“`html
Ragamutama.com Red Sparks kini hanya membutuhkan satu langkah pasti lagi untuk mengamankan gelar juara. Misi tersebut akan mereka emban dalam laga keempat final Liga Voli Korea musim 2024-2025.
Kesempatan emas bermain di hadapan pendukung sendiri dalam laga kandang terakhir pada fase penentuan Liga Voli Korea di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Minggu (6/4/2025), wajib dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Red Sparks.
Pertandingan krusial leg keempat babak final ini dijadwalkan berlangsung pada pukul 14.00 waktu Korea Selatan atau 12.00 WIB.
Skuad yang dinakhodai oleh Ko Hee-jin ini sedang berada dalam momentum positif, berbekal kepercayaan diri tinggi usai mengatasi tekanan besar di pertandingan ketiga.
Red Sparks berhasil meraih kemenangan penting setelah nyaris tersingkir dari persaingan gelar juara.
Namun, semangat juang tanpa kenal menyerah yang menjadi ciri khas tim berjuluk Red Force ini, pada akhirnya mampu mengubah jalannya pertandingan.
Kemenangan di laga ini akan sangat berarti bagi Megawati Hangestri Pertiwi dan rekan-rekan setimnya.
Sebab, Incheon Heungkuk Life Pink Spiders tampaknya sudah terlalu percaya diri sebelum melakoni laga ketiga yang penuh drama.
Setter Berpengalaman yang Kini Jadi Pelatih, Sosok Korea yang Pernah Berhadapan dengan Megawati hingga Rivan Nurmulki Ini Jadi Kandidat Kuat Hall of Fame Voli
Pink Spiders berhasil mengamankan kemenangan di leg pertama dengan skor 3-0, dan kemudian kembali menang secara dramatis di leg kedua melalui sebuah comeback.
Kini, bukan tidak mungkin para pemain Pink Spiders merasakan tekanan yang sama dengan Red Sparks menjelang pertandingan keempat yang sangat menentukan.
Kemenangan adalah harga mati bagi kedua tim yang tengah bersaing ketat untuk merebut gelar juara Liga Voli Korea musim ini.
Red Sparks harus memenangkan pertandingan ini untuk menjaga asa mereka tetap menyala hingga laga penentuan.
Sementara bagi Pink Spiders, satu kemenangan akan menghindari mimpi buruk kegagalan juara yang menyakitkan, untuk kesekian kalinya.
Pink Spiders telah mengalami tiga kali kegagalan juara secara berturut-turut dalam tiga edisi terakhir.
Final musim 2022-2023 masih menyisakan luka mendalam, karena tim yang diperkuat empat bintang itu gagal meraih gelar juara setelah memenangkan dua pertandingan pertama.
Pink Spiders secara mengejutkan dikalahkan oleh Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass yang berhasil membalikkan keadaan di tiga pertandingan berikutnya.
Sama seperti Red Sparks, Hi-Pass juga merupakan tim yang finis di peringkat ketiga pada musim reguler, sehingga harus berjuang dari babak playoff.
Kim Yeon-koung bahkan tak ingin menambah rumit situasi dengan harus bertanding melawan Red Sparks hingga leg penentuan.
Ia bahkan telah menyatakan bahwa pertandingan leg kedua, Rabu (2/4/2025) akan menjadi pertandingan terakhirnya bersama Pink Spiders.
“Saya tidak akan kembali ke Incheon,” ujar Kim setelah pertandingan leg kedua, seperti dikutip dari Naver.com.
“Saya merasa emosional saat menyapa para penggemar.”
“Berpikir bahwa ini mungkin menjadi pertandingan terakhir saya di Incheon sebagai seorang pemain, saya diliputi emosi,” tambahnya.
Walaupun momentum kini berpihak pada Red Sparks, Pink Spiders tetap memiliki keunggulan dalam hal kebugaran fisik.
Red Sparks juga harus memberikan perhatian khusus pada kondisi para pemainnya, yang telah bertanding sebanyak enam kali hanya dalam kurun waktu 11 hari.
Kondisi kapten Red Sparks, Yeum Hye-seon, yang tetap bermain meski mengalami cedera, menjadi peringatan bahwa masalah serupa dapat terjadi kapan saja.
Megawati pun juga tidak dalam kondisi terbaiknya, setelah mengeluhkan masalah pada lututnya.
Namun, pelatih Ko Hee-jin tetap yakin dengan kemampuan anak didiknya.
“Kondisi lutut Mega juga tidak prima. Mega juga pasti merasa lelah,” kata Ko usai pertandingan, seperti dilansir dari TheSpike.co.kr.
“Mega telah berulang kali melakukan pukulan sejak babak playoff. Kekuatan mentalnya sangat luar biasa.”
“Seberapa sering Anda melihat pemain yang mengatakan bahwa mereka baik-baik saja, namun tetap melakukan hal seperti ini?”
“Mereka adalah pemain yang memiliki semangat juang dan kekuatan mental yang tinggi. Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih,” ungkap Ko sambil memuji para pemainnya.
Hasil Akhir Final Liga Voli Korea – Mantan Rekan Setim Ko Hee-jin Meraih Gelar Ketiga di Korea Selatan Sekaligus Menyabet Gelar MVP
“`
