Anak Usaha Pyridam Farma (PYFA) Raih Kredit Investasi Rp 120 Miliar dari Bank Mandiri

- Penulis

Senin, 3 Februari 2025 - 08:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. Anak usaha PT Pyridam Farma Tbk (PYFA), yakni PT Ethica Industri Farmasi memperoleh kredit investasi senilai Rp 120 miliar dari PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). 

Sekretaris Perusahaan Pyridam Farma Herdiasti Anggitya Dwisani mengatakan perolehan kredit ini dilakukan atas dasar pembiayaan kembali (refinancing) aset eksisting Ethica Industri Farmasi.

Aset tersebut berupa tanah dan bangunan pabrik di Kawasan Industri, Jababeka Tahap V, Blok B1-B1 Jayamukti, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Baca Juga :  RRI Pastikan Tak Ada PHK Pegawai Honorer, Blokir Anggaran Dikurangi

“Hal ini dijalankan dalam rangka ekspansi fasilitas produksi dari pabrik Ethica Industri Farmasi tersebut,” jelas Herdiasti dalam keterbukaan informasi, Minggu (2/2).

Kredit investasi dari Bank Mandiri itu memiliki bunga pinjaman sebesar 8,25% per tahun dengan jangka waktu peminjaman 96 bulan setelah tandatangan akta perjanjian. 

Baca Juga :  ITMG: Dividen Menggiurkan Menanti Setelah Lebaran 2025

PT Ethica Industri Farmasi dan Bank Mandiri telah menandatangi Akta Perjanjian Kredit Investasi II No. 58 tanggal 31 Januari 2025 dihadapan Notaris Tjoa Karina Juwita.

Herdiasti bilang perolehan kredit investasi ini tidak berdampak terhadap kegiatan operasional, hukum dan kelangsungan usaha PFYA, kecuali adanya kewajiban pembayaran bunga dan pokok pinjaman secara periodik.

Berita Terkait

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham
Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan
IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah
Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025
DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia
Coca-Cola Diboikot: Apa yang Terjadi di Denmark?
Bank DKI Bagi Dividen Jumbo dan Umumkan Rencana IPO
Laba Mayora Indah Melesat: Pendapatan MYOR Kuartal I 2025 Tembus Rp 9,85 Triliun!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:36 WIB

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:23 WIB

Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:11 WIB

IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah

Rabu, 30 April 2025 - 23:47 WIB

Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025

Rabu, 30 April 2025 - 23:35 WIB

DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia

Berita Terbaru

technology

iPhone 17 Pro: Rumor Hilangnya Layar Anti-Reflektif, Benarkah?

Kamis, 1 Mei 2025 - 02:31 WIB

Family And Relationships

Lisa Mariana Bangkit: Endorse Potong Lambung Setelah Dihina?

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:59 WIB