Ragamutama.com Dua pemain Timnas voli putra Indonesia, Doni Haryono dan Rivan Nurmulki, kompak melayangkan sindiran kepada pelatih buntut kekalahan skuad Merah Putih di AVC Nations Cup 2025.
Diketahui, Timnas voli putra Indonesia di AVC Nations Cup 2025 dibesut oleh pelatih asal China, Jeff Jiang Jie.
Jiang Jie hanya mampu membawa Timnas voli putra Indonesia finis di peringkat keenam AVC Nations Cup 2025.
Kepastian itu didapat seusai Timnas voli putra Indonesia kalah dari Australia, Senin (23/6/2025).
Dalam laga yang berlangsung di Isa Bin Rashed Hall, Manama, Bahrain, Timnas voli putra Indonesia kalah dari Australia tiga set langsung.
Pertandingan berakhir dengan skor 3-0 (25-20, 25-21, 25-22) untuk kemenangan Australia.
Seusai pertandingan melawan Australia, Doni langsung mengunggah foto melalui Instagram storynya, @dony_haryono.
Dalam unggahannya itu, Doni terlihat mengunggah ulang foto yang memperlihatkan hasil akhir pertandingan Australia vs Timnas voli putra Indonesia.
Namun, Doni menambahkan sebuah caption yang cukup menarik perhatian.
“Pelatih terbaik (emot ketawa nangis).”
“Tapi boong,” tulis Doni.
Kalimat tersebut seakan menjadi sebuah sindiran untuk Jiang Jie.
Menurut Doni, bohong jika Jiang Jie disebut pelatih terbaik Timnas voli putra Indonesia.
Berbicara soal Doni, ia tak dimainkan oleh Jiang Jie di laga melawan Australia.
Selain Doni, Farhan Halim juga memberi sindiran serupa.
Melalui Insta Story-nya, ia turut mengunggah ulang postingan serupa dengan memberi tambahan komentar ‘Hatur Nuhun Pelatih’ dilengkapi dengan emoticon namaste dan tertawa.
Rivan Nurmulki Beri Sindiran Duluan
Sebelum Doni, Rivan sudah lebih dulu memberikan kalimat berisikan sindiran kepada Jiang Jie.
Sindiran itu ia sampaikan melalui sebuah video yang ia unggah sebelum laga melawan Australia.
Dalam video Instagram story @rivannurmulki, Rivan menjelaskan bahwa Timnas voli putra Indonesia diperkuat oleh sederet pemain andalan.
Namun realitanya, Timnas voli putra Indonesia gagal ke semifinal dan hanya mampu finis di peringkat kelima.
“Best player Thailand (sambil menunjuk Doni), top skor Proliga (sambil menunjuk Rama Fazza), MVP Proliga (sambil menunjuk Farhan Halim)
waduh apa ini yang perlu dievaluasi?
ancen pelatih gendeng (memang pelatih gila),” kata Rivan.
Ya, apa yang disampaikan Rivan memang benar adanya.
Timnas voli putra Indonesia di AVC Nations Cup 2025 berisikan pemain-pemain terbaik.
Masalah kemungkinan bukan berasal dari pemain.
Melainkan dari pelatih yang tak bisa memaksimalkan potensi pemain dan tak bisa mengatur strategi.
Menarik dinantikan hasil evaluasi dari PBVSI.
Mengingat setelah ini, Timnas voli putra Indonesia akan kembali beraksi di SEA V League 2025.
Leg pertama akan berlangsung pada 9-13 Juli 2025 di Filipina.
Lalu berlanjut ke leg kedua yang bergulir pada 16-20 Juli 2025 di Indonesia.
(Tribunnews.com/Isnaini)