BEI Buka Gembok Saham LION dan CMNP & Suspensi Saham WIFI, SSMS, PURI

- Penulis

Selasa, 4 Februari 2025 - 10:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara atau suspensi saham PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI), PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS), dan PT Puri Global Sukses Tbk. (PURI) mulai hari ini, Selasa (4/2/2025).

Pada saat bersamaan, bursa membuka gembok perdagangan saham PT Lion Metal Works Tbk. (LION) dan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. (CMNP).

Adapun, suspensi atas saham WIFI, SSMS, dan PURI disebabkan telah terjadi peningkatkan harga kumulatif yang signifikan. Penghentian sementara perdagangan ini dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai.

“Dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya,” tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Yulianto Aji Sadono, Selasa (4/2/2025).

Baca Juga :  Harga Emas Susut Rp8 Ribu, Dibanderol Rp1,684 Juta per Gram

Baca Juga : IHSG Dibuka Menguat, Saham AMMN, PANI, hingga ASII Masuk Zona Hijau

Dengan demikian, bursa meminta para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.

Sementara itu, saham LION dan CMNP kini sudah bisa ditransaksikan lagi di pasar reguler dan pasar tunai mulai sesi I hari ini, Selasa (4/2/2025).

Adapun, saham CMNP digembok oleh bursa karena terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Kenaikan harga saham CMNP itu menyusul kabar masuknya Salim Grup menjadi pengendali perseroan. 

Baca Juga :  Cuan 32,81% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Menjulang Tinggi (5 Februari 2024)

Hasyim, Sekretaris Perusahaan CMNP, mengatakan sejauh ini perseroan belum menerima pemberitahuan ataupun korespondensi baik dari pemegang saham maupun dari Salim Grup terkait dengan rencana pengalihan saham utama di perusahaan jalan tol itu. 

“Selain itu, saat ini tidak terdapat informasi atau kejadian penting lainnya yang material dan dapat mempengaruhi kelangsungan hidup serta harga sama perseroan,” ujarnya dikutip dari keterbukaan informasi, Selasa (14/1/2025). 

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Berita Terkait

Harga Emas Tertekan di Awal Pekan, Analis: Pelemahan Dolar AS
Trifita Deto Muara Operasikan Pabrik Detonator untuk Industri Tambang
Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Rp7000
IHSG Melonjak Lebih dari 1%, Simak Strategi & Rekomendasi Saham Berikut Ini
Cipta Perdana Lancar (PART) Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Penguasa Malaysia
Driver Ojol Demo Tuntut THR, Menaker: Habis Rapat Saya Temui Mereka
Harga Emas Antam Turun Rp 7.000, Jadi Rp 1.671.000 per Gram
IHSG Dibuka Menguat, Pasar Masih Tunggu Hasil RDG Bank Indonesia

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 11:57 WIB

Trifita Deto Muara Operasikan Pabrik Detonator untuk Industri Tambang

Senin, 17 Februari 2025 - 11:57 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Rp7000

Senin, 17 Februari 2025 - 11:56 WIB

IHSG Melonjak Lebih dari 1%, Simak Strategi & Rekomendasi Saham Berikut Ini

Senin, 17 Februari 2025 - 11:56 WIB

Cipta Perdana Lancar (PART) Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Penguasa Malaysia

Senin, 17 Februari 2025 - 11:56 WIB

Driver Ojol Demo Tuntut THR, Menaker: Habis Rapat Saya Temui Mereka

Berita Terbaru

sports

Daftar Harga Jersey Timnas Indonesia, Termurah Rp 199 Ribu

Senin, 17 Feb 2025 - 12:06 WIB