JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Sebuah drama menegangkan tersaji di MotoGP Inggris yang berlangsung di Sirkuit Silverstone. Marco Bezzecchi tampil sebagai pemenang, Minggu (25/5/20205), mengungguli para pesaingnya dalam balapan yang penuh dengan kejutan.
Pebalap Aprilia itu menunjukkan performa luar biasa dan berhasil mengamankan posisi pertama, meninggalkan Johann Zarco dan Marc Marquez di belakangnya.
Fabio Quartararo, yang memulai balapan dari posisi pole, sayangnya langsung disalip oleh Alex Marquez. Nasib buruk menimpanya ketika ia terjatuh sebelum mencapai tikungan pertama.
Kejadian ini membuka peluang bagi Marc Marquez, yang dengan sigap mengambil alih pimpinan balapan. Quartararo berusaha bertahan di posisi kedua, diikuti oleh Francesco Bagnaia di posisi ketiga.
Memasuki lap kedua, Marquez sudah mampu memperlebar jarak dengan para rivalnya. Sementara itu, pertarungan sengit terjadi antara Quartararo dan Bagnaia untuk memperebutkan posisi kedua.
Namun, nasib berkata lain. Di lap yang sama, Marquez mengalami kecelakaan saat memimpin balapan. Ia mengalami lowside, dan petugas lintasan segera mengibarkan bendera merah, menghentikan sementara jalannya balapan.
Informasi yang beredar menyebutkan adanya tumpahan oli di lintasan, akibat insiden yang melibatkan Aleix Espargaro dan Franco Morbidelli.
Dengan balapan yang baru berjalan kurang dari 3 lap, seluruh pebalap yang mengalami kecelakaan berhak untuk kembali mengikuti balapan. Durasi balapan pun dipersingkat menjadi 19 lap.
Kondisi ini memberikan kesempatan kedua bagi Alex Marquez untuk mengulang kesuksesannya di sesi sprint race. Jika berhasil menang, Alex akan tercatat sebagai pebalap MotoGP ke-11 yang mampu meraih podium utama di Sirkuit Silverstone.
Saat balapan kedua dimulai kembali, Bagnaia berhasil memimpin jalannya balapan. Akan tetapi, Quartararo tidak membutuhkan waktu lama untuk kembali merebut posisinya.
Di belakang mereka, Marquez memantau dari posisi ketiga, diikuti oleh Alex Marquez di posisi keempat. Jack Miller kemudian berhasil menyalip Alex. Johann Zarco sempat mencoba melakukan manuver serupa, bahkan sempat bersenggolan dengan Alex.
Posisi Alex akhirnya direbut oleh Zarco, sementara itu Quartararo semakin menjauh, menciptakan jarak hingga 1,2 detik saat memasuki lap kedua.
Miller menunjukkan potensi yang menjanjikan. Di lap kedua ini, ia berhasil naik ke posisi kedua, menyalip Bagnaia dan Marquez.
Marquez berusaha menyalip Bagnaia, namun ia melebar dan justru disalip oleh Zarco. Marquez berada tepat di depan Alex.
Quartararo terus memperlebar jarak dengan Miller yang berada di posisi kedua. Pada lap ketiga, Quartararo sudah unggul 2,4 detik di depan.
Pada lap yang sama, Zarco berhasil menyalip Bagnaia untuk merebut posisi ketiga. Pada saat yang bersamaan, Marquez memanfaatkan peluang tersebut untuk menyalip Bagnaia.
Pada lap keempat, Marquez dan Bagnaia gagal memperlambat laju motor mereka dan melebar. Akibatnya, keduanya melorot cukup jauh ke belakang. Marquez berada di posisi kesembilan, sementara Bagnaia di posisi kesepuluh.
Quartararo sendiri sudah unggul 3,1 detik dari Miller. Sementara itu, Miller sudah membuka jarak 1,1 detik dengan Zarco yang berada di posisi ketiga. Marco Bezzecchi, yang berada di posisi keempat, berusaha mengejar Zarco.
Menjelang lap kelima, Bagnaia terjatuh dan gagal melanjutkan balapan. Posisinya di klasemen sementara MotoGP 2025 pun semakin tertinggal dari Marquez dan Alex.
