laga ini, menganalisis penampilan masing-masing pemain.
Kakang Rudianto mendapatkan apresiasi positif atas penampilannya yang tangguh melawan raksasa Eropa tersebut. Sebaliknya, Malik Risaldi mendapat kesempatan bermain yang lebih terbatas.
Kakang Rudianto, pemain muda Persib Bandung yang baru saja menjuarai Liga 1, memperlihatkan permainan solid dan tenang di lapangan.
ESPN memberikan rating 6/10 untuknya, memuji kemampuannya menjaga pertahanan ASEAN All-Stars dan mengamankan gawang dari serangan-serangan berbahaya.
Pemain yang juga memiliki caps di Timnas Indonesia ini bahkan berani beradu dengan pemain bintang seperti Alejandro Garnacho dan Harry Amass.
Kakang Rudianto masuk lapangan pada menit ke-68 menggantikan Irfan Fandi.
“Kakang dimasukkan pada menit ke-68,” tulis laporan ESPN. “Meskipun ia salah satu pemain yang kurang berpengalaman, hal itu tidak terlihat ketika ia memberikan perlindungan yang baik untuk gawang All-Stars, sambil juga membantu Azam saat mendapat tekanan dari Garnacho dan Harry Amass.”
ASEAN All-Stars Permalukan Man United, Kim Sang-sik: Kami Latihan 2 Hari tetapi Pemain Seperti Sudah Kenal 20 Tahun
Malik Risaldi masuk pada menit ke-83 menggantikan Azam Azmi. Berbeda dengan Kakang, waktu bermain yang lebih singkat membuatnya kurang maksimal menunjukkan kemampuan terbaiknya.
ESPN tidak memberikan penilaian khusus untuk penampilan Malik Risaldi dari Persebaya Surabaya.
“Sayangnya, baik Kakang maupun Malik tidak memiliki banyak kesempatan untuk bersinar, terutama Malik yang baru masuk pada menit ke-83,” simpul laporan ESPN.
(tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di RAGAMUTAMA.COM
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel Berita viral lainnya di Tribun Medan