RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. Kabar gembira bagi para investor! Sebanyak 23 perusahaan terbuka atau emiten telah mengumumkan rencana pembagian dividen tunai kepada para pemegang saham. Keputusan ini merupakan hasil dari persetujuan yang diperoleh dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan oleh masing-masing perusahaan.
Dari jajaran grup Astra, tercatat tiga emiten yang siap menyalurkan dividen. Ketiga emiten tersebut adalah PT United Tractors Tbk (UNTR) dengan alokasi sebesar Rp 5,4 triliun, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) dengan nilai Rp 354,14 miliar, dan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) sebesar Rp 641,1 miliar.
Sementara itu, dari kelompok Emtek, terdapat PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang akan membagikan dividen senilai Rp 2 triliun, serta PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) yang mengalokasikan dividen sebesar Rp 1,14 triliun.
Oktavianus Audi, seorang analis sekaligus VP Marketing, Strategy and Planning dari Kiwoom Sekuritas Indonesia, berpendapat bahwa sejumlah emiten menawarkan potensi menarik untuk dimanfaatkan dalam momentum pembagian dividen menjelang tanggal *cum date*. Hal ini terutama didukung oleh *dividend yield* yang cukup tinggi.
Tekanan IHSG Masih Kencang, Cuan Investasi Saham Bisa Menghilang
Beberapa emiten yang tercatat menawarkan *dividend yield* yang menarik menjelang *cum date* antara lain PT United Tractors Tbk (UNTR). UNTR berencana membagikan dividen senilai Rp 5,4 triliun, dengan perkiraan *yield* mencapai 6,52%.
Selanjutnya, PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menyusul dengan *yield* sebesar 5,09% atau setara dengan US$ 10 juta. Sementara itu, PT ABM Investama Tbk (ABMM) menawarkan *yield* sebesar 4,69% dengan total nilai dividen mencapai Rp 421 miliar.
PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) mencatatkan *yield* tertinggi di antara emiten-emiten tersebut, yakni sebesar 7,79% dengan total dividen yang mencapai Rp 1,5 triliun.
Selain itu, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) juga menarik perhatian dengan *yield* sebesar 8,57% dan nilai dividen sebesar Rp 1,14 triliun. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) menyusul dengan *yield* sebesar 5,74% senilai Rp 2 triliun, serta PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) dengan *yield* 8,03% dan dividen sebesar Rp 1,97 triliun.
Audi menjelaskan bahwa emiten-emiten tersebut menunjukkan *dividend yield* yang mayoritas berada di atas 5%, yang menurutnya cukup menarik dan berpotensi mendorong kenaikan harga saham menjelang tanggal *cum date*.
“Kami melihat beberapa emiten cenderung sudah mulai *priced in* di pasar dalam beberapa hari terakhir. Hal ini terlihat dari kenaikan harga dalam sepekan pada saham SCMA, EMTK, AKRA, dan TOBA,” ujar Audi kepada Kontan, Jumat (2/5) lalu.
Untuk strategi jangka pendek dalam memanfaatkan momentum dividen ini, Audi merekomendasikan *trading buy* saham TOBA, EMTK, dan SCMA dengan target harga masing-masing sebesar Rp 470, Rp 645, dan Rp 226 per saham.
Kharel Devin Fielim, seorang analis dari Trimegah Sekuritas, memberikan pandangan bahwa investor sebaiknya mempertimbangkan saham-saham dengan *dividend yield* yang tinggi sekaligus prospek pertumbuhan kinerja yang masih positif.
IHSG Melonjak ke Atas 6.800 Hari Jumat (2/5), Net Buy Asing Paling Besar di Saham Ini
Salah satu contoh yang ia berikan adalah PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG), yang menawarkan *dividend yield* sekitar 8% dan diperkirakan akan mencatatkan pertumbuhan laba sekitar 5% pada tahun ini. Hal ini didukung oleh harga *Crude Palm Oil* (CPO) yang tetap relatif tinggi.
“Sebagian saham sudah *priced in*, tetapi tergantung sahamnya,” ungkap Kharel.
Ia mencontohkan saham-saham di sektor alat berat dan batu bara, seperti PT United Tractors Tbk (UNTR), yang menawarkan *dividend yield* sekitar 6,5%. Meskipun demikian, investor masih ragu untuk berburu dividen karena kinerja laba bersih UNTR pada kuartal I-2025 tercatat mengalami penurunan sebesar 30% secara tahunan (YoY).
