Emas Terbang Tinggi: Harga Diprediksi Sentuh US$4.000 Akhir 2025

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 11 Juni 2025 - 12:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga Emas Spot Terus Meroket Didorong Pelemahan Dolar AS dan Kekuatan Permintaan Global; Proyeksi Tembus Rekor Tertinggi Baru

JAKARTA – Harga emas spot terus menunjukkan performa perkasa pada perdagangan hari ini, Rabu (11/6), mencapai level US$ 3.340,74 per ons troi, naik 0,38% per pukul 11.08 WIB. Kenaikan signifikan ini utamanya dipicu oleh pelemahan indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang terus berlanjut.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, menjelaskan bahwa saat ini terdapat korelasi negatif yang jelas antara harga emas dan dolar AS, khususnya dalam jangka pendek. Pelemahan mata uang Negeri Paman Sam secara langsung menjadi pendorong utama kenaikan harga logam mulia. Lukman menambahkan, meskipun secara historis dolar AS sering dianggap sebagai aset *safe haven*, statusnya belakangan ini mulai memudar bahkan nyaris menghilang, membuat investor beralih mencari perlindungan pada aset lain seperti emas.

Baca Juga :  Sinergi Jadi Kunci Merger EXCL dan FREN, Simak Penjelasan Analis

Lebih lanjut, Lukman menegaskan bahwa permintaan terhadap emas tetap kuat, baik dari kalangan investor institusi maupun bank sentral di berbagai negara. Faktor fundamental ini menjadi landasan yang kokoh, membuat harga logam kuning tersebut cenderung terus menguat, baik dalam skala waktu pendek maupun panjang.

Untuk jangka pendek hingga akhir Juni, Lukman memperkirakan harga emas spot akan bergerak dalam kisaran US$ 3.300 hingga US$ 3.500 per ons troi. Namun, proyeksi ini bisa berubah drastis tergantung pada hasil perundingan dagang antara AS dan Tiongkok. Jika perundingan tersebut menghasilkan kesepakatan positif, harga emas berpotensi terkoreksi ke area US$ 3.200 – US$ 3.350 dalam jangka pendek.

Memasuki paruh kedua tahun ini, prospek emas semakin cerah. Logam mulia ini diproyeksikan akan kembali menguat dan bahkan berpeluang menembus rekor tertingginya sepanjang masa (*all-time high*). Lukman secara spesifik memproyeksikan harga emas bisa mencapai US$ 3.700 hingga US$ 3.800, dengan potensi terbuka hingga US$ 4.000 per ons troi hingga akhir tahun 2025.

Baca Juga :  Indeks Manufaktur BI Kuartal I-2025 Naik Sedikit, Sektor Tekstil Tetap Lesu

Berbagai sentimen utama diperkirakan akan terus memengaruhi pergerakan harga emas hingga akhir tahun 2025. Ini termasuk kondisi ekonomi global, terutama perkembangan di AS dan Tiongkok, serta kelanjutan isu perang dagang yang masih menghantui. Selain itu, ketegangan geopolitik seperti perang di Ukraina, konflik di Timur Tengah (Gaza dan Iran-Houthi), serta potensi kebijakan kontroversial dari Donald Trump di masa mendatang, juga akan menjadi faktor krusial. Kepercayaan investor yang semakin memudar pada dolar AS akan terus meningkatkan minat terhadap emas, tidak hanya dari investor ritel, tetapi juga dari institusi dan bank sentral global, semakin mengukuhkan posisi emas sebagai lindung nilai utama.

Berita Terkait

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!
Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025
BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025
IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I
UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III
BRIS, MLIA, PANI: Rekomendasi Teknikal Saham Mirae Sekuritas
Dolar AS Menguat! Sentimen The Fed Dorong Indeks Dolar ke 99
SMDR Bagi Dividen Interim Rp 40,92 Miliar: Laba Bersih Melejit!

Berita Terkait

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 08:07 WIB

Rekening Diblokir PPATK? Ini Penjelasan Lengkap Soal Rekening Dormant!

Kamis, 31 Juli 2025 - 15:10 WIB

Laba Alfaria Trijaya (AMRT) Naik 4,98% Jadi Rp 1,88 Triliun pada Semester I-2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 13:39 WIB

BI Malang Dorong UMKM dan Ekonomi Syariah lewat MBF 2025

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:50 WIB

IHSG Terkoreksi: Merdeka Group Jatuh, LQ45 Tertekan di Sesi I

Kamis, 31 Juli 2025 - 12:15 WIB

UNVR Semester I 2025: Fundamental Kuat, Tumbuh di Kuartal III

Berita Terbaru

politics

Tom Lembong Bebas: Kasus Impor Gula, Siapa Menyusul?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 08:21 WIB

politics

Hasto Kaget! Prabowo Beri Amnesti? Sempat Berpikir Terburuk

Sabtu, 2 Agu 2025 - 06:35 WIB