Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Ditemukan di Banyuwangi, Identifikasi Dimulai

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 8 Juli 2025 - 22:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua jenazah yang diduga kuat merupakan korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya pada Selasa (8/7). Penemuan penting ini dilakukan di perairan Selat Tanjung Anjir, Sembalungan, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, menandai perkembangan signifikan dalam operasi pencarian.

Deputi Operasional dan Kesiapsiagaan Basarnas, Ribut Eko Suyatno, menjelaskan kronologi penemuan. Jenazah pertama teridentifikasi sekitar pukul 01.24 WIB oleh nelayan setempat yang tengah melaut di Selat Tanjung Anjir Sembulungan. Temuan tersebut segera dilaporkan kepada tim SAR gabungan, yang kemudian bergerak cepat mengevakuasi jenazah menuju Pelabuhan Perikanan Muncar sebelum dibawa ke RSUD Blambangan, Banyuwangi, untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Proses identifikasi kedua jenazah saat ini sedang ditangani oleh tim DVI Polri, yang bertugas memastikan identitas korban secara akurat. Penemuan kedua terjadi beberapa jam kemudian, tepatnya pukul 06.23 WIB, juga di Selat Tanjung Anjir dan ditemukan oleh nelayan. Jenazah kedua ini pun segera dievakuasi menggunakan perahu karet dan speed boat dari Pol Air, yang tiba di lokasi penemuan sekitar pukul 06.28 WIB, dan selanjutnya dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk proses identifikasi serupa.

Baca Juga :  ASN Jakarta yang Dikecualikan Wajib Naik Transportasi Umum Tiap Rabu: Simak Daftarnya

Menyikapi perkembangan ini, Eko Suyatno mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk tetap waspada dan segera melaporkan kepada pihak berwenang apabila menemukan objek terapung atau jenazah yang dicurigai sebagai korban maupun bagian dari KMP Tunu Pratama Jaya. Kerja sama masyarakat sangat diharapkan dalam mempercepat proses pencarian dan identifikasi.

Selain itu, Basarnas juga telah menginstruksikan manajemen ASDP Pelabuhan Ketapang agar segera menghubungi dan memberikan informasi terkini kepada keluarga korban KMP Tunu Pratama Jaya. Langkah ini bertujuan agar keluarga dapat segera menyiapkan data ante-mortem yang sangat krusial untuk pencocokan identitas dengan temuan post-mortem. “Apa yang sudah kami temukan, kami dapatkan, merekalah yang pertama kita beritahu,” tegas Eko, menekankan pentingnya komunikasi langsung dengan keluarga korban.

Eko Suyatno juga menambahkan, “Agar proses ini bisa cepat. Tolong kepada rekan-rekan perwakilan dari Kodim, ataupun Polsek, mendampingi pihak ASDP untuk menemui keluarga korban, keluarga korban saat ini mereka menunggu informasi kami semua.” Kolaborasi antarinstansi ini diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi dan penanganan korban, sekaligus memberikan dukungan moral kepada keluarga yang menunggu.

Baca Juga :  RS Adam Malik Hentikan Tugas Dokter Anak Ketua IDAI Sumut: Penjelasan Lengkap

Sebagai informasi latar belakang, Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya yang melayani rute Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7) pukul 23.35 WIB atau Kamis (3/7) pukul 00.35 WITA. Kapal milik PT Raputra Jaya (yang sebelumnya diidentifikasi sebagai PT Pasca Dana Sundari) tersebut membawa total 53 penumpang dan 12 kru. Dugaan awal insiden ini adalah kebocoran di ruang mesin yang kemudian menyebabkan kapal terbalik. Hingga laporan ini dibuat, data korban tercatat 30 orang selamat, 10 orang dinyatakan tewas, dan 25 orang lainnya masih dalam pencarian.

Berita Terkait

Robot Bawah Laut Cari KMP Tunu Pratama Jaya: Foto Terbaru!
Banjir Texas: 100+ Tewas, Salahkah Kebijakan Anggaran Trump?
Banjir di Perempatan Deltamas Cikarang Bekasi Surut, Air Sempat Setinggi 50 Cm
Update Banjir di Jakarta Pagi Ini: 35 RT Masih Terendam
Kemang Raya Pulih: Banjir Surut, Lalu Lintas Kembali Normal!
Menhub Update: Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Terkini
Lewotobi Meletus! Bandara Maumere Tutup, Penerbangan Terganggu
Gunung Lewotobi Meletus, Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Sementara

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 02:47 WIB

Robot Bawah Laut Cari KMP Tunu Pratama Jaya: Foto Terbaru!

Selasa, 8 Juli 2025 - 22:23 WIB

Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Ditemukan di Banyuwangi, Identifikasi Dimulai

Selasa, 8 Juli 2025 - 19:47 WIB

Banjir Texas: 100+ Tewas, Salahkah Kebijakan Anggaran Trump?

Selasa, 8 Juli 2025 - 08:23 WIB

Banjir di Perempatan Deltamas Cikarang Bekasi Surut, Air Sempat Setinggi 50 Cm

Selasa, 8 Juli 2025 - 07:22 WIB

Update Banjir di Jakarta Pagi Ini: 35 RT Masih Terendam

Berita Terbaru

technology

Amankah Charger MacBook untuk iPhone? Risiko & Cara Amannya

Rabu, 9 Jul 2025 - 03:41 WIB

Family And Relationships

Matt Cameron Tinggalkan Pearl Jam Setelah 27 Tahun!

Rabu, 9 Jul 2025 - 02:53 WIB

Public Safety And Emergencies

Robot Bawah Laut Cari KMP Tunu Pratama Jaya: Foto Terbaru!

Rabu, 9 Jul 2025 - 02:47 WIB