IHSG Menguat: Peluang Investasi Setelah Kenaikan Poin Signifikan?

- Penulis

Sabtu, 19 April 2025 - 02:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa yang menggembirakan pada hari Kamis (17/4), berhasil mencapai level 6.438,27. Kenaikan yang cukup signifikan, yakni sebesar 38,21 poin, mengindikasikan adanya sentimen positif dan kepercayaan dari para investor terhadap dinamika pasar modal di Indonesia.

Bursa Saham New York (NYSE) di tingkat global juga turut merasakan angin segar yang sama. Pada tanggal yang sama, NYSE membukukan kenaikan sebesar 121,47 poin, menempatkannya di angka 18.367,12. Perkembangan ini mencerminkan pandangan yang optimis di antara para investor yang beroperasi di kancah internasional.

Baca Juga :  IHSG Anjlok 2 Persen, Saham BBCA, BMRI, BBRI, BBNI, BRIS Diobral

Di sisi lain, pergerakan harga emas menunjukkan tren yang berlawanan. Pada hari Jumat (18/4), harga emas tercatat mengalami penurunan sebesar Rp 10.000, sehingga berada di level Rp 1.965.000. Penurunan harga ini terjadi di tengah suasana ketidakpastian ekonomi yang saat ini mewarnai pasar.

Sementara itu, nilai tukar mata uang USD terhadap Rupiah pada tanggal 18 April 2025 menunjukkan penguatan. Nilai tukar mencapai Rp 16.876,50, meningkat sebesar Rp 43,00. Hal ini mengisyaratkan bahwa dolar Amerika Serikat semakin kokoh posisinya di pasar valuta asing.

Baca Juga :  Saham Syariah Ungguli IHSG: Ini Daftar Saham Pilihan Analis!

Tidak hanya USD, nilai tukar Yen juga terpantau mengalami kenaikan, mencapai angka 118,53 dengan tambahan sebesar 0,53 poin. Pada sektor energi, harga minyak juga menunjukkan tren positif, naik menjadi USD 64,68, dengan peningkatan sebesar USD 1,47 pada hari yang sama.

Di ranah aset kripto, Bitcoin (BTC) mencatatkan nilai sebesar Rp 142.247.768.916 dengan kenaikan sebesar Rp 663.509,55. Berbeda dengan BTC, Ethereum (ETH) mengalami penurunan nilai menjadi Rp 2.670.789.924, berkurang sebesar Rp 113.528,25.

Berita Terkait

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!
Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025
BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025
IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I
UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III
BRIS, MLIA, PANI: Rekomendasi Teknikal Saham Mirae Sekuritas
Dolar AS Menguat! Sentimen The Fed Dorong Indeks Dolar ke 99
SMDR Bagi Dividen Interim Rp 40,92 Miliar: Laba Bersih Melejit!

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 08:07 WIB

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:10 WIB

Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 13:39 WIB

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:50 WIB

IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:15 WIB

UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III

Berita Terbaru

sports

Echeverri Tolak Girona: Ini Alasan Pilih AS Roma!

Sabtu, 2 Agu 2025 - 13:57 WIB

Society Culture And History

One Piece Jadi Simbol Protes: Kenapa Budaya Pop Dipinjam?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 13:52 WIB

politics

Hasto Bebas, Langsung Terbang ke Kongres PDIP Bali?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 12:53 WIB