CCTV Kos Diplomat Arya Diubah? Ini Kata Polda Metro!

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 12 Juli 2025 - 00:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepolisian Daerah Metro Jaya kini secara serius menyoroti dan menanggapi pertanyaan publik yang memanas terkait dugaan perubahan sudut kamera pengawas (CCTV) di indekos diplomat Arya Daru Pangayunan (39). Arya Daru, yang ditemukan tak bernyawa pada Selasa (8/7) di Gondia Guesthouse, Menteng, Jakarta Pusat, menjadi sorotan setelah rekaman CCTV yang beredar menunjukkan perbedaan mencolok antara gambar saat jenazah ditemukan dan momen terakhir Arya terlihat keluar kamar pada Senin malam untuk membuang sampah.

Menyikapi polemik ini, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menegaskan komitmen kepolisian dalam mengusut tuntas kasus tersebut. “Ini nanti akan terus dilakukan pendalaman ya,” ujar Kombes Ade Ary dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (11/7).

Ia menekankan bahwa dalam penanganan kasus sensitif ini, kepolisian mengedepankan pendekatan investigasi saintifik atau scientific crime investigation. Tujuannya adalah untuk membangun narasi fakta yang utuh dan tak terbantahkan dari peristiwa tragis tersebut. “Tempat Kejadian Perkara (TKP) itu ada perimeternya juga. Untuk membuat peristiwa itu menjadi utuh, tentunya akan diurut dari ring-nya, diperbesar lagi, sehingga ceritanya menjadi utuh dan menjadi sebuah fakta yang tidak terbantahkan,” jelasnya, mengindikasikan upaya pengumpulan bukti yang komprehensif.

Baca Juga :  Polisi Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Gagal Bayar Koperasi Melania Pekan Depan

Kombes Ade Ary menambahkan, setiap alat bukti dan data yang relevan akan didalami secara seksama, termasuk kemungkinan dilakukannya pemeriksaan laboratoris terhadap rekaman CCTV yang memicu pertanyaan publik. “Yang jelas, untuk mengungkap fakta itu nanti segala macam alat, data, yang diperlukan itu akan dicari, didalami. Termasuk dilakukan pemeriksaan secara laboratoris,” sambungnya. Ia juga memohon kesabaran dari publik, mengingat prinsip kehati-hatian dan kecermatan sangat diutamakan dalam penyusunan seluruh barang bukti dan kronologi peristiwa. “Ini mohon waktu, tapi yang jelas kasus ini akan kami tangani secara profesional dan akan kami tuntaskan ya, sehingga nanti akan terungkap peristiwa seperti apa,” pungkasnya.

Sebagai langkah lanjutan untuk mempercepat proses pengungkapan kasus kematian diplomat yang menyedot atensi publik ini, Polda Metro Jaya kini resmi mengambil alih penanganan perkara dari Polsek Menteng dan Polres Metro Jakarta Pusat. Penyelidikan yang lebih mendalam juga akan mencakup analisis terhadap keseharian korban serta pekerjaan terakhirnya, termasuk isu-isu diplomatik yang mungkin ditangani Arya Daru. “Kami tidak berandai-andai. Semua fakta, data dukung, dan barang bukti akan dianalisis secara mendalam. Proses menuju pengungkapan peristiwa ini masih berlangsung,” tegas Kombes Ade.

Baca Juga :  Prasetyo Boeditjahjono: 9 Tahun Bui Menanti Mantan Dirjen Kereta Api

Sejauh ini, penyelidikan polisi telah mengungkap beberapa temuan awal, antara lain sidik jari Arya Daru ditemukan pada lakban kuning yang melilit wajah dan kepalanya, tidak adanya luka-luka di tubuhnya, dan pintu kamar dalam keadaan terkunci dari dalam. Namun, untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap, pihak kepolisian masih menantikan hasil tes lanjutan seperti toksikologi, patologi, dan digital forensik. Ponsel almarhum juga menjadi salah satu fokus penyelidikan yang sedang didalami.

Di tengah proses investigasi yang masih berlangsung, jenazah Arya Daru telah dimakamkan pada Rabu, sehari setelah penemuan jasadnya. Sementara itu, di ranah publik, teman-teman sekolah menengah atas (SMA) Arya Daru di Yogyakarta menggaungkan tagar #JusticeforDaru, menyuarakan desakan agar kasus ini segera terungkap dengan cepat dan transparan.

Berita Terkait

Ayah Anak Korupsi Minyak Mentah Pertamina: Ironi Keluarga di Pusaran Hukum
3 Penculik Diringkus Polisi, Modusnya Berpura Jadi Anggota Buser
KPK akan Buat Larangan Tahanan Pakai Penutup Wajah
Dipolisikan Ahmad Dhani, Lita Gading: Semoga Dibukakan Pintu Hatinya
Tragedi Mancing di Bogor: Pria Ditemukan Tewas Hanyut di Ciliwung
Kejagung: Kerugian Negara Korupsi Tata Kelola Minyak Mentah Rp 285 Triliun
Misteri Kematian Diplomat Arya Terungkap Seminggu Lagi?
CCTV Kos Diplomat Arya: Polisi Temukan Titik Terang?

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:28 WIB

Ayah Anak Korupsi Minyak Mentah Pertamina: Ironi Keluarga di Pusaran Hukum

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:34 WIB

3 Penculik Diringkus Polisi, Modusnya Berpura Jadi Anggota Buser

Sabtu, 12 Juli 2025 - 09:10 WIB

KPK akan Buat Larangan Tahanan Pakai Penutup Wajah

Sabtu, 12 Juli 2025 - 05:17 WIB

Dipolisikan Ahmad Dhani, Lita Gading: Semoga Dibukakan Pintu Hatinya

Sabtu, 12 Juli 2025 - 03:05 WIB

Tragedi Mancing di Bogor: Pria Ditemukan Tewas Hanyut di Ciliwung

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Kematian Diplomat Arya Daru: Polisi Libatkan Psikolog Forensik!

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:47 WIB

Family And Relationships

Kris Dayanti di Ultah Aurel: Rindu Anak Cucu, 8 Potret Haru!

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:11 WIB

entertainment

Kenapa Henry Cavill Diganti sebagai Superman?

Sabtu, 12 Jul 2025 - 13:52 WIB