Aktris Jessica Mila kini tengah menikmati babak barunya sebagai seorang ibu. Setelah melahirkan putri pertamanya, Kyarra Arunika Hasibuan, pada 20 Maret 2024, istri Yakup Hasibuan ini menjadi sorotan publik. Baru-baru ini, sebuah video yang menampilkan Jessica Mila tengah menghabiskan waktu bersama keluarga suaminya di sebuah restoran menjadi viral. Dalam video tersebut, ia terlihat sibuk mengasuh dan menyantap hidangan bersama sang putri. Video lain yang beredar juga menunjukkan Jessica Mila tampak kelelahan saat mengasuh Kyarra, yang kemudian ramai menuai beragam komentar dari warganet. Tak sedikit netizen yang menyoroti penampilan Jessica Mila, menuduhnya kurang menjaga bentuk tubuh setelah melahirkan hingga terlihat gemuk.
Menanggapi sorotan publik dan komentar yang mengarah pada *body shaming*, Jessica Mila akhirnya buka suara. Ia menjelaskan bahwa kondisi fisiknya pasca melahirkan yang dianggap berisi adalah dampak alami dari fase menyusui. “Mungkin banyak yang mengomentari soal fisik, kenapa masih gemuk? Kenapa berat badan belum turun? Ya karena saya masih menyusui,” jelas Jessica Mila, seperti dikutip dari *InsertLive*. Ia menambahkan, “Ada orang yang menyusui malah jadi kurus, berat badannya langsung turun. Tapi ada juga yang justru naik berat badannya, dan saya termasuk yang berat badannya naik saat menyusui.”
Jessica Mila menekankan komitmennya untuk fokus mengASIhi Kyarra hingga usia dua tahun, demi menunjang tumbuh kembang sang putri. Meskipun demikian, ia tetap berupaya menjaga kondisi fisik agar tetap fit. Bintang film *Imperfect* ini mengungkapkan bahwa ia baru mulai rutin mengatur pola makan dan berolahraga belakangan ini. “Karena prioritas utama saya memang ingin menyusui anak saya, kalau bisa sampai dua tahun, jadi fokus saya di situ. Untuk diet dan olahraga, saya baru mulai melakukannya sekarang-sekarang ini,” tutur Jessica.
Tak hanya soal perubahan tubuh, Jessica Mila juga memberikan klarifikasi mengenai video viral dirinya yang terlihat kelelahan atau ‘tidak terurus’ saat mengasuh Kyarra. Ia mengaku komentar netizen tidak terlalu mengganggunya. “Saya bahkan sempat bertanya pada suami, ‘Memang separah itu ya?’ Tapi kata suami, ‘Tidak kok, sepertinya itu hanya kebetulan saja’,” cerita Jessica. Ia menambahkan bahwa dalam video tersebut, *angle* pengambilan gambar kebetulan memperlihatkan dirinya mengenakan *nursing cover* yang membuat tubuhnya tampak lebih besar, ditambah lagi ia memang sedang mengantuk pada saat itu.
Jessica Mila menyadari bahwa minimnya unggahan aktivitas sehari-hari di media sosial mungkin menjadi penyebab warganet terkejut melihat penampilannya yang ‘apa adanya’. “Mungkin saya jarang *posting* kegiatan, jadi netizen jarang melihat saya dalam kondisi yang seperti itu, misalnya saat saya sedang lelah atau capek,” jelasnya.
Fenomena *body shaming*, khususnya terhadap ibu pasca melahirkan, merupakan isu yang kerap dihadapi. Komentar negatif mengenai bentuk tubuh, bahkan tak jarang datang dari lingkungan terdekat, bisa sangat menyakitkan. Menanggapi hal ini, Psikolog asal Amerika Serikat, Susan Newman, Ph.D., menyarankan agar para ibu tidak terlalu memedulikan atau memikirkan komentar-komentar tersebut. Newman menjelaskan bahwa pelaku *body shaming* justru merasa senang ketika melihat korbannya terpuruk. “Cara termudah adalah dengan tidak memedulikan komentar itu. Jika kita terlalu memikirkannya, si pemberi komentar justru akan merasa lebih baik. Jadi nikmati, diamkan, dan jangan terlalu dipikirkan,” tegas Newman, seperti dikutip dari *Psychology Today*.
Bagi para ibu yang menjadi korban *body shaming*, penting untuk mengubah pola pikir. Sadari bahwa setiap individu, termasuk mereka yang melontarkan komentar negatif, memiliki rasa tidak puas, kurang percaya diri, dan berbagai kekurangan. Alih-alih merasa diri sendiri yang bermasalah, anggaplah pola pikir negatif tersebut justru dimiliki oleh orang-orang yang hobi ‘nyinyir’ atau melakukan *shaming*.
Bagi para Bunda yang ingin berbagi pengalaman seputar *parenting* dan mendapatkan berbagai *giveaway* menarik, Anda bisa bergabung dengan komunitas HaiBunda Squad. Daftarkan diri Anda secara gratis di SINI.
