Bahaya, Ini Efeknya Siram Air ke Kampas Rem Motor Saat Touring

- Penulis

Minggu, 23 Februari 2025 - 10:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Belakangan ini sering terlihat dari video di media sosial, pengendara motor yang menyiramkan air ke kampas rem mereka, terutama saat perjalanan jauh atau saat touring.

Meskipun terlihat sebagai solusi cepat untuk mengatasi rem blong akibat panas berlebih, cara ini sebenarnya sangat tidak disarankan.

Saat melakukan perjalanan panjang, terutama di jalur menurun yang panjang, kampas rem bisa menjadi sangat panas karena bekerja keras untuk mengurangi kecepatan kendaraan.

Rachmat Dwinata, Channel Sales Manager Bendix Indonesia, mengatakan, normalnya kampas rem bisa mencapai suhu hingga 300 derajat Celsius. Namun, dalam kondisi touring, suhu ini bisa meningkat drastis.

Baca Juga :  Mendengarkan Suara Matahari, Ilmuwan Mengungkap Misteri

Beberapa pengendara, karena merasa khawatir rem akan blong, akhirnya memilih untuk menyiram kampas rem dengan air dingin.

Tujuannya tentu untuk menurunkan suhu dengan cepat. Namun cara ini dapat menyebabkan deformasi.

“Itu sebenarnya tidak disarankan. Cuma saya juga beberapa kali lihat. Biasanya di jalur-jalur mudik tuh. Karena kan macet, perjalanan juga panjang. Karena dia tidak bisa menyerap panas, pasti ngeblong,” ujar Rachmat di JIExpo Kemayoran, Jakarta (19/2/2025).

Baca Juga :  VinFast VF 3 Siap Rilis di Indonesia, Sudah Bisa Dipesan

“Tapi itu kan daripada dia ngeblong, enggak ada pengereman. Ya sudah dia turunkan dulu suhunya, tapi itu efeknya enggak bagus. Deformasi itu perubahan bentuk, piringan bisa bergelombang, mungkin ada terjadi retak dan sebagainya,” kata dia.

Hal ini tentu saja membahayakan keselamatan karena efektivitas pengereman bisa terganggu. Semua jenis kampas rem bisa mengalami deformasi jika diberi perlakuan seperti ini, terutama ketika dipaksa menurunkan suhu secara drastis.

Berita Terkait

Gempa M 5,1 Guncang Timor Tengah Utara, Waspada Dampak!
Longsor Tambang Gunung Kuda, Ini Kata Badan Geologi Soal Penyebabnya
Kapal Nelayan Bengkulu Ditemukan Selamat Setelah Hilang di Lampung
Gempa Bengkulu 6,3 Magnitudo: Analisis Lengkap BMKG dan Dampaknya
Misteri Alam Semesta: Bukti Simulasi Komputer?
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Tengah: Getaran Terasa Sampai Denpasar
Vale Indonesia Buktikan Komitmen Lestarikan Lahan Pascatambang Secara Berkelanjutan
Vaksin TBC Didanai Bill Gates: Amankah untuk Warga Indonesia?

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 01:02 WIB

Gempa M 5,1 Guncang Timor Tengah Utara, Waspada Dampak!

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:46 WIB

Longsor Tambang Gunung Kuda, Ini Kata Badan Geologi Soal Penyebabnya

Selasa, 27 Mei 2025 - 13:32 WIB

Kapal Nelayan Bengkulu Ditemukan Selamat Setelah Hilang di Lampung

Jumat, 23 Mei 2025 - 08:48 WIB

Gempa Bengkulu 6,3 Magnitudo: Analisis Lengkap BMKG dan Dampaknya

Selasa, 20 Mei 2025 - 05:37 WIB

Misteri Alam Semesta: Bukti Simulasi Komputer?

Berita Terbaru

finance

Awas! 4 Saham Ini Diawasi BEI, Termasuk Emiten BUMN

Senin, 16 Jun 2025 - 10:57 WIB

politics

Prabowo ke Rusia, Sinyal Kuat Indonesia di Mata Putin?

Senin, 16 Jun 2025 - 10:47 WIB