IHSG Dibuka Anjlok Tertekan Saham Bank dan Emiten Prajogo Pangestu

- Penulis

Jumat, 7 Februari 2025 - 09:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah pada hari ini, Jumat (7/2/2025), setelah turun tajam pada perdagangan kemarin akibat tertekan sentimen ketidakpastian global yang dipicu perang dagang AS. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG anjlok 159 poin atau turun 2,31% ke level 6.716,51 pada awal perdagangan hari ini. Pada awal perdagangan IHSG bergerak di level terendahnya 6.720 dan menyentuh level tertinggi pada 6.876.

Pada Kamis (6/2/2025), IHSG terkoreksi 2,12% atau 148,69 poin ke level 6.875,54 poin. Sepanjang tahun berjalan 2025, indeks komposit terdepresiasi 2,89%. 

Sesaat setelah pembukaan perdagangan hari ini, saham kapitalisasi raksasa seperti saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) turun 2,35% ke level Rp4.980, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) turun 0,28%, PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) anjlok 10,8%, dan PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) merosot 7,69%. 

Selain itu, dua saham emiten migas terafiliasi Happy Hapsoro kompak memerah. Saham PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) anjlok 18,87% ke posisi Rp3.310 dan saham PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) melorot 12,99% ke level Rp7.700 per saham.

Baca Juga : Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 7 Februari 2025

Dalam risetnya, Tim Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG bergerak konsolidasi pada hari ini dengan rentang perdagangan di level 6.842 hingga 6.913, dan support di level 6.800.

Mirae menyoroti aksi jual bersih investor asing yang mencapai Rp7 triliun sepanjang tahun berjalan 2025. Selain itu, data pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,03% year-on-year pada 2024 lebih rendah dari target pemerintah sebesar 5,2%. 

Pemerintah menghadapi tantangan besar dalam mencapai target pertumbuhan yang sama tahun ini di tengah ketidakpastian global, perlambatan ekonomi Tiongkok, kebijakan perdagangan AS.

Pada hari ini, investor disarankan untuk mencermati saham BREN, CLEO, dan PNLF untuk trading harian. 

Dalam riset terpisah, Tim Analis MNC Sekuritas memperkirakan dengan tertembusnya area support di 6.931, maka skenario merah yang saat ini terjadi, dengan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya ke rentang area 6.742-6.835.

“Namun demikian, terdapat peluang penguatan dalam jangka pendek untuk menguji 6.883-6.896,” seperti dikutip dalam riset, Jumat (7/2/2025).

IHSG diproyeksikan bergerak pada rentang support 6.843, 6.791 dan resistance 7.029, 7.121.

MNC Sekuritas memberikan rekomendasi agar investor mempertimbangkan opsi buy on weakness untuk saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. (LSIP), speculative buy untuk saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP), dan sell on strength untuk PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN).

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. RAGAMUTAMA.COM tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?
Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?
Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!
Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung
Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil
BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 05:44 WIB

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?

Minggu, 24 Agustus 2025 - 08:36 WIB

Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 11:23 WIB

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB