Ducati Masih Menimbang Pilihan antara Mesin GP24 dan GP25

Avatar photo

- Penulis

Senin, 10 Februari 2025 - 10:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – Ducati sudah melakukan sesi tes resmi bersama kedua pebalapnya. Namun, kebingungan justru dirasakan oleh Francesco Bagnaia dan Marc Marquez, khususnya soal pemilihan mesin untuk musim ini.

Bagnaia dan Marquez memiliki perasaan dan komentar yang sama mengenai mesin terbaru untuk Desmosedici GP25. Keduanya juga sudah melakukan simulasi balap, menggunakan ban yang lama.

Namun, keduanya masih belum bisa menentukan paket mesin mana yang akan digunakan. Pasalnya, paket mesin GP24 juga dinilai masih sangat kompetitif.

“Untuk saat ini, 50:50. Sebab, masalahnya adalah GP24 adalah basis yang fantastis dan kami semua berpikir mesin ini masih memiliki margin,” ujar Bagnaia, dikutip dari Crash.net, Senin (10/2/2025).

Baca Juga :  Temani Traga Edisi Spesial, New Isuzu Mu-X Meluncur di GIIAS 2025

Menurut Bagnaia, GP25 sudah sangat bagus dan sangat cepat di lintasan lurus dan akselerasi. Kecepatan tertinggi dapat dicapai kecepatan tertinggi ketika motor keluar dengan baik dari tikungan. Akselerasinya sangat mudah diatur dan sangat mulus.

“Namun, dalam hal pengereman, GP24 benar-benar luar biasa, karena kami melakukan sesuatu yang luar biasa dalam hal pengereman, dan ini adalah sesuatu yang sulit untuk dicapai saat ini dengan GP25, bahkan jika kami menutup jarak,” kata Bagnaia.

Bagnaia menambahkan bahwa apa yang hilang dari pengereman dengan mesin baru ini lebih banyak daripada yang dia dapatkan dari akselerasi berkat pengirimannya yang mulus.

Baca Juga :  Di Giannantonio Gebrak Sachsenring! Kalahkan Marquez di Practice MotoGP Jerman

“Kesenjangan dalam akselerasi di sini tidak sama dengan kesenjangan yang bisa Anda dapatkan dalam pengereman dan masuk tikungan,” ujar Bagnaia.

“Jadi, kami harus sedikit menyeimbangkannya, dan saat ini apa yang kami dapatkan dalam akselerasi sedikit lebih sedikit dibandingkan dengan apa yang kami hilangkan dalam pengereman,” kata Bagnaia.

Marquez menambahkan, Ducati harus benar-benar yakin dengan arahnya dengan melihat aspek positif yang jelas pada GP25.

“Sebab, ketika Anda melakukan homologasi mesin, itu akan berlangsung selama dua tahun. Jadi, Anda perlu memahami dengan baik,” ujarnya.

Berita Terkait

GIIAS 2025 Resmi Dibuka untuk Umum, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita Dorong Pameran jadi Titik Balik untuk Pasar Otomotif Indonesia
Temani Traga Edisi Spesial, New Isuzu Mu-X Meluncur di GIIAS 2025
Wuling Ungkap Penyebab Kebakaran Air ev di Bandung Bukan dari Baterai
Motor Sport Terbaru di Indonesia: Harga dan Model Juli 2025
Awas! Ini Cara Aman Beli Mobil Bekas dari Penipuan Segitiga
Apa Arti STNK Only di Bursa Mobil Bekas? Hati-hati Status Bodong
Lelang Motor Tilang Kejaksaan, Surat-suratnya Aman? Ini Jawabannya!
Idul Adha: 790 Ribu Kendaraan Diprediksi Padati Pintu Keluar Jakarta

Berita Terkait

Kamis, 24 Juli 2025 - 12:40 WIB

GIIAS 2025 Resmi Dibuka untuk Umum, Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita Dorong Pameran jadi Titik Balik untuk Pasar Otomotif Indonesia

Kamis, 24 Juli 2025 - 07:23 WIB

Temani Traga Edisi Spesial, New Isuzu Mu-X Meluncur di GIIAS 2025

Senin, 7 Juli 2025 - 11:23 WIB

Wuling Ungkap Penyebab Kebakaran Air ev di Bandung Bukan dari Baterai

Sabtu, 5 Juli 2025 - 07:35 WIB

Motor Sport Terbaru di Indonesia: Harga dan Model Juli 2025

Selasa, 1 Juli 2025 - 16:16 WIB

Awas! Ini Cara Aman Beli Mobil Bekas dari Penipuan Segitiga

Berita Terbaru

sports

Arsenal Kejar Eze & Rodrygo: Trossard Korban Transfer?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 04:30 WIB

sports

Nasib Anak Legenda Sepak Bola: Gagal Tiru Jejak Ayah?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 03:48 WIB

Uncategorized

Gawat! Garnacho Pilih Chelsea Jika Cabut dari MU?

Sabtu, 2 Agu 2025 - 02:31 WIB