Hub vs Switch: Panduan Lengkap Memahami Perbedaan Jaringan Komputer

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 29 April 2025 - 08:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Dalam dunia jaringan komputer, pemahaman tentang berbagai perangkat dan fungsinya sangatlah krusial. Salah satu pengetahuan mendasar yang perlu dimiliki adalah perbedaan antara Hub dan Switch. Keduanya merupakan komponen penting dalam membangun sebuah jaringan komputer yang efektif.

Untuk memastikan setiap perangkat komputer dapat saling berkomunikasi, bertukar data, dan berbagi sumber daya, diperlukan dukungan dari perangkat jaringan. Dua perangkat yang umum digunakan untuk keperluan ini adalah Hub dan Switch.

Hub berfungsi sebagai penghantar, penyebar, atau transmitter data ke setiap node (perangkat komputer) yang terhubung dalam jaringan. Seringkali, Hub juga disebut sebagai repeater karena cara kerjanya.

Ketika Hub menerima data, ia akan menyalin data tersebut dan mentransmisikannya ke semua node lain yang ada dalam jaringan komputer. Artinya, dalam jaringan yang menggunakan Hub, data akan terkirim ke seluruh komputer tanpa terkecuali.

Di sisi lain, Switch juga merupakan perangkat jaringan komputer yang bertugas mentransmisikan data. Sekilas, fungsi Hub dan Switch tampak serupa, namun terdapat perbedaan signifikan di antara keduanya.

Lantas, apa sebenarnya perbedaan mendasar antara Hub dan Switch? Untuk memahami lebih dalam, mari kita telusuri penjelasan rinci mengenai perbedaan-perbedaan tersebut di bawah ini.

Perbedaan Hub dan Switch

Terdapat sejumlah perbedaan mendasar yang membedakan Hub dan Switch. Secara garis besar, perbedaan ini dapat dilihat dari aspek arsitektur jaringan yang digunakan, metode transmisi data, jumlah port yang tersedia, serta harga masing-masing perangkat.

Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai masing-masing poin perbedaan antara Hub dan Switch:

1. Arsitektur jaringan

Perbedaan pertama antara Hub dan Switch terletak pada model atau arsitektur jaringan yang digunakan dalam standar Open Systems Interconnection (OSI). Dalam model OSI, Hub dikategorikan sebagai perangkat yang beroperasi pada lapisan fisik (Physical Layer).

Baca Juga :  Marquez Sikut-Sikutan, Menang Sprint Race MotoGP Aragon, Bagnaia Terpuruk!

Physical Layer merupakan lapisan terbawah dalam arsitektur jaringan OSI. Dalam lapisan ini, Hub berperan mentransmisikan data dalam format bit (bilangan biner 1 dan 0) secara langsung ke node-node dalam jaringan komputer.

Sementara itu, Switch dikategorikan sebagai perangkat yang beroperasi pada lapisan pentautan data (Data Link Layer), yang berada satu tingkat di atas lapisan fisik. Sebagai perangkat yang bekerja di lapisan Data Link, Switch memiliki kemampuan untuk menyatukan data bit terlebih dahulu.

Setelah data disatukan atau dikumpulkan, Switch dapat mentransmisikannya secara lebih efisien sesuai dengan alamat node yang dituju dalam jaringan, atau yang dikenal dengan MAC Address (Media Access Control Address) yang diinginkan oleh pengguna.

2. Cara mentransmisikan data

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, perbedaan berikutnya antara Hub dan Switch terletak pada cara mereka mentransmisikan data. Perbedaan ini erat kaitannya dengan perbedaan dalam arsitektur jaringan yang digunakan.

Pada Hub, data yang diterima akan langsung ditransmisikan ke setiap node dalam jaringan. Menurut Geeks for Geeks, Hub tidak memiliki kemampuan untuk memilih atau menyeleksi node mana yang akan menerima data.

Sebagai contoh, jika terdapat empat node atau perangkat komputer dalam satu jaringan, yang kita simbolkan dengan A, B, C, dan D, maka ketika data dikirim dari komputer A, Hub akan langsung menyalin dan mengirimkannya ke komputer B, C, dan D.

