Ragamutama.com – Simak perkembangan terkini harga emas hari ini dan perkiraan harga emas Antam, UBS, Galeri 24 Logam Mulia, serta Pegadaian pada tanggal 1 Mei 2025.
Informasi mengenai grafik harga emas terkini dan proyeksi harga emas untuk tanggal 1 Mei 2025 dari berbagai penyedia, termasuk Antam, UBS, Galeri 24 Logam Mulia, dan Pegadaian, tetap menjadi perhatian utama para investor.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, menjelaskan bahwa peningkatan harga emas merupakan tren global yang tidak hanya terjadi di Indonesia.
Kenaikan harga emas domestik dipengaruhi oleh fluktuasi harga emas di pasar internasional.
(link grafik harga emas terkini dan proyeksi harga emas 1 Mei 2025 untuk Antam, UBS, Galeri 24 Logam Mulia, dan Pegadaian tersedia di akhir artikel)
“Perlu diperhatikan bahwa kenaikan harga emas bukan hanya fenomena lokal, melainkan dampak dari peningkatan harga emas dunia yang disebabkan oleh beberapa faktor,” ujar Prasetyo kepada wartawan pada Rabu (30/4/2025).
Beberapa faktor pendorong kenaikan harga emas antara lain situasi geopolitik dan geoekonomi yang menyebabkan peningkatan permintaan emas secara signifikan.
“Hal ini mengakibatkan mekanisme pasar bereaksi, sehingga harga komoditas emas utama dunia, termasuk di Indonesia, ikut naik,” jelas Prasetyo.
Faktor lain yang turut mendorong kenaikan harga emas adalah kepercayaan masyarakat terhadap emas sebagai instrumen investasi yang aman dan stabil.
Emas dikenal sebagai safe haven atau aset aman, bahkan dalam kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan.
Peningkatan harga emas cenderung mendorong masyarakat untuk berinvestasi dalam bentuk emas, kata Prasetyo.
“Terlebih lagi, dengan adanya Bank Bullion, bank emas pertama di Indonesia yang baru-baru ini diresmikan Presiden, masyarakat memiliki akses yang lebih baik dan aman untuk berinvestasi emas,” tambah Prasetyo.
Oleh karena itu, ia menilai anggapan bahwa lonjakan harga emas mencerminkan kekhawatiran terhadap ekonomi Indonesia sebagai pandangan yang berlebihan.
“Ada anggapan bahwa kenaikan harga ini sebagai sinyal kekhawatiran ekonomi. Saya rasa itu terlalu berlebihan,” kata Prasetyo, seperti dikutip dari Kompas.com.
Tips Investasi Emas untuk Pemula di Tengah Kenaikan Harga
Bagi investor pemula, investasi emas bukan sekadar membeli emas fisik dan menunggu kenaikan harga.
Beberapa strategi dapat diterapkan untuk memaksimalkan keuntungan. Berikut uraiannya, seperti dikutip dari Kompas.com:
1. Investasi Emas Fisik
Investasi emas fisik dapat dilakukan dengan membeli logam mulia bersertifikat dari Antam.
Harga emas yang tinggi mungkin membuat ragu untuk membeli dalam jumlah besar. Namun, bagi pemula dengan anggaran terbatas, membeli emas dalam jumlah kecil, seperti perhiasan atau kepingan emas (1 gram atau 5 gram), merupakan pilihan bijak.
Menurut Pegadaian, pembelian emas fisik kecil secara rutin efektif meningkatkan nilai investasi, meskipun harga emas naik. Misalnya, membeli 1 gram emas per bulan secara berkala dapat mengurangi dampak fluktuasi harga jangka panjang.
2. Investasi Emas Digital atau Tabungan Emas
Alternatif investasi emas digital tersedia jika belum siap membeli emas fisik.
Pegadaian dan beberapa platform investasi online menawarkan tabungan emas, memungkinkan pembelian emas dalam jumlah kecil (mulai 0,01 gram) dengan harga pasar terkini.
Tabungan emas cocok bagi pemula dengan modal terbatas, meskipun harga emas Antam tinggi.
3. Diversifikasi Portofolio dengan Emas
Investor pemula sebaiknya tidak hanya berfokus pada emas.
Meskipun emas aman, diversifikasi portofolio mengurangi risiko. Selain emas sebagai safe haven, investasi pada saham, obligasi, atau properti penting untuk jangka panjang.
Alokasi sebagian dana ke emas, dan sisanya ke saham, reksa dana, atau properti, melindungi portofolio dari fluktuasi harga emas.
4. Perhatikan Waktu Beli dan Jual Emas
Ketahui waktu tepat beli dan jual emas.
Harga emas cenderung lebih rendah saat ekonomi stabil atau menurun. Sebaliknya, ketegangan geopolitik atau ketidakpastian ekonomi dapat menaikkan harga emas.
Pegadaian menyarankan pembelian emas berkala, terutama saat harga turun atau stabil. Jangan terburu-buru menjual emas jika berinvestasi jangka panjang, karena emas relatif stabil dalam jangka panjang.
5. Risiko yang Perlu Diperhatikan
Investasi emas memiliki risiko fluktuasi harga jangka pendek. Meskipun cenderung naik jangka panjang, penurunan harga signifikan dapat terjadi.
Pertimbangkan investasi jangka panjang. Pemilik emas fisik perlu waspada terhadap pencurian atau kerusakan. Simpan emas di tempat aman, seperti brankas atau lembaga penyimpanan terpercaya.
Investasi emas cerdas bagi pemula untuk mengamankan kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi. Kenaikan harga emas Antam meningkatkan daya tariknya, namun tetap perlu strategi matang.
Mulailah dengan membeli emas sedikit, pertimbangkan tabungan emas digital, dan diversifikasi portofolio. Lakukan riset dan pertimbangkan tujuan investasi jangka panjang.
Dengan pendekatan tepat, emas dapat menjadi investasi menguntungkan di masa depan.
Berikut Link grafik harga emas hari ini 30 April 2025 dan harga emas Antam, UBS, dan Galeri24:
Pegadaian
Logam Mulia
Itulah link update grafik harga emas hari ini dan perkiraan harga emas 1 Mei 2025 dari Antam, UBS, Galeri 24 Logam Mulia, dan Pegadaian.
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram