Carlo Ancelotti, pelatih Real Madrid, menyampaikan selamat dan pujian kepada Barcelona atas pencapaian gemilang mereka dalam meraih gelar juara Liga Spanyol musim 2024-2025.
Barcelona memastikan gelar juara Liga Spanyol setelah mengalahkan Espanyol dalam Derbi Catalunya di pekan ke-36.
Kemenangan 2-0 atas Espanyol mengamankan gelar LALIGA bagi Barcelona.
Dengan tambahan tiga poin, total poin Barcelona mencapai 85.
Keunggulan poin atas Real Madrid kini mencapai 7 poin, setelah Real Madrid menang 2-1 atas Real Mallorca.
Meskipun Real Madrid meraih kemenangan di dua laga sisa, poin maksimal mereka hanya akan mencapai 84 poin.
Jumlah tersebut masih di bawah perolehan poin Barcelona yang telah mencapai 85 poin.
Barcelona melakukan perombakan skuad setelah menjuarai Liga Spanyol, dengan 9 pemain dilepas. Produk La Masia menjadi yang paling terdampak.
Dengan dua laga tersisa, Hansi Flick dan timnya telah mengamankan gelar juara liga domestik.
Peran Flick dalam kesuksesan Barcelona sangat signifikan.
Barcelona menunjukkan transformasi luar biasa dan konsistensi permainan sepanjang musim.
Musim lalu, Barcelona hanya menjadi runner-up dengan perolehan poin yang serupa.
Kini, dalam waktu satu tahun, situasi berubah drastis berkat arahan Flick.
Perubahan tersebut tak hanya terlihat dalam strategi, tetapi juga dalam produktivitas gol Barcelona.
Dalam 36 pertandingan Liga Spanyol, Barcelona mencetak 97 gol dan kebobolan 36 gol.
Torehan tersebut menjadikan Barcelona tim paling produktif di liga domestik.
Lamine Yamal mengucapkan terima kasih kepada pelatih yang dipecat Barcelona, setelah klubnya meraih gelar juara Liga Spanyol.
Ancelotti mengakui penampilan brilian Barcelona.
Ancelotti, yang akan melatih Timnas Brasil pada musim panas 2025, menyampaikan selamat kepada Barcelona atas gelar juara Liga Spanyol.
Namun, ia juga menekankan bahwa musim depan akan menjadi cerita yang berbeda bagi Real Madrid.
“Barcelona tampil gemilang dan pantas mendapat selamat,” ujar Ancelotti, dikutip RAGAMUTAMA.COM dari cuitan X Fabrizio Romano.
“Mereka tim paling konsisten di Liga dan bermain sepak bola yang indah.”
“Mereka memang pantas memenangkan gelar ini.”
“Musim depan akan berbeda,” tambahnya.
Ancelotti mengakui kekuatan Barcelona di bawah arahan Hansi Flick.
Barcelona juara Liga Spanyol, menorehkan rekor treble lokal pertama dan gelar dobel kesembilan!
Kekalahan beruntun dari Kylian Mbappé dan kawan-kawan dalam empat laga El Clasico tahun 2025 menjadi titik balik bagi Ancelotti.
Semua pertemuan dengan Barcelona berakhir dengan kekalahan bagi Real Madrid.
Hal ini menyebabkan Ancelotti kehilangan jabatannya sebagai pelatih Real Madrid.
Namun, Real Madrid telah menemukan pengganti yang mampu membawa klub menuju masa depan yang cerah.
Xabi Alonso, mantan gelandang Real Madrid, akan menjadi pelatih mulai musim 2025-2026.
Alonso dikontrak selama 3 tahun hingga Juni 2028.
Kehadirannya diharapkan meningkatkan performa Real Madrid dan menjadi penantang kuat bagi Barcelona dalam perebutan gelar Liga Spanyol musim depan.
