IKK Turun, Saham INDF ICBP MYOR Masih Layak Beli?

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 15 Juni 2025 - 04:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prospek Saham Konsumer: Daya Tahan Teruji di Balik Melemahnya Indeks Keyakinan Konsumen Mei 2025

JAKARTA – Prospek saham sektor konsumer diproyeksikan tetap tangguh, bahkan di tengah sedikitnya pelambatan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Mei 2025. Berdasarkan survei Bank Indonesia (BI), IKK tercatat berada di level 117,5. Angka ini, meski masih mencerminkan optimisme, menunjukkan penurunan 4,2 poin dibandingkan posisi April yang mencapai 121,7.

Pelemahan IKK ini, yang merupakan level terendah sejak September 2022 dan sejalan dengan perlambatan ekonomi, utamanya dipicu oleh penurunan dua komponen vital: Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) yang merosot 7,7 poin menjadi 106, serta Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang turun 0,8 poin ke level 129 pada bulan yang sama.

Menanggapi hal ini, Ekonom Senior Samuel Sekuritas Indonesia, Fithra Faisal Hastiadi, menjelaskan bahwa penurunan IKK merefleksikan moderasi sentimen rumah tangga dalam jangka pendek pasca-puncak konsumsi musiman saat periode Idulfitri. Namun, Fithra menekankan bahwa pelemahan ini bersifat transisional, bukan struktural. Ia optimis bahwa adanya subsidi pemerintah yang baru-baru ini digulirkan, khususnya untuk menjaga daya beli masyarakat di segmen menengah ke bawah, akan menjadi penopang utama. Ditambah lagi, prospek inflasi yang stabil, tren penurunan harga pangan, dan ketahanan eksternal yang kuat diprediksi akan semakin menopang tingkat keyakinan konsumen dan menjaga momentum laju konsumsi rumah tangga ke depan. “Dengan stimulus fiskal yang efektif dan inflasi yang terjaga, pemulihan keyakinan dalam jangka menengah tetap berada pada jalurnya,” tegas Fithra.

Baca Juga :  IHSG Potensi Menguat ke Level 7.109, Cek Saham Jagoan MNC Sekuritas

Senada dengan pandangan tersebut, Analis BRI Danareksa Sekuritas, Christy Halim, turut memproyeksikan bahwa stimulus ekonomi dari pemerintah dan penguatan nilai tukar rupiah akan berperan vital dalam menopang daya beli masyarakat serta mendorong laba emiten di sektor konsumer pada paruh kedua tahun 2025. Meskipun demikian, Christy mengakui bahwa laporan laba kuartal I/2025 dari beberapa emiten konsumer menunjukkan pelemahan, terutama saat periode Idulfitri. Hal ini mengindikasikan adanya lesunya permintaan domestik dan berlanjutnya tren *downtrading* oleh konsumen. “Meskipun laju pendapatan pada April 2025 dari beberapa emiten konsumer menunjukkan perbaikan, performa pada bulan Mei dan Juni 2025 akan menjadi kunci untuk menilai keberlanjutan pemulihan,” jelasnya dalam riset terbaru.

Baca Juga :  IHSG Menghijau di Tengah Kenaikan Saham Prajogo Pangestu TPIA & BREN

Di tengah dinamika pasar ini, BRI Danareksa Sekuritas tetap mempertahankan rekomendasi ‘overweight’ untuk sektor konsumer. Keputusan ini didasari oleh daya tahan sektor tersebut terhadap perlambatan ekonomi, seperti yang sudah terbukti pada kuartal III/2021, serta kuartal II dan III/2023. Namun, risiko utama yang patut diwaspadai dalam sektor konsumer meliputi potensi melemahnya daya beli masyarakat lebih dari perkiraan dalam beberapa kuartal mendatang, serta kenaikan harga *soft commodity* yang melampaui proyeksi, yang dapat menekan margin laba lebih dalam.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Redaksi tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025
IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I
UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III
BRIS, MLIA, PANI: Rekomendasi Teknikal Saham Mirae Sekuritas
Dolar AS Menguat! Sentimen The Fed Dorong Indeks Dolar ke 99
SMDR Bagi Dividen Interim Rp 40,92 Miliar: Laba Bersih Melejit!
Saham Pilihan MNC Sekuritas Hari Ini: Potensi Cuan 31 Juli!
HEAL: Analis Ungkap Rekomendasi Saham Medikaloka Hermina, Cek Sekarang!

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 13:39 WIB

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:50 WIB

IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:15 WIB

UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III

Kamis, 31 Juli 2025 - 10:31 WIB

BRIS, MLIA, PANI: Rekomendasi Teknikal Saham Mirae Sekuritas

Kamis, 31 Juli 2025 - 10:16 WIB

Dolar AS Menguat! Sentimen The Fed Dorong Indeks Dolar ke 99

Berita Terbaru

finance

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Kamis, 31 Jul 2025 - 13:39 WIB

Uncategorized

Gempa M 8.7 Rusia: Terungkap! Apa Penyebabnya?

Kamis, 31 Jul 2025 - 11:47 WIB