Tragedi Udara Guncang India: Pesawat Air India Boeing 787-8 Dreamliner Jatuh di Ahmedabad, Ratusan Korban Jiwa Melayang
Dunia penerbangan kembali diselimuti duka mendalam. Sebuah pesawat Boeing 787-8 Dreamliner milik Air India, yang dijadwalkan terbang dari Ahmedabad menuju Bandara Gatwick London dengan nomor penerbangan AI171, jatuh sesaat setelah lepas landas pada Kamis, 12 Juni 2025. Insiden tragis ini menewaskan 242 orang yang terdiri dari 232 penumpang dan 10 awak pesawat, serta lima orang lainnya di darat.
Perdana Menteri Narendra Modi mengungkapkan kesedihannya yang mendalam, menyebut insiden ini “memilukan dan tak bisa diungkapkan dengan kata-kata”. “Pada saat yang menyedihkan ini, pikiran saya bersama semua orang yang terkena dampaknya. Saya telah menghubungi para Menteri dan pihak berwenang yang bekerja untuk membantu mereka yang terkena dampak,” ujar Perdana Menteri dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh NDTV.
Kronologi Kecelakaan: Detik-detik Menuju Tragedi
Kecelakaan diperkirakan terjadi antara pukul 13.00 dan 14.00 waktu setempat. Berdasarkan informasi awal, pesawat Air India tersebut sempat mencapai ketinggian sekitar 625 kaki sebelum kemudian tiba-tiba menukik tajam. Sebuah rekaman video berdurasi 59 detik menampilkan momen pesawat lepas landas dari landasan pacu 23 dan hanya mengudara selama 32 detik sebelum akhirnya jatuh di area pemukiman padat penduduk.
Video tersebut memperlihatkan pesawat terbang pada ketinggian yang sangat rendah, tampak berjuang untuk mendapatkan daya angkat. Momen mengerikan ketika pesawat menghantam tanah terekam jelas, menghasilkan bola api yang sangat besar. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 13:38 siang.
Berikut adalah rincian singkat momen-momen menjelang kecelakaan:
* Pukul 13:30: Pesawat Air India terekam masih berada di permukaan tanah (0 knot).
* Pukul 13:34: Pesawat tetap di permukaan tanah, namun kecepatan mulai meningkat (10 knot).
* Pukul 13:38: Pesawat tiba-tiba naik ke ketinggian 625 kaki dengan kecepatan 174 knot (322 km/jam). Setelah momen tersebut, sinyal pesawat hilang.
Beberapa saat setelah lepas landas, pilot dilaporkan sempat mengeluarkan sinyal bahaya. Namun, setelah panggilan darurat awal, tidak ada komunikasi lebih lanjut antara kokpit dan pengawas lalu lintas udara. Air India mengkonfirmasi insiden tersebut dalam pernyataan singkat: “Penerbangan AI171, yang mengoperasikan rute Ahmedabad-London Gatwick, terlibat dalam sebuah insiden hari ini, 12 Juni 2025. Saat ini, kami sedang memastikan rinciannya dan akan membagikan informasi terbaru secepatnya.” Lebih dari dua lusin ambulans segera dikerahkan ke lokasi kejadian untuk penanganan darurat.
Lokasi dan Dampak di Darat
Menurut laporan *Hindustan Times*, pesawat nahas tersebut jatuh di sebuah zona perumahan yang terletak di dalam kampus sekolah kedokteran setempat, menambah kompleksitas misi penyelamatan. Gambar-gambar dramatis yang beredar di media sosial menunjukkan gumpalan asap hitam pekat membubung tinggi di dekat Bandara Ahmedabad. Foto-foto yang telah diverifikasi oleh berbagai kantor berita memperlihatkan petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api di sekitar reruntuhan pesawat, yang dikelilingi oleh bangunan-bangunan perumahan yang mengalami kerusakan parah akibat hantaman.
Identitas Korban dan Pesawat yang Terlibat
Air India telah mengkonfirmasi bahwa total 242 orang berada dalam penerbangan tersebut, termasuk penumpang dan awak pesawat. Di antara para penumpang, terdapat 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, tujuh warga negara Portugal, dan satu warga negara Kanada.
Pesawat yang terlibat dalam insiden ini adalah Boeing 787-8 Dreamliner. Model Dreamliner ini dikenal sebagai pesawat modern dan canggih, dan hingga saat ini, belum pernah ada kasus kehancuran total atau kecelakaan fatal yang melibatkan model tersebut. Insiden ini berpotensi menjadi kehilangan lambung pesawat (hull loss) pertama untuk Boeing 787-8 Dreamliner. Boeing sendiri mengakui adanya laporan awal mengenai kecelakaan ini dan menyatakan bahwa mereka sedang berupaya mengumpulkan lebih banyak detail.
Penyebab Kecelakaan: Masih dalam Penyelidikan Mendalam
Penyebab pasti jatuhnya pesawat Boeing 787-8 Dreamliner ini masih belum diketahui secara pasti. Pihak berwenang belum memberikan konfirmasi resmi mengenai apakah kegagalan mekanis, kesalahan manusia, atau faktor lain yang menyebabkan kecelakaan tragis tersebut. Penyelidikan mendalam akan segera dilakukan untuk mengungkap penyebab di balik tragedi yang mengguncang ini.
Harapan di Tengah Nestapa: Kisah Satu Penumpang Selamat dan Korban di Darat
Dalam laporan awal, Komisaris Polisi Ahmedabad, GS Malik, sempat menyatakan kepada kantor berita AFP bahwa “tidak ada yang selamat,” dan memperingatkan akan adanya lebih banyak korban tewas di lokasi jatuhnya pesawat jet. Namun, harapan kecil muncul di tengah keputusasaan.
Informasi terbaru menyebutkan bahwa seorang penumpang yang duduk di kursi 11A secara ajaib berhasil selamat dari kecelakaan dahsyat tersebut. Ia terlihat berjalan keluar dari lokasi kejadian. *ANI*, kantor berita utama India, mengutip Komisaris Polisi Ahmedabad, GS Malik, dalam laporannya: “Polisi menemukan satu orang yang selamat di kursi 11A… Satu orang yang selamat telah ditemukan di rumah sakit dan dalam perawatan. Belum bisa mengatakan apa-apa tentang jumlah korban tewas. Jumlah korban tewas bisa saja bertambah karena pesawat jatuh di daerah pemukiman.”
Selain korban dari dalam pesawat, lima mahasiswa juga tewas dan beberapa lainnya terluka parah di lokasi jatuhnya pesawat. Mereka diketahui berada di sebuah asrama untuk para dokter yang terhubung dengan perguruan tinggi kedokteran setempat. Gambar-gambar yang beredar menunjukkan puing-puing pesawat menghantam ruang makan asrama, dengan beberapa meja makan masih dipenuhi makanan yang belum sempat disantap pada saat kejadian.
Tragedi ini menjadi pengingat pahit akan risiko dalam dunia penerbangan, sekaligus menyoroti pentingnya investigasi menyeluruh untuk mencegah insiden serupa di masa depan.