Indocement (INTP) Bagi Dividen Rp 259 Per Saham

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 22 Mei 2025 - 12:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com  JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) akan membagikan dividen tunai Rp 867 miliar atau Rp 259 per saham dari tahun buku 2024. Hal itu telah disetujui dalam Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 21 Mei 2025.

Emiten semen ini mencetak laba bersih sebesar Rp 2 triliun sepanjang tahun 2024. Adapun sisa laba bersih setelah pembagian dividen tunai akan dicatat sebagai bagian dari saldo laba ditahan yang belum ditentukan penggunaannya. 

Pemegang saham yang berhak atas dividen tunai adalah yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada 4 Juni 2025 pukul 16.00 WIB. Dengan memerhatikan ketentuan PT Bursa Efek Indonesia, cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 2 Juni 2025, ex dividen 3 Juni, sedangkan cum dividen pasar tunai 4 Juni dan ex dividen  5 Juni. 

“Pembayaran dividen dilakukan sejak 20 Juni 2025. Pajak atas dividen tunai akan diberlakukan sesuai ketentuan perpajakan yang berlaku di Indonesia,”  kata Dani Handajani, Corporate Secretary Indocement dalam keterangannya, Kamis (22/5).

Baca Juga :  Investor Ritel Domestik Borong Saham di BEI Saat Asing Ramai-Ramai Jual

Startegi Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) Perbaiki Kinerja

Rapat juga menyetujui penarikan kembali sebagian saham hasil pembelian kembali saham yang dilaksanakan pada 2021 dan 2022 dengan cara pengurangan modal ditempatkan dan disetor sebanyak 165.628.900 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 500. 

Selain itu, rapat  menyetujui pengurangan modal ditempatkan serta modal disetor yang semula berjumlah Rp 1.840.615.849.500 terbagi atas 3.681.231.699 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 500 diturunkan menjadi sebesar Rp 1.757.801.399.500 terbagi atas 3.515.602.799 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 500. 

Sehubungan dengan hal tersebut, kaya Dani, RUPSLB menyetujui pembelian kembali atau buyback saham dengan biaya maksimal Rp 2,25 triliun, termasuk komisi perantara perdagang efek dan biaya-biaya lainnya sejak tanggal 22 Mei 2025 sampai dengan 21 Mei 2026.

Baca Juga :  Cara Menghitung PPh 21 Tenaga Ahli agar Pajak Tepat dan Efisien!

RUPST Indocement juga menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan.  Rapat mengangkat Suharso Monoarfa sebagai komisaris untuk menggantikan Kevin Gerard Gluskie yang sudah mengundurkan diri. Lalu menyetujui penunjukan kembali Sunnira Ly sebagai direktur perseroan terhitung sejak ditutupnya rapat hingga penutupan RUPST tahun buku 2027 yang diselenggarakan pada 2028.

Indocement Siap Pasok Semen Hijau untuk Tahap Dua Pembangunan IKN

Susunan Komisaris 

Komisaris Utama: Robert Callieri, 

Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen: Tedy Djuhar, 

Wakil Komisaris Utama/Komisaris Independen: Simon Subrata, 

Komisaris Independen :Franciscus Welirang,

Komisaris: Juan Fransisco Defalque, 

Komisaris: Rene Samir Aldach

Komisaris: Suharso Monoarfa. 

Susuna Direksi

Direktur Utama: Christian Kartawijaya

Wakil Direktur Utama: Benny Setiawan Santoso

Direktur: Hasan Imer

Direktur: Troy Dartojo Soputro

Direktur: Oey Marcos

Direktur: Holger Morch

Direktur: Sunnira Ly.

Berita Terkait

Panduan Lengkap: Cara Mudah Menabung Emas di Pegadaian & Harga Antam Terbaru
Kejagung Akan Dalami Aliran Dana Kredit dari BNI, BRI, dan Bank Jateng ke Sritex
Gelar RUPST, Lippo Cikarang (LPCK) Rombak Jajaran Pengurus
Harga Emas Antam Melonjak Rp 8.000/Gram: Update Harga Terbaru Kamis, 22 Mei
Potongan Suku Bunga: Saham Ini Tawarkan Dividen 3 Kali Lipat Bunga Deposito
Kasus Korupsi Sritex: Iwan Lukminto Diduga Lakukan Penyalahgunaan Kredit Bank
Suku Bunga Turun: IHSG & LQ45 Naik, Rupiah Menguat ke Rp 16.398/USD
Saham Blue Chip Favorit Lo Kheng Hong Naik Terus: Beli atau Jual Sekarang?

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:44 WIB

Panduan Lengkap: Cara Mudah Menabung Emas di Pegadaian & Harga Antam Terbaru

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:36 WIB

Kejagung Akan Dalami Aliran Dana Kredit dari BNI, BRI, dan Bank Jateng ke Sritex

Kamis, 22 Mei 2025 - 12:40 WIB

Indocement (INTP) Bagi Dividen Rp 259 Per Saham

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:16 WIB

Gelar RUPST, Lippo Cikarang (LPCK) Rombak Jajaran Pengurus

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:16 WIB

Harga Emas Antam Melonjak Rp 8.000/Gram: Update Harga Terbaru Kamis, 22 Mei

Berita Terbaru

crime

Terungkap: Detail Utang Sritex ke BNI dan Bank DKI

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:36 WIB

technology

Harga iPhone 13 Pro Max Anjlok Drastis, Masih Layakkah Dibeli?

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:28 WIB

Family And Relationships

KPAI Ungkap Kekejaman Grup Facebook Fantasi Sedarah

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:57 WIB