Gempa Bekasi: BNPB Turun Tangan Pantau Dampak!

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 21 Agustus 2025 - 00:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guncangan hebat magnitudo 4,9 menerjang wilayah Bekasi, Jakarta, dan Depok pada Rabu malam, 20 Agustus 2025. Peristiwa ini segera memicu respons tanggap dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang langsung menerjunkan timnya untuk memantau kondisi pascagempa dan memastikan keselamatan warga.

Kepala BNPB, Suharyanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi erat dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Provinsi Jakarta, serta BPBD Kabupaten dan Kota Bekasi, termasuk BPBD Tangerang, dan seluruh daerah lain yang terdampak. “Segera cek dan akan dilaporkan,” ujar Suharyanto, menegaskan komitmen penanganan cepat seperti dikutip dari Antara pada Rabu.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang disampaikan Suharyanto, pusat gempa bumi ini teridentifikasi berada di darat, sekitar 14 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, pada kedalaman dangkal 10 kilometer. Getaran gempa dengan magnitudo 4,9 ini dirasakan begitu kuat oleh masyarakat di berbagai kota besar, meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Karawang, hingga Purwakarta, dengan durasi guncangan yang terasa antara 1 hingga 4 detik.

Baca Juga :  Insiden Juliana Marins di Gunung Rinjani, Kemenpar Tegaskan Pentingnya SOP Wisata Ekstrem

Kuatnya getaran gempa bahkan membuat sejumlah warga panik dan berhamburan keluar dari rumah maupun gedung-gedung tinggi, mencari tempat yang lebih aman di ruang terbuka.

Hingga saat ini, Suharyanto mengonfirmasi bahwa BNPB belum menerima laporan mengenai adanya kerusakan infrastruktur signifikan atau korban jiwa akibat gempa Bekasi tersebut. Meskipun demikian, ia mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang namun waspada terhadap potensi gempa susulan. Kewaspadaan ini didasari pemantauan BMKG yang telah mencatat satu kali gempa susulan berkekuatan magnitudo 2,1 pada pukul 20.35 WIB.

Baca Juga :  Menhub Pastikan Transportasi Haji 2025 Siap Angkut Jemaah

Untuk memastikan keselamatan, BNPB mengimbau masyarakat agar menjauhi bangunan yang retak atau berpotensi roboh, menghindari area di dekat kaca atau benda-benda lain yang rawan jatuh, serta tidak menggunakan lift saat berada di gedung bertingkat pascagempa. “Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama kami,” tegas Suharyanto, menekankan pentingnya langkah-langkah pencegahan ini.

Pilihan Editor: Mengapa Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan Dimulai dari Riau

Berita Terkait

Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!
Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!
Bone Memanas: Polisi Tembak Gas Air Mata, Demonstran Kenaikan PBB Dipukul Mundur
Apartemen City Park Jakbar Kebakaran & Ledakan, Api Padam!
KPK Cegah Kakak Hary Tanoe Pergi ke Luar Negeri
Mati Lampu Bali Hari Ini: Ubud Gelap, Daerah Lain Kena?
Lewotobi Laki-Laki Erupsi: 6 Penerbangan Dibatalkan!
Gunung Lewotobi Erupsi: 6 Desa di Lereng Diminta Mengungsi!

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:17 WIB

Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:10 WIB

Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 00:00 WIB

Gempa Bekasi: BNPB Turun Tangan Pantau Dampak!

Rabu, 20 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Bone Memanas: Polisi Tembak Gas Air Mata, Demonstran Kenaikan PBB Dipukul Mundur

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:37 WIB

Apartemen City Park Jakbar Kebakaran & Ledakan, Api Padam!

Berita Terbaru

Uncategorized

RK: Maaf Lisa Mariana, Peluang Restorative Justice Terbuka Lebar!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:31 WIB

Public Safety And Emergencies

Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:17 WIB

Public Safety And Emergencies

Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:10 WIB