IHSG Anjlok Dalam: Trading Halt Diberlakukan Usai Libur Lebaran!

- Penulis

Rabu, 9 April 2025 - 11:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Sesi perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) langsung diwarnai dengan *trading halt* atau penghentian sementara pada hari pertama usai libur panjang Lebaran, Selasa, 7 April 2025.

Keputusan *trading halt* diambil oleh BEI selama 30 menit. Hal ini terjadi lantaran Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam, anjlok sebesar 9,12 persen, segera setelah pembukaan. IHSG merosot dari posisi 6.510 ke level 5.912.

Penurunan signifikan pada IHSG ini selaras dengan pergerakan harga saham di berbagai sektor yang terpantau berada di zona merah. Sektor material dasar mengalami kontraksi terdalam, yakni sebesar 10,54 persen. Diikuti oleh sektor teknologi yang mengalami penurunan sebesar 10,23 persen, serta sektor konsumsi siklikal yang terkoreksi sebesar 8,82 persen.

Baca Juga :  Tips Ampuh: Investor Pemula Hadapi Kejatuhan Indeks Saham

Berdasarkan data dari RTI Business, IHSG pada penutupan perdagangan sebelumnya mengalami pelemahan sebesar 7,9 persen, berakhir di level 5.996.

Eskalasi kebijakan perang tarif yang diprakarsai oleh Trump masih menjadi faktor utama yang membebani kinerja IHSG.

Di sisi lain, pergerakan IHSG sebelumnya cenderung stagnan. Hal ini dipengaruhi oleh perubahan kebijakan yang diterapkan oleh Bursa Efek Indonesia terkait batas persentase penurunan harga saham atau *auto rejection* bawah yang disesuaikan menjadi 15 persen, dari sebelumnya 35 persen. Dampaknya, penurunan harga saham maksimal yang dapat ditolak secara otomatis (*auto rejection* bawah) menjadi 15 persen.

Baca Juga :  Cuan 36,67% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menanjak (13 Februari 2024)

Seiring dengan gejolak di pasar saham, arus dana asing terus keluar dari pasar modal domestik. Data dari RTI Business mencatat bahwa aliran dana asing yang meninggalkan pasar kemarin mencapai Rp3,87 triliun.

[FULL] Hadapi Tarif Trump, Pemerintah Indonesia Lepas Keran Impor

#ihsg #bursa #saham 

Berita Terkait

Wall Street Berdarah, The Fed & Iran Bikin Saham AS Terjungkal!
Harga Minyak Dunia Meroket, Brent Sentuh US$75, WTI Ikut Naik!
Emas Menguat, Saatnya Beli Saham Produsen Emas Ini?
Rupiah Tertekan, BI Tahan Suku Bunga? Ini Prediksi Terbarunya!
CDS Indonesia Melonjak: Sentimen Global Ancam Investasi?
EDGE Fokus Ekspansi Data Center, Lewati Dividen Demi Modal Kuat
WIFI: Obligasi Baru, Dividen Menarik, dan Rekomendasi Saham Terkini
KLBF Solid, Ini Rekomendasi Saham Kalbe Farma Terbaru!

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 02:27 WIB

Wall Street Berdarah, The Fed & Iran Bikin Saham AS Terjungkal!

Rabu, 18 Juni 2025 - 00:57 WIB

Harga Minyak Dunia Meroket, Brent Sentuh US$75, WTI Ikut Naik!

Selasa, 17 Juni 2025 - 23:57 WIB

Emas Menguat, Saatnya Beli Saham Produsen Emas Ini?

Selasa, 17 Juni 2025 - 23:52 WIB

Rupiah Tertekan, BI Tahan Suku Bunga? Ini Prediksi Terbarunya!

Selasa, 17 Juni 2025 - 23:07 WIB

CDS Indonesia Melonjak: Sentimen Global Ancam Investasi?

Berita Terbaru

sports

Bojan Hodak Bertahan di Persib? Ini Jawaban Sang Pelatih!

Rabu, 18 Jun 2025 - 03:07 WIB