JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Dunia musik Indonesia berduka. Penyanyi Irianti Erningpraja, yang berpulang pada hari Selasa, 27 Mei 2025, ternyata baru mengetahui dirinya berjuang melawan kanker serviks sekitar setahun terakhir.
Informasi mengharukan ini disampaikan oleh Peco Seno, suami tercinta Irianti, setelah prosesi pemakaman sang penyanyi.
“Sudah sekitar setahun, sejak terdeteksi secara formal. Namun, gejalanya mungkin sudah muncul jauh sebelumnya,” ungkap Peco Seno dengan nada sendu di TPU Jeruk Purut, usai pemakaman pada hari Rabu.
Menurut penuturan sang suami, Irianti belum sempat menjalani serangkaian proses kemoterapi yang direncanakan.
Rencananya, sesi kemoterapi akan dilakukan di RS Pasar Rebo sepanjang bulan Mei 2025.
“Namun, dokter menyatakan bahwa kondisinya belum cukup fit, sehingga terpaksa ditunda. Upaya perbaikan terus dilakukan, namun sayangnya kondisi kesehatannya kembali menurun. Kemoterapi pun kembali gagal dilaksanakan. Sungguh melelahkan,” ujar Peco dengan nada prihatin.
Selain itu, Irianti dan Peco sempat merencanakan kepindahan ke Bali, dengan harapan dapat menikmati kedekatan dengan alam.
Sebagai catatan, Irianti menghembuskan napas terakhir akibat kanker serviks stadium 4B yang dideritanya.
Ia wafat di RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Selasa (27/5/2025) pukul 14.14 WIB, di usia 59 tahun.
Almarhumah meninggalkan seorang suami dan dua orang putra tercinta.
Jenazah Irianti telah dikebumikan pada Rabu siang di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.