IHSG dan Saham Bank BUMN Tertekan, Net Sell Asing Masih Berlanjut

- Penulis

Kamis, 27 Februari 2025 - 14:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini melemah 147,80 poin (-2,24 persen) ke level 6.458,37. Pelemahan ini sejalan dengan aksi jual asing yang masih berlanjut di saham-saham perbankan besar. 

“IHSG hari ini berpotensi koreksi kembali karena asing masih net sell di big banks, setelah kemarin proyeksi kita tepat IHSG teknikal rebound dulu,” kata CFP Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman, Kamis (27/2/2025) 

Diketahui, saham perbankan pelat merah mengalami tekanan signifikan pada perdagangan hari ini. BBNI (Bank Negara Indonesia) turun 2,99 persen ke level 4.220, sementara BBRI (Bank Rakyat Indonesia) merosot 5,24 persen ke posisi 3.620, dan BMRI (Bank Mandiri) anjlok 4,27 persen ke harga 4.710. Penurunan ini menunjukkan tekanan jual yang cukup besar terhadap sektor perbankan, terutama dari investor asing.

Baca Juga :  Harga Emas Antam Hari Ini Terbang Tinggi: Peluang atau Bubble Rp 2 Juta?

Aksi jual ini dipengaruhi oleh keluarnya dana asing dari saham-saham perbankan utama. “IHSG kemarin ditutup naik 0,29 persen, tapi masih disertai dengan net sell asing ~684 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBCA, BMRI, AMRT, BBRI, dan ICBP,” kata Fanny Suherman.

Baca Juga :  5 Berita Populer: Kiky Saputri Minta Tolong Damkar; Okin Ditipu Rekan Bisnis

Tekanan terhadap IHSG terjadi di tengah keluarnya modal asing secara besar-besaran. Investor tengah mencermati perkembangan ekonomi domestik, termasuk data inflasi Januari yang akan segera dirilis.

Selain itu, kebijakan suku bunga Bank Indonesia (BI) serta stabilitas nilai tukar rupiah juga menjadi perhatian utama pasar. Jika tekanan ini terus berlanjut, bukan tidak mungkin IHSG masih berpotensi terkoreksi lebih dalam dalam waktu dekat.

Secara teknikal, IHSG saat ini berada di area support 6.450-6.550, dengan resistance di 6.630-6.720. Jika tekanan jual asing terus berlanjut, IHSG bisa kembali melemah.

Berita Terkait

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!
Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi
Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag
PBB Naik Bikin Gaduh? Ini Daftar Daerah yang Bergejolak!
BSI Buka Blokir Rekening Yayasan Cholil Nafis, Ketua MUI
UMK 2026: Buruh Desak Kenaikan 10,5 Persen!
Pertumbuhan Ekonomi Dipertanyakan, Indef Minta Pemerintah Buka Data!

Berita Terkait

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:30 WIB

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi

Jumat, 15 Agustus 2025 - 20:12 WIB

Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Jumat, 15 Agustus 2025 - 02:22 WIB

Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:38 WIB

Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:14 WIB

PBB Naik Bikin Gaduh? Ini Daftar Daerah yang Bergejolak!

Berita Terbaru

politics

Gibran Intens Temui Dasco: Kawal Program Presiden Jokowi!

Kamis, 21 Agu 2025 - 04:50 WIB