Di sisi lain, Kharel juga menekankan pentingnya mencermati jadwal RUPS dari perusahaan-perusahaan yang mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2024. Salah satunya adalah PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL), yang mencetak kenaikan laba bersih menjadi Rp 265 miliar pada tahun buku 2024, atau tumbuh sebesar 53% secara tahunan.
TOTL dijadwalkan akan menggelar RUPS pada tanggal 15 Mei 2025, dan biasanya membagikan dividen dengan *payout ratio* dan *yield* yang menarik.
Sementara itu, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga layak untuk dicermati. Emiten ini mencatatkan laba bersih sebesar Rp 3,6 triliun pada tahun 2024, meningkat 18% YoY.
“Meskipun jadwal RUPS-nya belum diumumkan, ANTM secara historis telah konsisten memberikan *dividend yield* di atas 5% dalam dua tahun terakhir,” pungkas Kharel.
Berikut adalah daftar lengkap 23 emiten yang dijadwalkan untuk membagikan dividen, dengan jadwal *cum date* antara tanggal 5 hingga 9 Mei 2025:
1. PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN)
Total nilai dividen: Rp 401,34 miliar
Dividen per saham: Rp 31
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 5 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 7 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 15 Mei 2025
Ada Peluang Sell in May and Go Away, Begini Proyeksi IHSG
2. PT PAM Mineral Tbk (NICL)
Total nilai dividen: Rp 127,62 miliar
Dividen per saham: Rp 12
Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 7 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 15 Mei 2025
3. PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD)
Total nilai dividen: Rp 350,33 miliar
Dividen per saham: Rp 9,5
Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 7 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 21 Mei 2025
4. PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI)
Total nilai dividen: Rp 100,06 miliar
Dividen per saham: Rp 13,5
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 5 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 7 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
5. PT United Tractors Tbk (UNTR)
Total nilai dividen: Rp 5,4 triliun
Dividen per saham: Rp 1.484
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 6 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 8 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
6. PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA)
Total nilai dividen: US$ 10 juta
Dividen per saham: US$ 0,00122
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 6 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 8 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
IHSG Melonjak ke Atas 6.800 Hari Jumat (2/5), Net Buy Asing Paling Besar di Saham Ini
7. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA)
Total nilai dividen: Rp 38,39 miliar
Dividen per saham: Rp 24
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 6 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 8 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
8. PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI)
Total nilai dividen: Rp 196,72 miliar
Dividen per saham: Rp 50
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 6 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 8 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
9. PT ABM Investama Tbk (ABMM)
Total nilai dividen: Rp 421,23 miliar
Dividen per saham: Rp 153
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 6 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 8 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
10. PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA)
Total nilai dividen: Rp 275,54 miliar
Dividen per saham: Rp 300
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
11. PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG)
Total nilai dividen: Rp 1,5 triliun
Dividen per saham: Rp 76
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 22 Mei 2025
12. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA)
Total nilai dividen: Rp 1,14 triliun
Dividen per saham: Rp 18
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 27 Mei 2025
13. PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA)
Total nilai dividen: Rp 162,11 miliar
Dividen per saham: Rp 172,92
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
14. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)
Total nilai dividen: Rp 2 triliun
Dividen per saham: Rp 33
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
Banyak Katalis Positif, Sepekan IHSG Menguat 2,05%
15. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Total nilai dividen: Rp 1,97 triliun
Dividen per saham: Rp 100
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 22 Mei 2025
16. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
Total nilai dividen: Rp 354,14 miliar
Dividen per saham: Rp 184
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 7 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 9 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
17. PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD)
Total nilai dividen: Rp 33,33 miliar
Dividen per saham: Rp 5
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 14 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
18. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU)
Total nilai dividen: Rp 280,34 miliar
Dividen per saham: Rp 78,84
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 14 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
19. PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM)
Total nilai dividen: Rp 143,96 miliar
Dividen per saham: Rp 25
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 14 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 27 Mei 2025
20. Lippo General Insurance Tbk (LPGI)
Total nilai dividen: Rp 18 miliar
Dividen per saham: Rp 6
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 14 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
IHSG Diprediksi Masih Melanjutkan Reli, Senin (5/5), Saham-Saham Ini Bisa Dicermati
21. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO)
Total nilai dividen: Rp 641,1 miliar
Dividen per saham: Rp 133
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 14 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
22. PT Trans Power Marine Tbk (TPMA)
Total nilai dividen: US$ 16,91 Juta
Dividen per saham: US$ 0,0048
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 9 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 16 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025
23. PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL)
Total nilai dividen: Rp 693,3 miliar
Dividen per saham: Rp 195
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 9 Mei 2025
Cum dividen di pasar tunai: 15 Mei 2025
Tanggal pembayaran: 28 Mei 2025