Berbeda dengan Hub, Switch memiliki kemampuan untuk memilih atau menyeleksi node mana yang akan menerima data. Ketika Switch menerima data, pengguna dapat menentukan node mana yang akan menjadi penerimanya.

Dengan demikian, data yang diterima oleh Switch tidak harus ditransmisikan ke semua node. Jika menggunakan skema jaringan dengan komputer A, B, C, dan D yang terhubung melalui Switch, komputer A dapat memilih untuk hanya mentransfer data dengan salah satu dari ketiga komputer lainnya.

Baca Juga :  Apple Bikin iPhone dengan Layar di Tiap Sisinya?

Misalnya, komputer A hanya berkomunikasi dengan komputer B, atau komputer A hanya berkomunikasi dengan komputer C, dan seterusnya. Kemampuan seleksi ini dimungkinkan karena Switch dapat mendeteksi dan menyimpan MAC Address dari setiap komputer dalam jaringan.

Dari segi cara mentransmisikan data, kemampuan Switch dapat dikatakan lebih unggul daripada Hub karena dapat mengurangi lalu lintas data yang tidak diperlukan dalam jaringan.

3. Jumlah port

Selain dari segi operasi, perbedaan antara Hub dan Switch juga dapat dilihat dari bentuk fisiknya. Hub umumnya memiliki 4 hingga 12 jalur koneksi atau port. Sementara itu, Switch biasanya memiliki jumlah port yang lebih banyak, yaitu berkisar antara 24 hingga 48 port.

4. Harga

Harga Hub dan Switch juga berbeda. Dari segi harga, Switch biasanya lebih mahal dibandingkan Hub. Hal ini disebabkan karena Switch dapat dikatakan sebagai perangkat yang lebih “cerdas” daripada Hub, karena kemampuannya untuk menyeleksi arus transmisi data.

Itulah beberapa perbedaan mendasar antara Hub dan Switch dalam jaringan komputer yang penting untuk diketahui. Dengan memahami perbedaan ini, pengguna akan lebih mudah mengenali dan memilih perangkat yang tepat untuk membangun jaringan komputer yang optimal. Semoga informasi ini bermanfaat.

Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno. Caranya klik link https://whatsapp.com/channel/0029VaCVYKk89ine5YSjZh1a. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.

Berita Terkait

WiFi Lemot di HP? Ini 5 Cara Ampuh Mempercepatnya!
Internet Cepat 100 Mbps Komdigi Sasar Sekolah & Puskesmas di Daerah 3T
Android 16: Bocoran Fitur Terbaru, Tanggal Rilis, dan Update Penting
Marquez Geser, Eks Rekan Bagnaia Frustrasi di KTM, Lebih dari Sekadar Bagnaia?
Restart HP: Mitos atau Fakta? Ini Jawaban Lengkapnya!
Agnez Mo & Anggun C Sasmi: Comeback Akting di Serial Reacher!
Fadli Zon Kontroversi, Sebut Kekerasan Seksual 1998 Hanya Rumor?
Copilot Vision Hadir di Windows, Integrasi Microsoft 365 Lebih Mudah!

Berita Terkait

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:32 WIB

Internet Cepat 100 Mbps Komdigi Sasar Sekolah & Puskesmas di Daerah 3T

Minggu, 15 Juni 2025 - 11:37 WIB

Android 16: Bocoran Fitur Terbaru, Tanggal Rilis, dan Update Penting

Minggu, 15 Juni 2025 - 10:22 WIB

Marquez Geser, Eks Rekan Bagnaia Frustrasi di KTM, Lebih dari Sekadar Bagnaia?

Minggu, 15 Juni 2025 - 09:32 WIB

Restart HP: Mitos atau Fakta? Ini Jawaban Lengkapnya!

Minggu, 15 Juni 2025 - 09:27 WIB

Agnez Mo & Anggun C Sasmi: Comeback Akting di Serial Reacher!

Berita Terbaru

finance

DSNG Cum Dividen 17 Juni 2025, Peluang Koleksi Saham?

Minggu, 15 Jun 2025 - 16:07 WIB