Aturan Baru MotoGP 2024: Penjelasan Lengkap Jelang Balapan Dimulai

Avatar photo

- Penulis

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Direktur Balap MotoGP, Mike Webb, telah menjelaskan secara rinci mengenai revisi peraturan yang diterapkan menyusul insiden yang melibatkan Marc Marquez di Grand Prix Amerika (COTA) beberapa waktu lalu.

Sebagai pengingat, insiden tersebut melibatkan Marquez, yang secara tidak terduga memicu serangkaian pembalap untuk kembali ke pit lane secara bersamaan untuk mengganti motor sesaat sebelum dimulainya balapan. Tindakan ini mengakibatkan penundaan start dan menciptakan kekacauan di grid.

Dalam kejadian tersebut, Marquez keliru menafsirkan regulasi yang berlaku, berkeyakinan bahwa jika balapan diteruskan tanpa penundaan, sanksi yang diterimanya hanyalah memulai dari posisi paling belakang, tanpa tambahan penalti double long lap.

Sebagai respons terhadap kejadian di COTA, Dorna selaku penyelenggara MotoGP melakukan perubahan signifikan pada aturan. Regulasi yang diperbarui ini akan mulai diimplementasikan pada seri MotoGP Perancis yang akan berlangsung akhir pekan ini di sirkuit ikonis Le Mans.

Mike Webb menjelaskan bahwa evaluasi mendalam telah dilakukan pasca-kejadian di COTA, yang kemudian menghasilkan keputusan untuk menyederhanakan aturan yang sebelumnya dianggap kompleks dan rentan terhadap interpretasi.

Baca Juga :  Bagnaia Optimis Raih Podium Tertinggi MotoGP Qatar 2025

“Setelah kejadian yang tidak biasa di Grand Prix AS di COTA, di mana kami menyaksikan prosedur start yang sangat kacau akibat banyaknya pembalap yang meninggalkan grid, kami melakukan peninjauan menyeluruh dan merumuskan kembali regulasi agar lebih jelas dan mudah diaplikasikan,” kata Webb, dikutip dari Crash, Rabu (7/5/2025).

Perubahan kunci dalam regulasi adalah penerapan sanksi yang konsisten bagi siapa saja yang meninggalkan posisi grid mereka sebelum start, tanpa memandang alasan atau permasalahan teknis yang mendasarinya.

“Dalam aturan sebelumnya, kami diwajibkan untuk memeriksa jenis ban yang digunakan saat warm up lap, motor mana yang digunakan, serta berbagai detail teknis lainnya. Akibatnya, beberapa pembalap dikenakan penalti ride through, sementara yang lain tidak. Pembalap yang tetap berada di grid bahkan tidak dikenakan sanksi sama sekali,” jelas Webb.

“Namun, dengan aturan yang baru, setiap pembalap yang meninggalkan grid akan memulai warm up lap dari pit lane, kembali ke posisi grid semula, dan kemudian menjalani penalti double long lap. Kami tidak perlu lagi memeriksa ban, motor, atau konfigurasi teknis lainnya. Sanksi ini sekarang berlaku sama untuk semua orang.”

Baca Juga :  Daftar Top Skor Liga Voli Korea 2025: Mega Menuju 700 Poin!

Webb menekankan bahwa regulasi yang direvisi ini dirancang untuk lebih sederhana, menghilangkan ambiguitas, dan menutup celah yang sebelumnya dapat dimanfaatkan oleh para pembalap.

Dengan adanya perubahan ini, pembalap yang melakukan tindakan serupa dengan Marquez di COTA akan langsung dikenai penalti, tanpa ada pengecualian.

Lebih lanjut, sanksi juga akan diberikan kepada pembalap yang tidak menuju grid ketika pit lane dibuka untuk warm up lap, serta kepada pembalap yang mendorong motornya kembali ke pit setelah papan hitung mundur tiga menit ditampilkan.

“Aturan ini sengaja disederhanakan agar dapat diterapkan secara konsisten di seluruh kelas balap, termasuk Moto2 dan Moto3 yang hanya menggunakan satu motor,” kata Webb.

“Dengan sistem yang baru ini, diharapkan tidak akan ada lagi kebingungan yang disebabkan oleh banyaknya motor yang mencoba mengisi posisi belakang grid. Prosedur menjadi lebih jelas dan risiko terjadinya kesalahan dapat diminimalkan secara signifikan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pelatih PSG Sindir Liga Inggris Usai Dominasi di Champions?
Luis Enrique Ungkap Kunci Sukses PSG ke Final Liga Champions!
Real Madrid Incar Bek Andalan, Arsenal Siap Bajak dengan Tawaran 17 Juta Pound!
Heboh! Benarkah Pusakata Diusir dari Stadion Saat Laga PSG vs Arsenal?
Harga Tiket Termurah Persib vs Barito Liga 1 2025: Panduan Lengkap!
Hakimi Puji Habis Luis Enrique Usai PSG Melaju ke Final Liga Champions
Jadwal Lengkap dan Fakta Menarik: PSG vs Inter Milan di Final Liga Champions!
Perebutan Sengit: Indonesia dan China Bersaing Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:55 WIB

Pelatih PSG Sindir Liga Inggris Usai Dominasi di Champions?

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:35 WIB

Luis Enrique Ungkap Kunci Sukses PSG ke Final Liga Champions!

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:23 WIB

Real Madrid Incar Bek Andalan, Arsenal Siap Bajak dengan Tawaran 17 Juta Pound!

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:15 WIB

Heboh! Benarkah Pusakata Diusir dari Stadion Saat Laga PSG vs Arsenal?

Kamis, 8 Mei 2025 - 09:55 WIB

Harga Tiket Termurah Persib vs Barito Liga 1 2025: Panduan Lengkap!

Berita Terbaru