RAGAMUTAMA.COM – Layaknya sebuah laboratorium talenta, La Masia terus menghasilkan bibit-bibit unggul, bahkan sudah mempersiapkan penerus potensial Lamine Yamal, sang wonderkid Barcelona yang baru mengawali karier gemilangnya di level tertinggi.
Barcelona seolah tak pernah kehabisan sumber daya pemain muda berkualitas.
Akademi kebanggaan Barcelona, La Masia, menjelma menjadi semacam ‘Kawah Candradimuka’, tempat ditempa dan diasahnya para pemain muda berbakat, serupa dengan proses pembentukan Gatotkaca, tokoh pewayangan Jawa yang terkenal akan kekuatannya.
Setelah munculnya nama-nama seperti Gavi dan Ansu Fati, Blaugrana kembali dimanjakan dengan kehadiran seorang talenta muda istimewa bernama Lamine Yamal.
Meski baru berusia 17 tahun, Yamal telah menorehkan sejumlah pencapaian yang mengesankan.
Pemain yang memiliki darah Maroko ini bahkan sudah mencatatkan 100 penampilan di berbagai ajang.
Dari total 100 laga tersebut, 83 di antaranya ia lakoni bersama Barcelona di level klub, sementara 17 pertandingan lainnya bersama Timnas Spanyol.
Yamal juga telah merasakan manisnya gelar juara, termasuk Liga Spanyol 2023-2024, Copa del Rey 2024-2025, dan Piala Super Spanyol 2025.
Ia juga menjadi bagian penting dari skuad Timnas Spanyol yang berhasil menjuarai Euro 2024.
Ruben Amorim Mempersilakan Bintangnya Menyusul ke Man United Asalkan Siap Menerima Konsekuensi Ini
Dari segi penghargaan individu, Yamal sukses meraih dua gelar pemain muda terbaik dunia, yakni Kopa Trophy dan Golden Boy.
Lebih jauh lagi, kemampuan yang dimiliki Lamine Yamal dianggap jauh melampaui rata-rata pemain seusianya.
Beroperasi di posisi winger kanan, Yamal dikaruniai sederet atribut mumpuni, mulai dari kecepatan sprint yang tinggi, kelincahan, akselerasi yang eksplosif, kemampuan menggiring bola yang memukau, insting mencetak gol yang tajam, hingga keunggulan dalam situasi satu lawan satu.
Karena talenta yang dimilikinya, penyerang sayap dengan tinggi badan 180 cm ini seringkali dibandingkan dengan mantan kapten sekaligus legenda hidup Barcelona, Lionel Messi.
Bagi Barcelona, kehadiran Yamal membawa secercah harapan dan jaminan masa depan yang cerah.
Mereka tidak perlu merasa khawatir atau cemas karena sudah memiliki calon bintang masa depan di dalam tim.
Meskipun Yamal baru saja memulai perjalanannya, Barcelona rupanya sudah menyiapkan potensi penerus untuk pemain bernomor punggung 19 tersebut.
Belum lama ini, salah satu talenta muda menjanjikan dari La Masia, Adam Qaroual, sukses menarik perhatian banyak penggemar sepak bola.
Barcelona Lolos dari Kekalahan Kontra Inter Milan, Raphinha Malah Sangat Kecewa
Namanya menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah beredar video yang menampilkan aksinya bersama Barcelona Infantil B pada September tahun lalu.
Dalam video tersebut, bocah berusia 12 tahun itu terlihat dengan lincahnya menggiring bola melewati hadangan lima pemain lawan, sebelum akhirnya melepaskan assist brilian kepada rekannya.
Komentator pertandingan pun dibuat takjub dengan aksi tersebut.
“Ya Tuhan, apa yang baru saja dilakukan anak itu? Sungguh luar biasa.”
Qaroual lahir pada tanggal 30 Juli 2012 di Moenchengladbach, Jerman.
Sebelum bergabung dengan akademi Barcelona, ia sempat menimba ilmu di akademi Moenchengladbach dan PSV.