IHSG Anjlok Setelah 4 Hari Naik: Saham-Saham Ini Dibanjiri Penjualan Asing

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 21 Mei 2025 - 08:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com, JAKARTA. Setelah empat hari berturut-turut mengalami penguatan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini terkoreksi.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui RTI, IHSG pada penutupan perdagangan Selasa, 20 Mei 2025, turun 0,65% atau 46,48 poin, menutup perdagangan di level 7.094.

Sepanjang sesi perdagangan, IHSG sempat berada di zona hijau sebelum akhirnya berakhir di zona merah.

IHSG Kembali ke Zona Merah Setelah Penguatan Empat Hari Berturut-turut

Pada perdagangan Selasa, IHSG mencatat level terendah di angka 7.088 dan level tertinggi di 7.202.

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 25,61 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 16,16 triliun.

Baca Juga :  7 Jurus Ampuh Jadi Agen Pulsa Sukses Modal Minim

Penurunan IHSG dipengaruhi oleh pelemahan 388 saham, sementara 247 saham lainnya mengalami kenaikan dan 172 saham stagnan.

Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 405,31 miliar di seluruh pasar.

Saham-Saham Ini Menjadi Target Penjualan Investor Asing Tertinggi Kemarin

Berikut sepuluh saham dengan net sell terbesar oleh investor asing pada Selasa, 20 Mei 2025:

1. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 244,56 miliar

2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 216,4 miliar

3. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 137,07 miliar

Baca Juga :  IHSG Lanjutkan Penguatan, 7 Saham Ini Bisa Jadi Watchlist

4. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp 96,98 miliar

5. PT Panin Financial Tbk (PNLF) Rp 38,99 miliar

6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 37,87 miliar

7. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 32,09 miliar

8. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp 25,84 miliar

9. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 25,48 miliar

10. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) Rp 24,06 miliar

  ASII Chart by TradingView

Berita Terkait

Tren Toko Tanpa Pelayan di Korea Selatan: Keuntungan dan Kerugiannya
BI Diminta Pertahankan Suku Bunga Acuan di 5,75 Persen: Analisis dan Dampaknya
Saham Petrindo Jaya Kreasi
Investasi Properti Bali: Gaya Hidup Berkelanjutan Jadi Kunci Keuntungan
Strategi Investasi Lo Kheng Hong: Saham Blue Chip Wajib Beli atau Jual?
IHSG Hari Ini: Perkiraan Variasi, Dampak Suku Bunga BI & Pajak Trump
Investor Asing Borong Saham Ini Saat IHSG Tergelincir Selasa
IHSG Menguat: Sektor Keuangan Jadi Mesin Penggerak Pekan Lalu

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 11:57 WIB

Tren Toko Tanpa Pelayan di Korea Selatan: Keuntungan dan Kerugiannya

Rabu, 21 Mei 2025 - 10:36 WIB

BI Diminta Pertahankan Suku Bunga Acuan di 5,75 Persen: Analisis dan Dampaknya

Rabu, 21 Mei 2025 - 09:12 WIB

Saham Petrindo Jaya Kreasi

Rabu, 21 Mei 2025 - 08:25 WIB

Investasi Properti Bali: Gaya Hidup Berkelanjutan Jadi Kunci Keuntungan

Rabu, 21 Mei 2025 - 08:05 WIB

IHSG Anjlok Setelah 4 Hari Naik: Saham-Saham Ini Dibanjiri Penjualan Asing

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Hujan Lebat Saat Pemakaman Suami Najwa Shihab, Keranda Dipayungi

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:44 WIB

Uncategorized

Jelajahi Rayong: Surga Slow Travel Terbaik di Asia Tenggara

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:33 WIB

Society Culture And History

Hakim Agung Abdul Manaf Meninggal Dunia, Mahkamah Agung Berduka Cita

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:28 WIB