Hujan Lebat Guyur Jakarta, 55 RT dan 22 Ruas Jalan Tergenang

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 29 Januari 2025 - 09:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Banjir (unsplash)

Ilustrasi Banjir (unsplash)

RAGAMUTAMA.COM – Jakarta kembali dilanda banjir setelah hujan deras mengguyur sejak Selasa malam (28/1/2025) hingga Rabu pagi (29/1/2025).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa curah hujan ekstrem menyebabkan beberapa wilayah ibu kota mengalami genangan yang cukup signifikan.

Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, M Yohan, intensitas hujan yang sangat tinggi mengakibatkan kapasitas saluran air tidak mampu menampung debit yang meningkat drastis.

“Akibatnya, air meluap dan menggenangi beberapa wilayah di Jakarta,” ujar Yohan Rabu pagi (29/1/2025).

Banjir ini juga memengaruhi status beberapa pos pantau air. Pada Selasa (28/1), pukul 15.00 WIB, Bendung Katulampa naik ke status Siaga 3 (Waspada), diikuti Pos Pantau Depok pukul 19.00 WIB, Pos Pantau Pesanggrahan pukul 13.00 WIB, serta Pos Pantau Sunter Hulu yang meningkat ke Siaga 2 pada pukul 18.00 WIB.

Dampak Banjir di Berbagai Wilayah

BPBD DKI Jakarta mencatat bahwa hingga pagi ini (29/1/2025), sebanyak 55 RT dan 22 ruas jalan masih terendam. Berikut adalah data wilayah terdampak:

1. Jakarta Barat (27 RT):

  • Kel. Cengkareng Barat (2 RT)
  • Kel. Kedaung Kali Angke (11 RT)
  • Kel. Rawa Buaya (4 RT)
  • Kel. Jelambar Baru (2 RT)
  • Kel. Kalideres (2 RT)
  • Kel. Pegadungan (1 RT)
  • Kel. Tegal Alur (5 RT)
  • Ketinggian air: 30-100 cm
  • Pengungsi: Tidak ada
  • Situasi: Masih tergenang
Baca Juga :  Pj Bupati Bekasi Ajak Semua Pihak Raih Prestasi Gemilang di Kualifikasi Porprov Jawa Barat

2. Jakarta Pusat (1 RT):

  • Kel. Kebon Kosong (1 RT)
  • Ketinggian air: 40 cm
  • Pengungsi: Tidak ada
  • Situasi: Masih tergenang

3. Jakarta Selatan (4 RT):

  • Kel. Pejaten Timur (4 RT)
  • Ketinggian air: 35-75 cm
  • Pengungsi: Tidak ada
  • Situasi: Masih tergenang

4. Jakarta Timur (20 RT):

  • Kel. Cakung Timur (1 RT)
  • Kel. Rawa Terate (1 RT)
  • Kel. Bidara Cina (3 RT)
  • Kel. Cawang (14 RT)
  • Kel. Cililitan (1 RT)
  • Ketinggian air: 30-80 cm
  • Pengungsi: Tidak ada
  • Situasi: Masih tergenang

Ruas Jalan yang Masih Tergenang

Sebanyak 22 ruas jalan di Jakarta turut terdampak banjir dengan ketinggian air yang bervariasi. Beberapa di antaranya adalah:

  • Jl. Mangga, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara (30 cm)
  • Jl. Pluit Dalam, Penjaringan, Jakarta Utara (25 cm)
  • Jl. Kelapa Hybrida Raya, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara (40 cm)
  • Jl. Kamal Raya, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat (25 cm)
  • Jl. K.H. Hasyim Ashari, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat (30 cm)
Baca Juga :  Pemkot Sukabumi Siapkan Langkah Cepat Perbaiki Infrastruktur Pasca Bencana

Genangan yang Sudah Surut

Beberapa wilayah yang sebelumnya tergenang kini telah kembali normal, antara lain:

  • Kel. Tanjung Duren Utara (1 RT)
  • Kel. Kembangan Utara (1 RT)
  • Kel. Joglo (1 RT)

Selain itu, beberapa ruas jalan yang sebelumnya terdampak juga telah kembali bisa dilalui, seperti Jl. Mahoni (Koja), Jl. Yos Sudarso Raya (Tanjung Priok), dan Jl. Tanjung Duren Raya (Grogol Petamburan).

BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan petugas ke berbagai titik untuk memantau kondisi genangan dan berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, serta Dinas Pemadam Kebakaran untuk mempercepat penyedotan air. Upaya ini diharapkan dapat mempercepat proses surutnya banjir.

BPBD juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan hujan susulan yang dapat memperburuk kondisi.

Dalam keadaan darurat, warga dapat menghubungi layanan darurat di nomor 112 yang beroperasi 24 jam secara gratis.

Situasi banjir di Jakarta menunjukkan perlunya peningkatan sistem drainase dan kesadaran warga dalam menjaga lingkungan agar aliran air tidak tersumbat.

Dengan langkah mitigasi yang tepat, diharapkan banjir dapat segera teratasi dan aktivitas warga kembali normal.

Berita Terkait

Reaktivasi Jalur Kereta Api Garut – Cikajang Picu Protes Warga Sekitar
Puluhan Siswa Cianjur Diduga Keracunan MBG, BGN Tunggu Hasil Lab!
Panen Perdana Metode IPHA di Indramayu Sukses Hasilkan 11 Ton per Hektare, Hemat Air dan Biaya Produksi
Pemkot Bandung Genjot Strategi Tanggulangi Lonjakan Sampah Pascalebaran
Sampah di Denpasar Tembus 1.000 Ton Per Hari, DLHK Ajak Warga Lakukan Pemilahan dari Rumah
RPJMD Bandung 2025–2029 Disepakati, Fokus pada Pembangunan Adil dan Inklusif
Warga Bandung Dihebohkan Kembang Api di Pussenif, Suara Terdengar Hampir Satu Jam
Kebakaran Dahsyat di Kandang Ayam Klungkung, Diduga Akibat Kebocoran Gas

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 18:52 WIB

Reaktivasi Jalur Kereta Api Garut – Cikajang Picu Protes Warga Sekitar

Kamis, 24 April 2025 - 07:28 WIB

Puluhan Siswa Cianjur Diduga Keracunan MBG, BGN Tunggu Hasil Lab!

Rabu, 23 April 2025 - 09:36 WIB

Panen Perdana Metode IPHA di Indramayu Sukses Hasilkan 11 Ton per Hektare, Hemat Air dan Biaya Produksi

Rabu, 23 April 2025 - 09:36 WIB

Pemkot Bandung Genjot Strategi Tanggulangi Lonjakan Sampah Pascalebaran

Selasa, 22 April 2025 - 09:15 WIB

Sampah di Denpasar Tembus 1.000 Ton Per Hari, DLHK Ajak Warga Lakukan Pemilahan dari Rumah

Berita Terbaru

technology

Xiaomi TV A Pro 2026: Pengalaman AI 4K QLED Terbaru

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:07 WIB