Ragamutama.com – Simak pembaruan grafik harga emas terkini untuk tanggal 25 April 2025. Temukan informasi harga emas Antam terbaru, termasuk harga emas Antam hari ini, serta harga emas UBS dan Galeri24.
Perkembangan terkini seputar grafik harga emas dan harga emas Antam logam mulia terus menarik perhatian para investor.
Analis Ibrahim Assuaibi memperkirakan harga emas akan terus meningkat hingga akhir April 2025.
Assuaibi menekankan bahwa sentimen global memegang peranan penting dalam fluktuasi harga emas.
(link grafik harga emas hari ini 25 April 2025, serta harga emas Antam logam mulia terbaru, UBS, dan Galeri24 tersedia di akhir artikel)
“Faktor terbaru adalah serangan Trump terhadap Ketua The Fed, Jerome Powell,” jelas Ibrahim pada Selasa (22/4), mengacu pada suku bunga acuan Amerika Serikat (AS), seperti yang dikutip dari kontan.co.id.
Presiden AS Donald Trump dan Powell memang memiliki pandangan berbeda mengenai suku bunga.
Trump menginginkan penurunan suku bunga untuk mencegah perlambatan ekonomi, sementara Powell mengindikasikan kenaikan suku bunga karena tekanan perang dagang yang semakin intensif.
Ketidakpastian kebijakan pemerintahan AS ini membuat arah perekonomian global menjadi kurang jelas.
Selain itu, Ibrahim juga memperhatikan perang dagang AS-China, negosiasi nuklir AS-Iran, dan situasi geopolitik Israel-Palestina serta Rusia-Ukraina.
“Dari data eksternal, faktor-faktor inilah yang menyebabkan harga emas dunia terus mengalami kenaikan signifikan,” kata Ibrahim.
Ibrahim memperkirakan harga emas dunia dapat mencapai US$ 3.500 per ons troi pada bulan April ini.
Di pasar domestik, kenaikan harga emas logam mulia juga signifikan karena ketidakseimbangan antara penawaran dan permintaan.
“Permintaan cukup tinggi, masyarakat mulai berinvestasi dan ramai membeli emas logam mulia. Namun, pasokan logam mulia berkurang,” ujar Ibrahim.
Jika kondisi ini berlanjut, Ibrahim memprediksi harga emas logam mulia akan terus meningkat, begitu pula dengan emas perhiasan.
Ia memproyeksikan harga emas logam mulia dapat mencapai Rp 2.300.000 per gramnya pada tahun ini.
Dengan harga tersebut, Ibrahim memperkirakan perburuan emas di masyarakat akan semakin meningkat.
“Waspadalah. Ada yang memburu, ada yang menjual,” tegasnya.
Tips Investasi Emas untuk Pemula di Tengah Kenaikan Harga
Bagi pemula, investasi emas bukan sekadar membeli emas fisik dan menunggu kenaikan harga.
Beberapa strategi dapat diterapkan untuk memaksimalkan potensi keuntungan, berikut ulasannya seperti dikutip dari Kompas.com:
1. Investasi emas fisik
Investasi emas fisik dapat dilakukan dengan membeli emas batangan dari Antam, yang dikenal dengan sertifikat keasliannya.
Harga emas yang tinggi seringkali membuat orang ragu membeli dalam jumlah besar. Namun, bagi pemula dengan anggaran terbatas, membeli emas dalam jumlah kecil, seperti perhiasan atau emas batangan kecil (misalnya 1 gram atau 5 gram) adalah pilihan bijak.
Menurut Pegadaian, membeli emas fisik sedikit demi sedikit secara rutin dapat meningkatkan nilai investasi meskipun harga emas naik.
Contohnya, membeli 1 gram emas per bulan secara berkala dapat mengurangi dampak fluktuasi harga dalam jangka panjang.
2. Investasi emas digital atau tabungan emas
Bagi yang belum siap membeli emas fisik, investasi emas digital adalah alternatifnya.
Platform seperti Pegadaian dan beberapa aplikasi investasi online menawarkan tabungan emas, di mana Anda dapat membeli emas dalam jumlah kecil tanpa perlu memikirkan penyimpanan fisik.
Keuntungan tabungan emas adalah Anda dapat membeli emas mulai dari 0,01 gram dengan harga sesuai pasar.
Meskipun harga emas Antam tinggi, tabungan emas memungkinkan Anda memulai dengan modal terjangkau.
3. Diversifikasi portofolio dengan emas
Pemula sebaiknya tidak hanya berfokus pada emas.
Emas memang investasi aman, namun portofolio terdiversifikasi dapat mengurangi risiko.
Meskipun emas berfungsi sebagai safe haven, investasi pada instrumen lain seperti saham atau obligasi juga penting untuk jangka panjang.
Alokasi sebagian dana ke emas, sambil mempertimbangkan saham, reksa dana, atau properti, dapat melindungi portofolio dari fluktuasi harga emas.
4. Perhatikan waktu beli dan jual emas
Pemula perlu mengetahui waktu tepat untuk membeli atau menjual emas.
Harga emas biasanya lebih rendah saat ekonomi stabil atau menurun.
Sebaliknya, saat terjadi ketegangan geopolitik atau ketidakpastian ekonomi, harga emas cenderung melonjak.
Pegadaian menyarankan pembelian emas secara berkala, terutama saat harga turun atau stabil.
Meskipun harga emas Antam naik signifikan, jangan buru-buru menjual jika berinvestasi jangka panjang.
Emas relatif stabil dalam jangka panjang, sehingga penurunan harga sementara bisa menjadi peluang untuk membeli lebih banyak.
5. Risiko yang perlu diperhatikan
Investasi emas tergolong aman, namun tetap ada risiko, terutama fluktuasi harga jangka pendek.
Meskipun harga emas cenderung naik jangka panjang, penurunan harga signifikan dapat terjadi dalam jangka pendek.
Oleh karena itu, penting memiliki perspektif investasi jangka panjang.
Pemilik emas fisik juga perlu waspada terhadap risiko pencurian atau kerusakan. Simpan emas di tempat aman, seperti brankas atau lembaga penyimpanan terpercaya.
Investasi emas cerdas bagi pemula untuk mengamankan kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi.
Kenaikan harga emas Antam membuat investasi emas semakin menarik, namun tetap perlu strategi matang.
Mulailah dengan membeli emas sedikit demi sedikit, pertimbangkan tabungan emas digital, dan diversifikasi portofolio.
Yang terpenting, lakukan riset dan pertimbangkan tujuan investasi jangka panjang.
Dengan pendekatan tepat, emas dapat menjadi investasi menguntungkan di masa depan.
Berikut Link grafik harga emas hari ini 25 April 2025 dan harga emas Antam logam mulia terbaru, UBS dan Galeri24:
Pegadaian
Logam Mulia
Demikian informasi update grafik harga emas hari ini 25 April 2025 dan harga emas Antam logam mulia terbaru, UBS dan Galeri24.
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram