Dedi Mulyadi Bina Remaja Nakal Depok: Program Ala Militer Diterapkan

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 26 April 2025 - 19:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

jabar.RAGAMUTAMA.COM, DEPOK – Guna merespons isu kenakalan remaja yang semakin mengkhawatirkan, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menggagas sebuah program inovatif khusus untuk Kota Depok.

Inisiatif ini dipaparkan saat perayaan meriah Hari Jadi ke-26 Kota Depok yang berlangsung di Depok Open Space (DOS), Jumat (25/4) malam.

Gubernur menyampaikan keinginannya untuk merancang sebuah program pembinaan dengan sentuhan disiplin ala militer, yang ditujukan bagi remaja yang terlibat dalam berbagai kenakalan.

“Saya berencana membuat program khusus bagi anak-anak yang cenderung nakal, enggan bersekolah, lebih memilih menghabiskan uang untuk jajan, terlibat balapan motor liar, bahkan bersikap melawan orang tua,” ungkapnya.

“Anak-anak dengan karakter seperti ini sebaiknya diserahkan kepada Pemerintah Kota Depok untuk mendapatkan pembinaan intensif di lingkungan militer atau kepolisian,” imbuhnya.

Baca Juga :  Setahun Film Dirty Vote: Ungkap Berbagai Pola Kecurangan Pemilu 2024

Tokoh nomor satu di Jawa Barat ini menjelaskan bahwa program tersebut dijadwalkan untuk diluncurkan pada Mei 2025.

“Anggaran akan kami siapkan. Selama periode enam bulan hingga satu tahun, mereka akan menerima pembinaan langsung dari personel TNI dan Polri,” jelasnya lebih lanjut.

Menurutnya, ide ini muncul sebagai respons terhadap banyaknya keluhan orang tua yang merasa tidak berdaya dalam menghadapi perilaku remaja mereka.

Oleh karena itu, negara merasa terpanggil untuk turut serta memberikan pendidikan karakter yang kuat bagi generasi muda.

“Perlu diingat, mulai bulan Mei, bukan tidak mungkin anggota TNI dan Polri akan datang langsung ke rumah kalian untuk melakukan penjemputan,” tegasnya di hadapan ribuan warga Kota Depok.

Baca Juga :  SBY di Acara Retret: Presidennya Prabowo, Tidak Boleh Ada Matahari Kembar!

Tidak hanya remaja, Dedi Mulyadi juga menekankan bahwa program ini juga akan menyasar warga dewasa yang kerap kali menciptakan keributan dan gangguan di lingkungan masyarakat.

“Meskipun mungkin tidak dapat diproses secara hukum, mereka tetap akan dibawa untuk mendapatkan pembinaan. Jika Depok ingin menjadi kota yang aman dan nyaman, tindakan tegas harus diambil. Mari dukung Pak Wali Kota, dukung DPRD agar Depok menjadi kota yang paling maju dan terdepan di Jawa Barat,” pungkasnya. (mcr19/jpnn)

Berita Terkait

Aksi May Day 2025: Ribuan Buruh Padati Monas Merayakan Hari Buruh
Menhan Sjafrie Tegaskan: UU TNI Final, Tidak Ada Revisi
Jenderal Soeharto: Layakkah Jadi Pahlawan Nasional Tahun Ini?
Mensesneg Ungkap Prabowo Berpeluang Tolak Pengunduran Diri Hasan Nasbi
Sejarah Hari Buruh Nasional: Dari Soekarno hingga Era Reformasi
KPK Ancam Jemput Paksa Dua Anggota DPR Terkait Kasus Dana CSR BI
Mutasi TNI Terbaru: Panglima Agus Subiyanto Rombak 237 Jabatan Strategis
Hasan Nasbi Mundur dari PCO: Komunikasi Prabowo Jadi Sorotan Utama?

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:03 WIB

Aksi May Day 2025: Ribuan Buruh Padati Monas Merayakan Hari Buruh

Kamis, 1 Mei 2025 - 08:56 WIB

Menhan Sjafrie Tegaskan: UU TNI Final, Tidak Ada Revisi

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:28 WIB

Jenderal Soeharto: Layakkah Jadi Pahlawan Nasional Tahun Ini?

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:16 WIB

Mensesneg Ungkap Prabowo Berpeluang Tolak Pengunduran Diri Hasan Nasbi

Kamis, 1 Mei 2025 - 06:47 WIB

Sejarah Hari Buruh Nasional: Dari Soekarno hingga Era Reformasi

Berita Terbaru

technology

Xiaomi Ungguli iPhone: Kuasai Pasar Smartphone Indonesia!

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:52 WIB