HUBUNGAN Istri dan Pembunuh Pegawai Mebel Terkuak,Ngaku Saudara Ternyata Pacar,Tinggal Bersama

- Penulis

Senin, 3 Februari 2025 - 12:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TRIBUN-MEDAN.com – Hubungan istri dan pembunuh pegawai mebel terkuak. 

Ngaku saudara ternyata keduanya berpacaran.

Diketahui selama ini korban dan pelaku tinggal bersama.

Pembunuhan terjadi pada Jumat (31/1/2025) malam di Jalan Malaka, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.

Pria berinisial RR (37) ditikam hingga tewas oleh rekannya, EHS (37).

Dikutip dari Kompas.com, Polda Metro Jaya mengungkapkan, EHS merupakan selingkuhan dari istri korban yang diduga dibunuh dalam insiden di bengkel mebel di kawasan tersebut.

Kepala Subdit Resmob Polda Metro Jaya, Ade Ary, menjelaskan bahwa EHS berada di lokasi kejadian untuk menemui istri korban.

“Pelaku sebagai pacar istri korban,” kata Ade dalam keterangannya, Minggu (2/2/2025).

Ade menambahkan, ketika korban melihat istrinya didatangi oleh EHS, ia langsung menegur istrinya, yang memicu ketegangan di antara mereka.

Namun, pelaku tak terima pacarnya yang merupakan istri korban ditegur, lalu terjadi keributan di bengkel mebel tersebut.

Dalam keributan itu, EHS mendorong korban hingga jatuh dan kemudian menusuknya di bagian ulu hati, kepala, dan tangan.

Korban berteriak meminta tolong, dan teriakan tersebut didengar oleh anaknya yang berada dekat lokasi kejadian.

“Anak korban keluar dari dalam rumah membantu bapaknya yang sedang berantem.

Baca Juga :  Polisi Tangkap Pencuri Pelat Besi Tol Dekat JIS, Buru Dua Buron Lainnya

Adapun anak korban setelah membantu bapaknya terkena pisau di jari kelingking,” jelas Ade.

Setelah peristiwa tersebut, EHS dan istri korban melarikan diri dari lokasi kejadian, sementara anak dan karyawan bengkel membawa RR ke rumah sakit.

“Anak korban minta tolong ke teman-teman korban untuk menolong bapaknya yang terkapar,” ucap Ade.

Kemudian, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciracas untuk mendapatkan pertolongan.

Nahas, korban meninggal dalam perjalanan.

Ngaku Saudara

Dikutip dari TribunJakarta.com, Alan, salah satu pegawai di tempat yang sama menyebut terduga pelaku baru sekitar satu bulan terakhir.

Namun usai kejadian tersebut, istri korban diduga ikut melarikan diri bersama pelaku.

Keduanya kabur ketika para pegawai sedang lengah karena fokus menolong korban dan anaknya yang terluka.

“Bahkan saya teriak-teriak ke sana, sambil memanggil perempuannya itu ternyata tidak ada. Lewat situ perempuannya lewat depan, pintu depannya itu, bareng sama pelaku,” kata Alan.

Diketahui pelaku bekerja sebagai sopir di tempat mebel.

Pelaku bekerja setelah mendapat rekomendasi dari istri korban.

Istri korban mengaku pelaku adalah saudaranya.

Bahkan mereka tinggal bersama di tempat tersebut

Baca Juga :  Sidang Hasto Kristyanto: Hasyim Asy'ari dan Penyelidik KPK Akan Bersaksi Hari Ini

“Katanya (pelaku) saudara dari istri korban, baru sebentar bekerja di sini. Kalau korban sudah lama, sudah sekitar 10 tahun kerja di bagian produksi mebel. Tinggal sama anaknya di sini juga,” lanjut Alan.

Pengakuan Rekan Kerja

Alan mengetahui peristiwa tersebut setelah mendengar teriakan anak korban.

“Anaknya ternyata teriak sama saya. ‘Pak, tolongin ayah saya, tolongin ayah saya’,” kata Alan saat ditemui Kompas.com, Minggu (2/2/2025).

Setelah mendengar teriakan itu, Alan bergegas ke belakang bengkel dan menemukan korban terkapar bersimbah darah.

“Justru enggak ada yang tahu orang itu kan. Nah begitu saya ke belakang, dia sudah terkapar, sudah engap-engapan kayak gitu lah,” ucap Alan.

Alan sempat berusaha mengejar pelaku, namun EHS sudah pergi meninggalkan lokasi.

“Di situ sudah panik dengan yang namanya korban. Itu kan harus digimanain.

Dia lari (pelaku), baru sampai sini (depan pagar) saya teriakin,” kata Alan.

“Di luar saja enggak ada siapa-siapa, kami cuma berempat.

Di sini kan orang sudah terkapar seperti bersimbah darah begitu kan kami panik,” ujar Alan lagi.

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Berita Terkait

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman!
MA Tolak Kasasi, Harvey Moeis Tetap 20 Tahun Penjara
HUT Bhayangkara, Listyo Sigit Beberkan Langkah Polri Berantas Judi Online Hingga Menanam Jagung
Prasetyo Boeditjahjono: 9 Tahun Bui Menanti Mantan Dirjen Kereta Api
Bejat! Guru Ngaji Tebet Cabuli Murid, Modus Hadas
KPK Sita Rp 231 Juta dari Hasil OTT di Sumatera Utara
KPK Kejar Aliran Dana Korupsi Proyek Jalan Sumut, Siapa Terseret?
OTT Mandailing Natal: KPK Jerat 5 Tersangka Korupsi!

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 19:11 WIB

Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman!

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:46 WIB

MA Tolak Kasasi, Harvey Moeis Tetap 20 Tahun Penjara

Rabu, 2 Juli 2025 - 06:47 WIB

HUT Bhayangkara, Listyo Sigit Beberkan Langkah Polri Berantas Judi Online Hingga Menanam Jagung

Senin, 30 Juni 2025 - 16:35 WIB

Prasetyo Boeditjahjono: 9 Tahun Bui Menanti Mantan Dirjen Kereta Api

Senin, 30 Juni 2025 - 01:52 WIB

Bejat! Guru Ngaji Tebet Cabuli Murid, Modus Hadas

Berita Terbaru

sports

Tragis! Diogo Jota Meninggal Saat Kejar Feri ke Inggris

Jumat, 4 Jul 2025 - 08:52 WIB

entertainment

Aldi Taher Ceritakan Momen Diblokir oleh Nadia Vega

Jumat, 4 Jul 2025 - 08:29 WIB

Urban Infrastructure

Kota Tua Padang Bakal Jadi Kawasan Kreatif Gastronomi

Jumat, 4 Jul 2025 - 07:59 WIB