Publik Vietnam memberi restu kepada Filip Nguyen untuk melanjutkan karier di luar negeri.
Peran kiper keturunan Republik Ceko ini di Timnas Vietnam memang meredup sejak Piala AFF 2024.
Meskipun sempat beredar kabar kepulangannya ke negara kelahiran, Filip Nguyen masih terikat kontrak dengan CAHN FC hingga Juni 2026.
Namun, desas-desus kepergiannya terus berembus.
Media Vietnam, Soha.vn, bahkan menyebut Liga Thailand sebagai tujuan Filip Nguyen selanjutnya.
Keputusan ini tampaknya didorong oleh ketidakpuasannya dengan perkembangan kariernya di Timnas Vietnam.
“Dengan promosi Dinh Trieu, kepergian Filip Nguyen ke luar negeri tidak akan terlalu memengaruhi Timnas Vietnam,” tulis Soha.vn.
“Filip Nguyen, yang sebelumnya menjadi andalan di liga lokal, dikabarkan hampir pasti bergabung dengan Liga Thailand.”
“Namun, belakangan ini, segalanya tidak berjalan sesuai harapannya,” lanjut Soha.vn.
Kepergian Filip Nguyen Menjadi Pukulan Baru bagi Vietnam Jelang Kualifikasi Piala Asia 2027
Pernah menjadi bintang di era Park Hang-seo, kini posisinya tergeser di bawah asuhan Kim Sang-sik.
Ada dua faktor utama yang menyebabkan Filip Nguyen tersisihkan.
“Setelah berjuang keras untuk kembali ke tim nasional, Filip Nguyen akhirnya mendapat kesempatan bermain.”
“Namun, ia justru menjadi pemain cadangan, ironis mengingat statusnya sebagai pemain jebolan Eropa.”
“Kim Sang-sik lebih memilih Dinh Trieu sebagai kiper utama di Piala AFF 2024.”
Pertama, kepercayaan Kim Sang-sik yang lebih besar kepada Nguyen Dinh Trieu, terbukti di Piala AFF 2024.
Kedua, dan yang paling krusial, adalah kendala komunikasi karena Filip Nguyen belum fasih berbahasa Vietnam.
Filip Nguyen lahir di Praha, kini berusia 32 tahun, dan memperoleh kewarganegaraan Vietnam pada 2023.
Tanggapan Mantan Pelatih Thailand atas Keputusan Filip Nguyen
“Kim Sang-sik memilih Dinh Trieu karena performanya yang lebih baik di Piala AFF 2024 dan kemampuan komunikasinya yang lebih baik.”
“Dinh Trieu dinilai lebih mampu berkomunikasi dengan rekan setimnya, jauh lebih baik daripada Filip Nguyen yang hingga kini belum fasih berbahasa Vietnam.”
Publik Vietnam memahami keputusan Filip Nguyen dan cenderung positif terhadap kepergiannya.
Mereka bahkan merasa kepergiannya tidak akan terlalu memengaruhi Timnas Vietnam.
Namun, publik juga mengingatkan bahwa pilihan berkarier di luar negeri akan semakin menjauhkannya dari tim nasional.
“Kami mengerti, kehilangan posisi di timnas di usia 33 tahun mendorong Filip Nguyen untuk meninggalkan V-League.”
“Dengan berkarier di luar negeri, ia juga tak akan fokus meningkatkan kemampuan berbahasa Vietnam.”
“Namun, perlu diingat, pilihan ini akan mempersulit kontribusinya di Timnas Vietnam di masa depan,” simpul Soha.vn.