Marquez terus berjuang memperbaiki posisinya. Ia berhasil menyalip Luca Marini untuk merebut posisi kedelapan. Sementara itu, Bezzecchi berhasil menyalip Zarco dan naik ke posisi podium.
Pada lap keenam, Alex sementara bertahan di posisi kelima. Jaraknya dengan Zarco yang berada di posisi keempat tidak terlalu jauh, begitu pula dengan Bezzecchi di posisi ketiga.
Quartararo semakin memantapkan posisinya sebagai pemimpin balapan dengan unggul 4,6 detik. Sementara Miller, performanya mulai menurun dan hanya terpaut 0,1 detik dari Bezzecchi.
Pebalap tim pabrikan Aprilia tersebut akhirnya berhasil menyalip Miller. Bahkan, Miller juga disalip oleh Zarco, sang pemenang seri sebelumnya.
Posisi Miller terus merosot. Giliran Franco Morbidelli yang menyalipnya. Miller pun bertahan di posisi kelima. Posisinya juga tidak aman, karena Alex menempel ketat di belakangnya.
Persaingan di barisan ini sangat ketat, karena diisi juga oleh Joan Mir di posisi ketujuh dan Marquez di posisi kedelapan.
Pada lap kedelapan, Marquez berhasil menyalip Mir. Marquez sekarang berada tepat di belakang Alex yang berada di posisi keenam.
Masih di lap yang sama, Marquez menyalip Alex. Pebalap Gresini Racing tersebut tidak sanggup memberikan serangan balik kepada Marquez.
Pada lap kesembilan, Quartararo sudah unggul 5 detik di depan Bezzecchi. Sementara Marquez terus memperbaiki posisinya. Ia berhasil menyalip Miller dan merebut posisi kelima.
Sementara itu, posisi Alex terus merosot hingga posisi kedelapan. Terlihat di belakangnya ada Pedro Acosta yang terus merapat.
Pada lap ke-11, catatan waktu Quartararo mulai menurun. Selisihnya dengan Bezzecchi menjadi 4,4 detik. Di lap yang sama, Marquez berhasil mengejar Morbidelli dan menyalipnya.
Morbidelli tidak membiarkan Marquez merebut posisi keempat dengan mudah. Ia mencoba kembali menyalip Marquez, namun tidak berhasil. Morbidelli bahkan berhasil disalip oleh Miller.
Pada lap ke-12, Marquez terus mengejar Zarco. Namun, jaraknya dengan Zarco yang berada di posisi ketiga cukup jauh.
Masih di lap yang sama, Quartararo tiba-tiba mengangkat tangannya, menandakan adanya masalah dengan motornya. Bezzecchi mengambil kesempatan ini dengan merebut posisi terdepan.
Posisinya hanya unggul 2,2 detik dari Zarco di posisi kedua. Kondisi ini juga menguntungkan Marquez yang naik ke posisi ketiga, atau podium.
Terlihat Quartararo sangat kesal dengan kondisi yang terjadi. Pasalnya, ia sudah berhasil memimpin jauh di depan.
Sementara itu, Bezzecchi mencoba untuk memperlebar lagi jaraknya dengan Zarco menjadi 2,9 detik. Zarco sendiri masih unggul 2,1 detik dari Marquez saat balapan tersisa 5 lap lagi.
Bezzecchi terus membuka jarak menjadi 3,4 detik dengan Zarco. Posisi Zarco cukup terancam, karena Marquez terus memperpendek jarak menjadi 1,7 detik.
Alex juga mencoba memperbaiki posisinya untuk meraih poin penting di klasemen sementara. Ia mencoba menyalip Miller, tapi Miller memberikan perlawanan yang ketat untuk perebutan posisi kelima.
Saat balapan tersisa 2 lap lagi, Bezzecchi unggul 4,4 detik di depan Zarco. Sementara jarak Zarco dengan Marquez terpaut 1,2 detik.
Memasuki lap terakhir, Morbidelli mencoba menyalip Marquez namun gagal. Morbidelli kembali menyalip Marquez dan berhasil menahan Marquez di belakangnya. Marquez kembali menyalip Morbidelli dengan memanfaatkan slipstream.
Bezzecchi akhirnya berhasil finis pertama, diikuti Zarco. Marquez pun berhasil mempertahankan posisi ketiga dari Morbidelli.