Ragamutama.com Thailand punya catatan mengerikan sebelum jumpa Timnas U-23 Indonesia di semifinal ASEAN Cup U-23 2025.
Timnas U-23 Indonesia bakal bertarung lawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (24/7/2025) malam WIB.
Skuad Garuda Muda dipastikan harus mewaspadai beberapa catatan mengerikan lawan.
Meski Thailand dilatih oleh pelatih barunya di turnamen ini, tetap saja patut diwaspadai oleh Timnas U-23 Indonesia.
Thailand tetaplah Thailand yang datang sebagai salah satu raksasa di sepak bola Asia Tenggara.
Karena itu, inilah beberapa hal yang patut diwaspadai dari Thailand sebelum jumpa di babak semifinal.
1. Distribusi Gol Thailand
Timnas U-23 Indonesia memang sukses mencetak sembilan gol di fase grup.
Sementara itu, Thailand baru mencetak empat gol.
Baik Garuda Muda dan Thailand punya catatan soal produktivitas gol.
Head-to-Head Timnas U-23 Indonesia Vs Thailand, Ada Kemenangan Diwarnai Baku Pukul di Lapangan
Kedua tim baru bisa mencetak gol di laga perdana dan mandul di laga selanjutnya.
Sebagai catatan, gol kemenangan Timnas U-23 Indonesia lawan Filipina berasal dari gol bunuh diri pemain lawan.
Timnas U-23 Indonesia tetap harus waspada dengan lini depan Thailand.
Pasalnya, distribusi gol Thailand cukup merata.
Empat gol dicetak oleh empat pemain berbeda saat menggulung Timor Leste dengan skor 4-0.
Sementara baru tiga pemain Garuda Muda yang mencetak gol di turnamen ini.
2. Waktu Istirahat
Meski Thailand hanya memiliki waktu istirahat selama tiga hari, tetapi itu bukanlah parameter sesungguhnya.
Pasalnya, Thailand hanya memainkan dua laga sepanjang fase grup dan baru memulai turnamen pada tanggal 19 Juli 2025.
Sementara Timnas U-23 Indonesia memainkan tiga pertandingan berturut-turut dengan jeda tiap tiga hari sejak tanggal 15 Juli 2025.
Jeda selama empat hari sebenarnya tidak terlalu berarti bagi Garuda Muda sebelum laga semifinal.
3. Pemain Cedera
Menarik ditunggu siapa saja pemain yang diturunkan oleh Gerald Vanenburg di laga lawan Thailand.
Pasalnya, Timnas U-23 Indonesia punya pekerjaan rumah soal cedera pemain sepanjang turnamen.
Arkhan Fikri dan Muhammad Ardiansyah absen pada laga pamungkas Grup A lawan Malaysia.
Pada laga lawan Malaysia, Toni Firmansyah harus terkapar pada menit ke-62 dan digantikan oleh Dominikus Dion.
Situasi tersebut jelas mengkhawatirkan publik yang menantikan performa terbaik Garuda Muda di turnamen ini.
Nathan Tjoe-A-On Sudah, Kini Tinggal Dua Pemain Timnas Indonesia yang Belum Dapat Klub
4. Lini Pertahanan Thailand Masih Rapat
Thailand sama-sama bersanding dengan Timnas U-23 Indonesia sebagai tim paling rapat di barisan pertahanan.
Keduanya belum kebobolan sepanjang turnamen dan minim ancaman ke gawang masing-masing.
Lawan baru melepas dua tembakan tepat sasaran ke gawang Timnas U-23 Indonesia dan Thailand sepanjang turnamen.
Bedanya, Timnas U-23 Indonesia berhasil melalui catatan ini dalam satu laga lebih banyak dari Thailand.